18.9 C
New York
Minggu, September 28, 2025

Buy now

spot_img
Beranda blog Halaman 251

Mengenang Kembali Kisah Hilangnya Dukuh Legetang dalam Semalam

Membaca kisah hilangnya sebuah desa bernama Dukuh Legetang pada tanggal 17 April 1955 dalam satu malam, membuat pikiran ini langsung terbang ke kisah musnahnya kaum Sodom pada jaman Nabi Luth. Begitu dahsyatnya peristiwa yang terjadi di malam itu, mungkin akan dianggap oleh sebagian orang kejadian diluar akal logika manusia. Bagaimana tidak, dalam waktu semalam separuh puncak gunung yang sebenarnya jaraknya masih cukup jauh menimpa desa tersebut dan mengubur hampir seluruh warga desanya.

Pada saat itu, Dukuh Legetang yang terletak di Desa Pekasiran, Kecamatan Batur, Banjarnegara, merupakan sebuah dukuh yang makmur. Berbagai kesuksesan di bidang pertanian menghiasi kehidupan dukuh (desa) itu. Penduduknya cukup makmur dan kebanyakan para petani yang cukup sukses. Mereka bertani sayuran, kentang, wortel, kobis, dan sebagainya.

Berbagai kesuksesan duniawi yang berhubungan dengan pertanian menghiasi dukuh Legetang. Misalnya apabila di daerah lain tidak panen tetapi mereka panen berlimpah. Kualitas buah dan sayur yang dihasilkan juga lebih baik dari yang lain.

Namun bukannya mereka bersyukur, dengan segala kenikmatan ini mereka malah banyak melakukan kemaksiatan. Barangkali ini yang dinamakan “istidraj” atau disesatkan Allah dengan cara diberi rezeki yang banyak namun orang tersebut akhirnya makin tenggelam dalam kesesatan.

Masyarakat Dukuh Legetang umumnya ahli maksiat. Perjudian di dukuh ini merajalela, begitu pula minum-minuman keras. Tiap malam mereka mengadakan pentas Lengger, sebuah kesenian tradisional yang dibawakan oleh para penari perempuan, yang sering berujung kepada perzinaan. Ada juga anak yang malah melakukan kemaksiatan bersama ibunya sendiri. Beragam kemaksiatan lain sudah sedemikian parah di dukuh ini.

TRAGEDI DUKUH LEGETANG 1955

Pada suatu malam, 17 April 1955, turun hujan yang amat lebat di dukuh itu. Tapi masyarakat Dukuh Legetang masih saja tenggelam dalam kemaksiatan. Barulah pada tengah malam hujan reda. Tiba-tiba terdengar suara keras seperti sebuah bom besar dijatuhkan di sana, atau seperti suara benda yang teramat berat jatuh. Suara itu terdengar sampai ke desa-desa tetangganya. Namun malam itu tidak ada satu pun yang berani keluar karena selain suasana teramat gelap, jalanan pun sangat licin.

Pada pagi harinya, masyarakat yang ada di sekitar Dukuh Legetang yang penasaran dengan suara yang amat keras itu barulah keluar rumah dan ingin memeriksa bunyi apakah itu yang terdengar amat Cumiakkan telingan tadi malam. Mereka sangat kaget ketika di kejauhan terlihat puncak Gunung Pengamun-amun sudah terbelah, rompal.

Tugu Peringatan Hilangnya Dukuh Legetang Tahun 1955
Image: KasKus.Co.Id

Dan mereka lebih kaget bukan kepalang ketika melihat Dukuh Legetang sudah tertimbun tanah dari irisan puncak gunung tersebut. Bukan saja tertimbun tapi sudah berubah menjadi sebuah bukit, dengan mengubur seluruh dukuh beserta warganya. Dukuh Legetang yang tadinya berupa lembah, kini sudah menjadi sebuah gundukan tanah baru menyerupai bukit. Seluruh penduduknya mati. Gegerlah kawasan Dieng…

Seperti diceritakan oleh salah satu saksi hidup peristiwa ini, Toyib (71) ‘’Suara gunturnya (sebutan longsor di daerah setempat) itu sampai terdengar ke rumah saya. Padahal, rumah saya Desa Kepakisan,’’ kisah Toyib yang saat peristiwa itu berusia 11 tahun. Lanjut Toyib, akan tetapi karena gelapnya malam dan hawa dingin menusuk tulang, membuat warga yang mendengar suara mengejutkan itu tidak berani keluar rumah untuk memeriksanya.

