TPFx Pontianak
Forex

6 Pasangan Mata Uang Paling Banyak Diperdagangkan

×

6 Pasangan Mata Uang Paling Banyak Diperdagangkan

Sebarkan artikel ini
6 Pasangan Mata Uang Paling Banyak Diperdagangkan
Image: traderhub.id
Сollaborator

BloggerBorneo.com – Saat ini, trading forex menjadi semakin populer, terutama di kalangan generasi Z yang ingin mencari cara baru untuk menghasilkan uang secara fleksibel.

Dunia forex menawarkan banyak peluang, dan salah satu dasar yang harus dipahami adalah pasangan mata uang (currency pairs) yang diperdagangkan.

Pasangan Mata Uang Paling Banyak Diperdagangkan

Mengetahui pasangan mata uang paling populer bukan hanya membantu memahami pergerakan harga, tetapi juga meningkatkan kesempatan untuk trading dengan likuiditas yang baik dan biaya yang lebih rendah.

Dalam forex, setiap pasangan mata uang terdiri dari dua mata uang yang ditukar. Sebagai contoh, jika Anda membeli pasangan EUR/USD, berarti Anda membeli euro dan menjual dolar AS.

Untuk membantu Anda yang tertarik mencoba dunia trading forex, berikut ini adalah enam pasangan mata uang yang paling banyak diperdagangkan dan alasan di balik kepopulerannya.

Baca Juga:  Pindah ke Manajemen Risiko yang Lebih Cerdas, Ubah Leverage dan Auto-Cut

1. EUR/USD (Euro/Dolar AS)

Pasangan EUR/USD adalah pasangan mata uang paling populer di dunia dan sering disebut “the fiber.” Euro mewakili ekonomi Uni Eropa yang kuat, sementara dolar AS adalah mata uang cadangan dunia.

Likuiditas pasangan ini tinggi karena perbedaan suku bunga, data ekonomi yang sering dirilis, dan status ekonomi yang stabil.

Banyak trader memilih EUR/USD karena spread-nya yang rendah, yang berarti biaya trading juga lebih murah.

2. USD/JPY (Dolar AS/Yen Jepang)

USD/JPY adalah pasangan paling likuid di Asia, dan yen adalah mata uang dari ekonomi terbesar ketiga di dunia, yaitu Jepang.

Yen Jepang sering dianggap sebagai mata uang safe-haven, sehingga banyak trader yang membeli yen ketika ketidakpastian pasar meningkat.

Dengan karakteristik pergerakan yang stabil, pasangan ini cocok untuk trader yang menyukai strategi jangka pendek atau mereka yang mengandalkan analisis teknikal.

3. GBP/USD (Poundsterling/Dolar AS)

Pasangan GBP/USD, yang juga dikenal sebagai “cable,” menarik bagi trader yang mencari volatilitas lebih tinggi.

Baca Juga:  Perbedaan Metatrader 4 dan Metatrader 5: Mana yang Lebih Baik untuk Trading Forex?

Poundsterling memiliki pergerakan yang lebih dinamis dibandingkan dengan euro, sehingga banyak trader yang menganggap pasangan ini sebagai pilihan utama untuk day trading.

GBP/USD juga sangat dipengaruhi oleh perkembangan politik dan ekonomi Inggris, yang berarti trader perlu memperhatikan berita terbaru dari Bank of England dan perkembangan kebijakan Brexit.

4. AUD/USD (Dolar Australia/Dolar AS)

AUD/USD adalah pasangan yang sering diperdagangkan bagi mereka yang ingin mengeksplorasi mata uang komoditas.

Australia adalah salah satu negara penghasil komoditas terbesar di dunia, seperti besi dan emas. Maka dari itu, harga AUD/USD sangat dipengaruhi oleh harga komoditas global dan sentimen risiko di pasar.

Trader yang menyukai analisis fundamental biasanya menyukai pasangan ini karena mereka bisa memanfaatkan data ekonomi dari sektor sumber daya alam Australia.

5. USD/CHF (Dolar AS/Franc Swiss)

Pasangan USD/CHF, atau sering disebut sebagai “swissie,” adalah pasangan yang stabil dan dianggap sebagai safe-haven.

Franc Swiss dikenal sebagai mata uang yang stabil karena kondisi ekonomi Swiss yang kuat dan independen.

Baca Juga:  Memahami Hukum Transaksi Forex dan Kripto Menurut Fatwa MUI

Biasanya, pasangan ini menarik perhatian ketika terjadi ketidakpastian ekonomi global, karena banyak orang yang mengalihkan dana mereka ke franc Swiss untuk menghindari risiko.

6. USD/CAD (Dolar AS/Dolar Kanada)

Dolar Kanada adalah mata uang dari salah satu negara penghasil minyak terbesar di dunia. Oleh karena itu, pasangan USD/CAD sangat terpengaruh oleh fluktuasi harga minyak.

Banyak trader yang tertarik dengan pasangan ini karena adanya peluang untuk melakukan spekulasi berdasarkan perubahan harga minyak.

Selain itu, hubungan erat antara ekonomi Kanada dan Amerika Serikat juga membuat pasangan ini sering dijadikan pilihan oleh trader Amerika Utara.

Kesimpulan

Memahami pasangan mata uang yang paling banyak diperdagangkan dalam forex adalah langkah awal yang baik bagi trader pemula.

Setiap pasangan memiliki karakteristik unik yang dipengaruhi oleh kondisi ekonomi, politik, serta tren komoditas di negaranya.

Dengan mengenal enam pasangan mata uang ini, Anda dapat memilih mana yang paling sesuai dengan gaya trading dan tujuan investasi Anda.

Jadi, jika Anda tertarik untuk mencoba dunia forex, mulailah dengan pasangan mata uang populer ini untuk pengalaman trading yang lebih optimal dan memahami likuiditas pasar yang luas. (DW)

LKP Cerdas Berdaya