Biaya Transfer Uang ke Luar Negeri, Ini yang Paling Murah!

Image: Pixabay.Com

Keperluan transfer uang ke luar negeri pasti sangat dibutuhkan untuk para pelaku bisnis. Agar bisa menyusun anggaran, kamu harus tahu berapa biaya transfer uang ke luar negeri serta layanan yang cocok dipilih.

Biaya Transfer ke Luar Negeri via Bank

Umumnya, transfer ke luar negeri dapat dilakukan dengan dua metode, yakni melalui bank dan lembaga non bank.

Lembaga non bank yang bisa melayani transfer dari dan ke luar negeri tidak hanya kantor pos. Kamu juga bisa menggunakan software pembayaran yang memiliki banyak kelebihan untuk mengelola keuangan bisnis.

Persaingan harga dan kemudahan transfer diantara layanan tersebut sangat kompetitif. Jadi mari kita ulik bank atau layanan keuangan lainnya yang menetapkan tarif paling murah untuk transfer ke luar negeri.

Bank adalah lembaga keuangan yang paling familiar bagi kita. Tak heran jika para pebisnis akan merujuk bank jika memiliki keperluan yang berkaitan dengan keuangan.

Di Indonesia ada 4 bank besar yang tersebar dan bisa diakses oleh hampir semua masyarakat di daerah. Jadi mari kita lihat perbandingan biaya transfer ke luar negeri dari keempat bank ini.

1. Bank BRI

BRI atau Bank Rakyat Indonesia adalah bank yang paling banyak menjangkau masyarakat di daerah.

Jika kantor cabang bank lain hanya menjangkau kota di kabupaten, kantor cabang bank ini bahkan bisa dijumpai di kecamatan.

Biaya transfer ke luar negeri yang ditetapkan oleh BRI terbagi menjadi dua yaitu:

  • Sebesar USD 20-30 untuk transaksi full amount, setara dengan Rp288.000-Rp432.000
  • Sebesar USD 5-25 untuk transaksi non-full amount, setara dengan Rp72.000-Rp360.000

2. Bank BNI

Biaya transfer ke luar negeri melalui BNI terbagi menjadi empat kriteria yaitu:

  • 000 untuk biaya SWIFT dalam mata uang rupiah
  • 000 – Rp720.000 atau USD 5-50 untuk biaya SWIFT dalam mata uang yang sama
  • 000 untuk biaya SWIFT dalam mata uang asing berbeda
  • 000 atau USD 25 (mata uang Dolar Amerika), Rp471.000 atau EUR 30 (mata uang Euro), Rp315.000 atau SGD 30 (mata uang Dolar Singapura), dan Rp262.500  atau AUD 25 (mata uang Dolar Australia) untuk biaya full amount

3. Bank Mandiri

Biaya transfer ke luar negeri di Bank Mandiri hanya terbagi menjadi tiga kriteria yaitu:

  • 000 untuk biaya TT SWIFT
  • 000 hingga Rp2.160.000 untuk biaya provisi, jumlahnya setara dengan 0,125% dari nominal kiriman uang. Biaya ini dikenakan jika sumber dana sama valuta yang dikirimkan.
  • 000 atau USD 25 (mata uang Dolar Amerika) dan Rp432.000 atau USD 30 (mata uang selain Dolar Amerika) untuk biaya full amount.

4. Bank BCA

Biaya transfer ke luar negeri jika kamu menggunakan Bank BCA adalah:

  • 000 per transaksi untuk biaya telex (admin)
  • 000 atau USD 25 untuk biaya full amount
  • 000 biaya value today (apabila dana diterima di hari yang sama)
  • 000 hingga Rp2.160.000 untuk biaya provisi, jumlahnya setara dengan 0,125% dari nominal kiriman uang

Sebenarnya ada banyak bank lain di Indonesia dan semuanya dapat melayani transfer ke luar negeri.

Namun, keempat bank diatas yang paling familiar dijumpai oleh masyarakat. Dari keempat bank tersebut dapat dilihat bahwa Bank BRI memberikan biaya paling murah untuk transaksi yang bersifat full amount.

Biaya Transfer ke Luar Negeri via Non Bank

Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, selain lewat bank, transfer ke luar negeri juga bisa melalui lembaga non bank.