Baru esok paginya diketahui, ternyata suara itu berasal dari longsoran lereng sisi tenggara Gunung Pengamun-amun yang tepat menimpa Dukuh Legetang. Dari kejauhan terlihat puncak Gunung Pengamun-amun sudah “rompal” (Jw. Terbelah). Bukan saja tertimpa tapi juga berubah menjadi sebuah bukit yang mengubur seluruh dukuh beserta warganya. Dukuh Legetang yang tadinya berupa lembah, kini berubah menjadi gundukan tanah menyerupai bukit.

GUNUNG TERBELAH DAN MENIMBUN DUKUH LEGETANG

Menyadari peristiwa itu, sontak masyarakat di sekitar Dukuh Legetang terkejut. Kemudian banyak yang berteriak ‘Legetang guntur!’, situasi saat itu menjadi ramai dan membuat masyarakat berbondong-bondong untuk melihat lokasi kejadian.

‘’Walaupun dusun yang lain juga hampir sama, tapi Dukuh Legetang sudah terlalu parah, terutama maksiat-maksiat masalah seks bebas,’’ kata Toyib.

Dari 351 korban jiwa, terdapat 19 orang yang berasal dari luar Dukuh Legetang. Sementara itu, masih ada dua orang warga asli Legetang yang selamat dari bencana tersebut.

‘’Yang hidup cuma disisakan dua sama Allah, itu perempuan semua. Mungkin disisakan dua biar untuk sejarah keadaan desa sini, tapi sekarang sudah meninggal,’’ imbuhnya.

Masyarakat sekitar terheran-heran. Seandainya Gunung Pengamun-amun sekedar longsor, maka longsoran itu pasti hanya akan menimpa lokasi di bawahnya. Akan tetapi kejadian ini jelas bukan longsornya gunung. Antara Dukuh Legetang dan Gunung Pengamun-amun terdapat sungai dan jurang, yang sampai sekarang masih ada. Namun sungai dan jurang itu sama sekali tidak terkena longsoran. Jadi kesimpulannya, potongan gunung itu malam tadi terangkat dan jatuh menimpa dukuh Legetang.

Siapa yang mampu mengangkat separuh gunung itu kalau bukan Allah Yang Maha Kuasa?

TUGU PERINGATAN PERISTIWA DUKUH LEGETANG

Untuk memperingati kejadian itu, pemerintah setempat mendirikan sebuah tugu yang hari ini masih bisa dilihat siapa pun.

Salah seorang saksi tragedi Legetang, Suhuri warga Pekasiran RT 03/04 yang kini berusia sekitar 72 tahun mengatakan, musibah terjadi malam hari pukul 23.00 saat musim hujan. ”Saya dan beberapa teman malam itu tidur di masjid. Saya baru dengar kabar gunung Pengamunamun longsor jam tiga pagi,” katanya.

Suhuri mengaku lemas seketika begitu mendengar kabar tersebut, karena kakak kandungnya, Ahmad Ahyar, bersama istri dan 6 anaknya tinggal di dusun Legetang. Namun Suhuri maupun keluarganya dan warga lain tak berani langsung ke dusun yang berjarak sekitar 800 meter dari pusat desa Pekasiran, karena beredar kabar tanah dari lereng gunung Pengamunamun masih terus bergerak.

Lenyapnya desa Legetang dan penghuninya juga menyimpan misteri, karena Suhuri dan beberapa warga Desa Pekasiran lain seusianya yang kini masih hidup mengatakan, antara kaki gunung sampai perbatasan kawasan pemukiman di dusun itu sama sekali tidak tertimbun, padahal jaraknya beberapa ratus meter.

Denah Lokasi Dukuh Legetang Banjarnegara
Image: KasKus.Co.Id

”Longsoran tanah itu seperti terbang dari lereng gunung dan jatuh tepat di pemukiman. Sangat aneh”, kata Suhuri sembari menjelaskan, gejala lereng gunung akan longsor sudak diketahui 70 hari sebelum kejadian.

Para pencari rumput pakan ternak dan kayu bakar untuk mengasap tembakau rajangan di samping untuk memasak, melihat ada retakan memanjang dan cukup dalam di tempat itu. Tapi tanda-tanda tadi tak membuat orang waspada, meski sering jadi bahan obrolan di Legetang. Orang baru menghubung-hubungkan soal retakan di gunung itu setelah Legetang kiamat,” katanya.

Waktu itu semua orang tercengang dan suasana mencekam melihat seluruh kawasan dusun Legetang terkubur longsoran tanah. Tak ada sedikit pun bagian rumah yang kelihatan. Tanda-tanda kehidupan penghuninya juga tak ada, kenang Suhuri.

Sungguh kisah tenggelamnya dukuh Legetang ini menjadi peringatan bagi kita semua bahwa azab Allah SWT yang seketika itu tak hanya terjadi di masa lampau, di masa para nabi, tetapi azab itu pun bisa menimpa kita di zaman ini. Bahwa sangat mudah bagi Allah SWT untuk mengazab manusia-manusia lalim dan durjana dalam hitungan detik. Andaikan di muka bumi ini tak ada lagi hamba-hamba-Nya yang bermunajat di tengah malam menghiba ampunan-Nya, mungkin dunia ini sudah kiamat.

Jika Anda dari daerah Dieng menuju ke arah (bekas) dukuh Legatang maka akan melewati sebuah desa bernama Pakisan. Sepanjang jalan itu Anda mungkin akan heran melihat wanita-wanitanya banyak yang memakai jilbab panjang dan atau cadar.

Memang sejak dulu masyarakat Pakisan itu masyarakat yang agamis, bertolak belakang dengan dukuh Legetang, tetangga desanya yang penuh dengan kemaksiatan. Ketika kajian triwulan Forum Komunikasi Ahlussunnah wal Jamaah Kabupaten Banjarnegara bertempat di Pakisan, maka masyarakat Pakisan berduyun-duyun ke masjid untuk mendengarkan kajian dari Ustadz Muhammad As Sewed. Ya, hampir semua masyarakat Pakisan aktif mengikuti kajian dan da’wah.

Alhamdulillah…

Wallahu a’lam bisshawab.

Sumber: KasKus

Kisah Nyata Dokter Neurolog Merawat Pasien HIV AIDS Anak Berusia 14 Tahun

0

BloggerBorneo.com – Secara personal, disini saya berusaha untuk menyebarkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai kondisi para penderita HIV AIDS di Indonesia yang jumlahnya terus bertambah setiap tahunnya. Dan diantara para penderita yang pernah dirawat, umumnya mereka adalah kaum homo atau istilah kerennya disebut sebagai gay.

Sejak lulus dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia sebagai GP pada tahun 97, saya sudah mulai ikut bergabung dengan POKDISUS HIV RSCM. Saat itu saya masih muda belia, namun mulai aktif mengunjungi pasien-pasien HIV/AIDS di beberapa Rumah Sakit (RS) di Jakarta. Waktu itu belum banyak RS yang punya kapasitas menangani pasien full blown AIDS, karena memang waktu itu universal precautions belum dipopulerkan.

Saya masih ingat pada saat itu ada sekitar 79 pasien full blown AIDS yang dirawat di beberapa RS di Jakarta, dan in fact, kesemuanya pria dan KESEMUANYA GAY. Now they are all passed away.

Tahun-tahun berikutnya, HIV/AIDS menjadi SEMAKIN BIASA, walaupun sudah dibentuk badan penanggulangan yang bersifat nasional (WOW!!!). Korban #TragediLGBT ini justru semakin meluas, sampai kalangan anak-anak pun kena.

Saya ingat, saya pernah menangani seorang pasien anak berumur 14 tahun yang mengidap Meningitis Kriptokokus HIV. Almarhum ini berprofesi sebagai pelacur anak yang menyaru sebagai joki 3 in 1 di salah satu kawasan jalan protokol di Jakarta. Kisahnya memilukan pastinya, sebab dia menjadi joki dengan meninggalkan sekolah demi cari uang untuk bantu dapur Sang Emak.

Dalam perjalanannya sebagai joki, dia kemudian ditawarkan untuk dijadikan objek seksual om-om yang mengambilnya sebagai joki dengan imbalan 50 ribu sampai 100 ribu untuk sekali “sodok”.

Dengarlah katanya waktu saya tanya bagaimana rasanya?

“Pertamanya sakit banget, Tante. Tapi lama-lama biasa kok. Yang penting bawa pulang uang buat emak.” 

Dia berakhir sore-sore sekitar jam 5 sore, ditemani suster ruangan dan saya. Tak ada emak yang menunggu, apalagi om-om yang kerap “memakainya”. Semoga Allah menerimanya di sana dengan suka cita dan tempat kembali yang indah, Aamiin. Dan semoga Allah melaknat si om-om (sinting) yang tak puas dengan istri dan perempuan sampai harus cari anak-anak untuk melampiaskan nafsu bejat durjana, Aamiin.

Cerita selanjutnya adalah biasa. Kemudian banyak yang kena full blown AIDS PARA PRIA BERISTRI YANG ENTAH KENAPA KEMUDIAN MENGUBAH DENGAN SADAR ORIENTASI PENISNYA KE ANUS LELAKI LAIN (Maaf vulgar)!