Setidaknya, ada 3 jenis lembaga keuangan non bank yang melayani transfer dari dan ke luar negeri. Berikut penjelasannya:

LinkCollider - Free Social Media Advertising

Free Social Media Advertising

1. Agen Transfer Uang

Agen atau jasa transfer uang secara internasional adalah lembaga non bank yang sudah mengantongi izin dari Bank Indonesia (BI) serta Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Agen transfer harus mendapat izin melakukan transfer dana ke luar negeri dari kedua lembaga perizinan tersebut.

Salah satu agen transfer uang yang familiar kita ketahui adalah Western Union. Perusahaan jasa transfer ini sudah eksis di lebih dari 200 negara di dunia.

Western Union menawarkan kemudahan transaksi dengan tidak mewajibkan kita untuk memiliki rekening bank.

Untuk melakukan transfer, kita hanya perlu memberikan data diri dan uang tunai yang akan dikirim.

Jika tidak ingin repot membawa uang tunai, kamu juga bisa melakukan transfer uang online melalui website resmi Western Union.

Jika menggunakan Western Union, dana yang kita transfer sampai relatif lebih cepat yakni 1 – 4 hari kerja.

Biaya yang dibutuhkan untuk transfer ke luar negeri menggunakan Western Union bervariasi tergantung dari beberapa faktor, yaitu:

  • Negara tujuan
  • Jumlah uang yang ditransfer
  • Metode pengiriman, apakah dana akan diterima tunai atau melalui rekening bank
  • Metode pembayaran, apakah tunai atau menggunakan online payment
  • Nilai tukar pada hari kamu melakukan transfer

2. Aplikasi Transfer Dana

Sejak beberapa tahun ke belakang, aplikasi transfer dana telah eksis di negara kita. Pilihan aplikasi yang bisa digunakan oleh pemilik bisnis cukup beragam, beberapa diantaranya seperti Paypal, Wise, TrueMoney, hingga Flip.

Aplikasi transfer dana akan sangat membantu para pemilik bisnis kecil dan menengah. Sebab biaya transfer yang ditetapkan oleh aplikasi transfer dana biasanya lebih rendah dibanding bank dan Western Union.

Salah satu faktor pembeda mengapa biaya transfer uang ke luar negeri melalui aplikasi transfer dana lebih kecil dibanding bank adalah, biasanya bank mengambil profit dari pertukaran kurs valuta asing.

Bank menetapkan kurs tukar sendiri yang nilainya lebih tinggi dibanding kurs pasar menengah (mid-market-rate). Kurs pasar menengah adalah nilai tukar yang biasa kita lihat di halaman hasil pencarian Google.

Jika transfer melalui aplikasi, biasanya mereka menetapkan kurs tukar sama dengan kurs pasar menengah yang berlaku.

Karenanya, transfer uang ke luar negeri melalui aplikasi transfer dana akan lebih menguntungkan untuk pemilik bisnis kecil.

Meski demikian, sama seperti bank dan layanan transfer lainnya, aplikasi transfer dana menetapkan biaya transaksi dan biaya variabel untuk tiap transaksi.

Besara dari masing-masing biaya ini tentu berbeda di setiap aplikasi. Jadi. kamu harus lebih jeli  dalam membandingkannya ya.

3. Software Pembayaran

Jika sarana transfer ke luar negeri sebelumnya hanya melayani aktivitas pengiriman uang. Software pembayaran merupakan alat transfer uang yang memiliki keunggulan lain.

Software ini tidak hanya berfungsi untuk transfer luar negeri, tetapi juga dapat membantu pemilik bisnis untuk mengelola semua pengeluaran bisnisnya.

Kelebihan dari software pembayaran adalah semua dilakukan secara online dan biaya yang ditetapkan pun sangat rendah. Bahkan lebih rendah dibanding biaya transfer melalui bank dan aplikasi transfer uang.

Bayangkan betapa praktisnya jika kamu menggunakan software pembayaran untuk melakukan transfer atau transaksi keuangan bisnis.

Kamu tidak perlu lagi repot menginput riwayat pengeluaran ke dalam catatan arus kas, sebab semuanya telah terintegrasi dalam satu dashboard.

Ada banyak cara dan biaya transfer ke luar negeri. Berdasarkan cara-cara di atas, ternyata ada layanan yang tidak hanya menawarkan biaya transfer paling murah tetapi juga telah terintegrasi dengan software manajemen keuangan.

Semoga informasi biaya transfer ke luar negeri di atas bisa membantu kamu dalam mengambil keputusan. Simak terus info bisnis terbaru di website kami! (ADV)

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Don`t copy text!