Mereka datang silih berganti ke tempat praktek maupun ruang rawat, dan meninggal silih berganti juga. Sekitar sampai 5 tahun lalu, pengidap full blown AIDS akibat #TragediLGBT ini masih berada dalam kelompok umur 18-35 tahun (yang saya rawat), sekali dua ada yang di atas 40 tahun. Dan baru sekali merawat yang berusia 56 tahun, mungkin sekitar 8 atau 9 tahun lalu? Riwayatnya serupa, pria beristri yang mencoba bertualang pada sesama jenisnya, entah untuk apa (Gue belum mau tau deh kayaknya.

Tapi sejak 2 tahun terakhir, #TragediLGBT ini makin meluas pada kelompok umur yang lebih tua (mangga sejawat yang punya pengalaman di-share juga, supaya fakta makin terbuka). Dalam 2 tahun terakhir, sudah beberapa kali saya merawat AKI-AKI dengan Meningitis TB Related-HIV dan Toksoensefalitis HIV dan berakhir tentu dengan kegagalan multi organ.

Usia di atas 60. Riwayat adalah “berpacaran” dengan anak muda 20 sampai 30 tahunan (entah untuk apa juga, sebab saya pikir di umur 60, mestinya juga sudah tidak mudah untuk “dihidupkan” ya?).

Dan saya juga sudah merawat “korban” para aki-aki ini, pria-pria muda beristri, umur 30 tahunan, sebagian besar dengan Toksoensefalitis HIV. Riwayatnya, mereka ditawarkan sejumlah uang oleh para aki-aki “keblinger” yang kebanyakan uang dan sudah bosan perempuan (mungkin ya, ini opini saya pribadi) untuk mencoba seks “brutal” yang berujung kematian itu. Dan selalu kisahnya ya sama. Saat sakit dan sekarat, yang mendampingi adalah para istri, baik si aki-aki yang didampingi nini-nini, dan anak muda yang didampingi istri (terkadang balitanya juga dibawa). Saya belum pernah bertemu “mereka²” yang kalau kontrol didampingi “pacar-pacarnya”.

Sampai saat ini saya, dan saya kira banyak teman sejawat terutama bidang Internis, Saraf, dan Kulit & Kelamin, masih terus menerima dan merawat pasien-pasien dengan full blown AIDS yang latar belakangnya adalah pelaku penyimpangan perilaku seksual.

Saya tidak mengatakan bahwa hubungan heteroseksual murni tidak berisiko menularkan HIV, tapi fakta yang saya temui di lapangan, yang terbanyak masih pelaku penyimpangan perilaku seksual.

Saya kira sudah cukup alasan bagi kita semua untuk mengakhiri #TragediLGBT. Kita harus berusaha sekuat-kuat kita, dengan segala sumber dan kekuatan yang kita miliki, untuk menyelamatkan spesies Homo Sapiens dari kepunahan dengan menghentikan penyimpangan perilaku seksual. Harus banyak aspek yang kita gali dan kita perbaiki, dan terutama adalah aspek komunikasi efektif dalam keluarga, daya tahan lingkungan dan rukun tetangga, serta perlindungan hukum dari pemerintah yang berwenang.

Mari jangan pernah putus asa menyuarakan yang benar dan baik untuk kemanusiaan, dengan segala halangan dan rintangan.

Sumber Tulisan:

An-Han Penyedia Display Banner Murah di Jakarta

0

Di awal tahun Anda memiliki rencana untuk menjalankan usaha dengan jenis produk baru? Tentu saja sudah hampir dapat dipastikan Anda akan melakukan beberapa aktivitas promosi dalam kaitannya memperkenalkan produk baru Anda kepada masyarakat luas.

Pada era teknologi internet yang sangat berkembang pesat saat sekarang ini, memang tidak dapat dipungkiri bahwa metode promosi secara daring (online) sedang menjadi pilihan utama. Akan tetapi, tentu saja Anda tidak bisa langsung melepaskan metode promosi secara luring (offline) dimana masih ada orang-orang yang kesehariannya tidak berhadapan langsung dengan internet.

DISPLAY BANNER MURAH JAKARTA

Selain alat promo fisik dalam bentuk brosur dan spanduk, penggunaan display banner pun masih menjadi sebuah kebutuhan. Adapun yang termasuk dalam kategori ini, antara lain: X-Banner, Y-Banner, Roll-Up Banner, Pop-up Table Promotion, Event Desk, Tripod Frame Foto, Hanger Banner, dan masih ada beberapa lagi lainnya.

Nah, tentu saja sebagai konsumen yang cerdas, kualitas display banner yang dihasilkan akan menjadi prioritas utama. Setelah itu baru bicara soal harga. Biasanya tingkat kualitas akan berbanding lurus dengan harga jualnya, untuk lebih pastinya silahkan kunjungi website resmi toko yang menyediakan produk di Jakarta yaitu www.an-han.id.

Penyedia Display Banner Murah di Jakarta
Image: RumahReview.Com

Toko An-Han beralamat di kawasan Mal Mangga Dua Square Lantai 1 Blok B No.85 (Depan Pintu Lift Lantai 4) di Jalan Gunung Sahari Raya No.1A, Jakarta Utara, Indonesia. Jadi meskipun sistem penjualan dilakukan secara online, pengambilan barang tetap bisa langsung dilakukan di toko sesuai alamat diatas.

5 ALASAN MEMILIH TOKO AN-HAN

Tentu saja sebelum memilih tempat untuk berbelanja kebutuhan display banner murah di Jakarta, Anda harus melihatnya dari beberapa sisi. Berikut merupakan 5 (lima) alasan yang harus diperhatikan, antara lain:

1. Info Produk

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa jenis dari display banner ini cukup bervariasi, jadi diharapkan toko yang menyediakan produk ini harus memiliki info lengkap sehingga calon pembeli bisa memilih sesuai keinginannya.

2. Harga Produk

Ada rupa, ada harga. Alangkah baiknya toko menyediakan beberapa jenis pilihan display banner berdasarkan tingkatan kualitas dan harga. Terkadang ada calon konsumen yang menginginkan produk dengan kualitas menengah kebawah, akan tetapi ada juga yang maunya kualitas bahannya bagus.

3. Proses Transaksi

Memberikan kemudahan dengan menyediakan beberapa alternatif pembayaran tentunya akan membuat toko tersebut memiliki nilai tambah. Mekanisme transaksi bisa dilakukan secara tunai, debet, ataupun kartu kredit.

4. Waktu Pengerjaan

Tentukan periode standar untuk menyelesaikan sebuah pesanan dari konsumen. Jikapun waktu pengerjaannya harus lebih lama dikarenakan masih banyak pesanan konsumen lain yang harus diselesaikan terlebih dahulu, jelaskan kondisi tersebut kepada konsumen bersangkutan.

5. Kualitas Produk

Yang terakhir, kualitas display banner yang dibuat berdasarkan pesanan konsumen harus sesuai dengan jenis dan tingkatan harga awal. Harapan kedepannya konsumen tersebut akan kembali memesan, oleh karena itu sangat perhatikan poin terakhir ini.

CARA ORDER DISPLAY BANNER DI JAKARTA

  1. Pastikan Anda mempunyai koneksi ke Internet dan mempunyai akun email yang aktif;
  2. Baca dan pahami spesifikasi serta photo produk sebelum melakukan Order;
  3. Lakukan pembelian produk dengan mengklik tombol Order, kemudian masukan jumlah produk yang akan dipesan, selanjutnya lengkapi form pemesanan dengan data valid;
  4. Check status Order anda untuk mengetahui progress transaksi Anda;
  5. Lakukan transfer pembayaran hanya ketika status Order menginformasikan “Transfer Pembayaran”;
  6. Konfirmasikan transaksi pembayaran Anda pada menu Konfirmasi Bayar;
  7. Setelah semua tahapan selesai dilalui, ambil produk ditoko atau tunggu pengiriman tiba di tempat Anda.

Untuk lebih jelasnya, bisa langsung menghubungi:

Telepon: (021) 2263-1963 atau WA: 0812-8208-2489

 

Persiapan Piala Dunia 2018, Tuan Rumah Rusia Tinggal Menghitung Bulan

0

BloggerBorneo.com – Tidak terasa tahun 2018 sudah di depan mata, kurang dari setahun lagi perhelatan olahraga sepakbola terbesar yaitu Piala Dunia 2018 akan segera digelar.

Dari hasil pengundian penyisihan grup yang dilakukan awal bulan ini, 32 tim nasional sudah mendapat jatah lawan tandingnya masing-masing.

Jadwal Piala Dunia 2018

Menurut jadwal yang telah ditentukan oleh badan federasi sepakbola dunia FIFA, Piala Dunia 2018 akan dimulai pada tanggal 14 Juni sampai dengan 15 Juli 2018.

Pada perhelatan kali ini, Rusia menjadi tuan rumah. Dari hasil undian penyisihan grup yang telah dilaksanakan pada tanggal 1 Desember 2017 lalu di State Kremlin Palace, Moskow, Rusia, tuan rumah masuk dalam Grup A bersama dengan Arab Saudi, Mesir, dan Uruguay.

Jika dilihat diatas kertas, Rusia memiliki peluang besar untuk bisa lolos dalam penyisihan grup.

Sudah menjadi tradisi bahwa setiap perhelatan Piala Dunia, tuan rumah selalu akan mendapat kehormatan untuk mengawali laga pembuka.

Jadi pada tanggal 14 Juni 2018, Rusia akan bertanding melawan Arab Saudi di Stadion Luzhniki Moskow. Stadion Luzhniki merupakan stadion olahraga terbesar yang ada di Rusia, terletak di Luzhniki, Moskwa.

Stadion ini mulai dibuka pada tahun 1956, pernah menjadi tempat Olimpiade Musim Panas 1980 (saat itu kapasitas mencapai 103.000 penonton).

Sekarang stadion ini memiliki kapasitas 84.745 kursi penonton. Selama ini, stadion Luzhniki menjadi markas klub Torpedo Moskwa, dan Spartak Moskwa.

Piala Dunia 2018 Rusia

Sejak tahun 2002, stadion ini mulai menggunakan rumput buatan yang lebih sesuai dengan cuaca Moskow yang sangat dingin.

Oleh UEFA, stadion ini diberikan rating stadion 5 bintang, dan pernah juga digunakan sebagai tuan rumah pertandingan final Liga Champions 2008.

Selain akan menjadi tempat dimana laga perdana Piala Dunia 2018 digelar, di stadion ini nantinya juga akan dijadikan untuk pertandingan final pada hari Minggu, 15 Juli 2018.

Pada waktu yang hampir bersamaan, 11 stadion lain di seluruh Rusia juga akan menyelenggarakan pertandingan lainnya.

Selama Piala Dunia 2018 berlangsung, akan ada total sekitar 64 pertandingan digelar di 12 stadion yang lokasinya tersebar dengan jarak terjauh sekitar 2.900 km dari Stadion Kaliningrad di kawasan Pantai Laut Baltik hingga Stadion Ekaterinburg di Pegunungan Ural.

Kondisi ini membuat nantinya akan ada empat zona waktu yang berbeda antar stadion.

Tetap Sengit Tanpa Italia

Meski pada Piala Dunia 2018 nantinya tidak akan diramaikan oleh tim unggulan Italia yang selama ini pernah merebut gelar empat kali, namun masih ada dua negara yang sudah cukup dikenal sebagai pemegang tradisi di Piala Dunia, yaitu Argentina dan Brasil.

Kedua negara ini bahkan sudah diprediksi akan bertemu di laga final Piala Dunia 2018 oleh sejumlah pengamat sepakbola dunia.

Berbeda nasib dengan Rusia, empat negara yang selalu menjadi langganan mengikuti Piala Dunia justru masuk dalam dua grup “neraka”.

Dua negara yaitu Spanyol dan Portugal tergabung dalam Grup B, sedangkan dua negara lainnya yaitu Belgia dan Inggris bertemu di Grup H.

Juara bertahan Jerman juga masuk dalam perhitungan favorit juara, sama halnya dengan Prancis. Ke enam negara ini harus bertarung dengan maksimal demi dapat masuk ke babak final.

Dua Negara Kuda Hitam

Selain menanti serunya persaingan klub dari negara-negara besar, pada perhelatan Piala Dunia 2018 kita akan dibuat penasaran dengan penampilan dari dua negara yang diluar dugaan mampu menembus babak 32 besar ini. Kedua negara tersebut adalah Islandia dan Panama.

Diantara para peserta yang lain, bisa dibilang Islandia merupakan satu-satunya negara dengan populasi di bawah satu juta orang yang pernah tampil di Piala Dunia.

Selama ini, Islandia tidak pernah lolos ke turnamen besar, kecuali Piala Eropa 2016, saat menggulung Inggris sebelum melangkah ke perempat final.

Sedangkan untuk Panama sendiri, keberhasilannya lolos ke Piala Dunia untuk kali pertama kalinya harus diacungi jempol.

Berkat kemenangannya di menit 88 ketika menekuk Kosta Rika, hasil pertandingan ini secara langsung menyingkirkan Amerika Serikat dari daftar 32 negara yang lolos dalam kualifikasi.

Lolosnya dua negara ini mengingatkan kembali kisah kehadiran Kosta Rika hampir empat tahun lalu di Piala Dunia 2014 Brasil.

Meski pada waktu awalnya sempat diremehkan karena berada dalam grup neraka bersama Italia, Inggris, dan Uruguay, ternyata Kosta Rika mampu memukau dunia dengan berhasil menjadi juara Grup D.

Tidak hanya sampai disitu, Kosta Rika bahkan bisa terus melaju hingga ke babak delapan besar. Faktor nasib kurang beruntung saja, Kosta Rika harus tumbang oleh Belanda pada drama adu penalti.

8 Grup Penyisihan Piala Dunia 2018

Grup A : Rusia, Arab Saudi, Mesir, dan Uruguay.

Grup B : Portugal, Spanyol, Maroko, dan Iran.

Grup C : Prancis, Australia, Peru, dan Denmark.

Grup D : Argentina, Islandia, Kroasia, dan Nigeria.

Grup E : Brasil, Swiss, Kosta Rika, dan Serbia.

Grup F : Jerman, Meksiko, Swedia, dan Korea Selatan.

Grup G : Belgia, Panama, Tunisia, dan Inggris.

Grup H : Polandia, Senegal, Kolombia, dan Jepang

Penutup

Secara lengkap, info pertandingan serta ulasan mengenai prediksi Piala Dunia 2018 dapat diperoleh dengan mengakses laman KalimantanKini.com.

Tidak hanya bisa memperoleh informasi, disini siapa saja bisa mendaftar dan bergabung dalam jaringannya.

Selain sepakbola, Anda juga bisa langsung mendapat akses pertandingan lainnya, seperti: Tenis, Bola Basket, Balap Mobil, Kriket, Bola Voli, dan Golf serta ratusan olahraga lainnya. (ADV)

Beli Notebook OS Windows 10 Sekarang, ASUS Bagi-Bagi 100 ZenFone untuk Anda

0

Sebagai informasi, campaign 100% Windows yang dimulai pada November 2017 lalu antara ASUS dan Microsoft bertujuan untuk mewujudkan pengalaman komputasi yang lebih inovatif melalui fitur-fitur yang ada pada notebook ASUS dan Windows 10. Dan seluruh notebook ASUS yang hadir pada bulan tersebut dan ke depan, semuanya akan disertai oleh sistem operasi Windows 10.

“Sebagai pemimpin di industri notebook di Indonesia, ASUS menghadirkan langkah inovatif dengan menyediakan Windows 10 di 100 persen notebook yang hadir di pasaran,” sebut Galip Fu, Country Marketing Manager, ASUS Indonesia. “Saat ini, tanggapan pengguna sangat luar biasa, dan penjualan notebook yang dilengkapi Windows 10 lebih baik dari yang kita prediksi sebelumnya,” ucapnya.

10 Unit ZenFone Diundi Tiap Minggu

Galip menambahkan, untuk menyambut liburan dan sekaligus mengajak pengguna agar dapat menikmati seluruh fungsi dan fitur yang ditawarkan oleh ASUS dan Windows 10, ASUS menggelar promo yang sangat menarik. “100 unit ZenFone akan kita hadirkan bagi pengguna yang memilih untuk membeli notebook ASUS yang sudah dilengkapi sistem operasi Windows asli di dalamnya,” tambahnya.

Caranya mudah. Pengguna yang membeli sepanjang durasi promo (Desember 2017 sampai Februari 2018), perlu like akun Facebook dan follow Instagram serta Twitter ASUS Indonesia. Setelah itu, ambil foto selfie dengan notebook ASUS yang ia beli lalu upload. Pada foto yang di-upload di Facebook page ASUS Indonesia, berikan alasan mengapa pengguna memilih membeli notebook tersebut. Setelah itu berikan hashtag #AsusIDXWindows #AsusGenuineWindows #ASUSID #LaptopBaruASUS. Jika diunggah di Instagram, tambahkan juga tag akun Instagram ASUS Indonesia yakni @asusid.

“Program ini akan berakhir pada 28 Februari 2018, dan setiap hari Kamis sampai 22 Februari 2018, kita akan umumkan 10 pemenang,” ucap Galip. “Untuk mengklaim hadiah, pengguna cukup mengkonfirmasikan Serial Number dan faktur pembelian notebook tersebut sebagai bukti bahwa mereka melakukan pembelian pada masa promo tersebut,” ucapnya.

Jadi? Ada rencana membeli notebook jelang liburan akhir tahun ini? Pilih notebook yang ada Windows 10 di dalamnya. Siapa tahu Anda yang beruntung mendapatkan ASUS ZenFone 3 Max ZC553KL senilai Rp. 2.799.000,-

Daftar Hotel Terbaik yang Ada di Daerah Puncak Bogor

0

Puncak memang selalu terkenal dengan keindahan alamnya yang tiada dua, dari segi keindahan wisata sendiri, puncak bisa saja menduduki nomor satu di indonesia sebagai salah satu destinasi wisata dengan ribuan pengunjung setiap harinya. Bahkan di akhir tahun sendiri, orang-orang akan berbondong pergi ke puncak untuk menikmati wisata yang ada disana.

Nah untuk menunjang pelayanan dan memberikan kepuasan bagi para wisatawan sendiri, puncak memiliki banyak macam hotel dengan berbagai fasilitas pilihan. Berikut ini adalah daftar hotel dengan fasilitas terbaik yang ada di daerah Puncak Bogor. Beberapa diantaranya mungkin ada yang Anda kenal.

1. DIVA DENHAAG RESORT

Hotel pertama yang menjadi target kunjungan para traveller ketika datang di puncak adalah Hotel Diva. Hotel ini merupakan hotel dengan fasilitas yang lengkap mulai dari tempat pijat, spa, gym, kolam renang, kamar tidur bersih, AC, TV dan beberapa fasilitas unggulan lainnya. Harga per malam hotel ini sendiri cukup murah, hanya sekitar 1 jutaan saja. Mengenai jarak antara hotel dengan pusat puncak sekitar 3,7 kilometer saja. Nah adapun beberapa fasilitas unggulan adalah tersedia resto dan juga mini bar yang bisa Anda nikmati 24 jam.

2. SUMMIT PANGHEGAR CONFERENCE

Hotel berikutnya dengan fasilitas terbaik dan juga cukup murah dari segi harganya sendiri adalah hotel Summit Panghegar yang berada di JAlan Otto iskandardinata. Mengenai harga per malamnya sendiri di hotel ini hanya sekitar 800 ribuan saja dengan fasilitas mulai dari TV, AC, kamar mandi bersih, kamar tidur luas, mini bar, sarapan pagi, internet gratis, parkir gratis, meeting room, area bermain anak dan masih banyak lagi yang lainnya. Jelas saja banyak para wisatawan yang berkunjung di hotel ini untuk sekedar bermalam dan menikmati fasilitas yang ada. Beberapa dari fasilitas lainnya bisa Anda dapatkan juga.

3. TRI PURI MERU HOTEL

Hotel ketiga yang tidak kalah menarik dari hotel lainnya adalah Hotel Tri Puri Meru. Hotel ini merupakan hotel dengan fasilitas terbaik namun harganya tetap murah. Mirip seperti pura namun bukanlah sebuah pura, ini adalah hotel dengan konsep yang cukup berbeda dari hotel lainnya. Harga per malamnya disini sekitar 1 juta lebih dengan fasilitas unggulan restoran cepat saji, pemandangan kolam alam yang indah, kamar tidur lengkap dengan AC, TV dan berbagai jenis fasilitas lainnya. Jarak antara hotel dengan pusat puncak sekitar 6,5 km saja. Sedangkan untuk menuju ke hotel ini anda bisa menempuh waktu sekitar 1 jam saja. Bagaimana tertarik untuk berkunjung ke hotel satu ini ?

4. THE POENCER HOTEL

Berikutnya adalah sebuah hotel dengan fasilitas terbaik nomor 4 setelah beberapa hotel diatas. Nah untuk hotel ini sendiri memiliki ruang kamar yang cukup luas dan menjadikan fasilitas unggulan disana. Fasilitas lain yang ada di hotel ini cukup lengkap seperti halnya permandian air panas, spa, tempat pijat dan lain-lain. Harga per malam sekitar 500 ribu sampai 800 ribuan saja.

5. GALAXY RESORT

Menanamkan konsep dengan desain yang modern tentu akan membuat hotel satu ini terlihat lebih mewah dengan bentuknya yang elegan. Harga per malam untuk sewa kamar hotel ini adalah 1 jutaan saja. Tetapi harga juga sebanding dengan fasilitas yang diberikan seperti ruang tidur lengkap dengan AC, internet, TV, kolam renang, pemandangan outdoor yang indah dan juga fasilitas lainnya. Jarak antara pusat puncak dengan hotel sekitar 8 km saja. (PC)

Info Terbaru Upah Minimum Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2018

0

Upah Minimum Provinsi (disingkat UMP) adalah upah minimum yang berlaku untuk seluruh kabupaten/kota di satu provinsi. Dahulu Upah Minimum Provinsi dikenal dengan istilah Upah Minimum Regional Tingkat I. Dasar hukum penetapan UMP adalah Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 7 Tahun 2013 tentang Upah Minimum. UMP ditetapkan oleh gubernur dengan memperhatikan rekomendasi Dewan Pengupahan Provinsi.

Penetapan upah dilaksanakan setiap tahun melalui proses yang panjang. Mula-mula Dewan Pengupahan Daerah (DPD) yang terdiri dari birokrat, akademisi, buruh dan pengusaha mengadakan rapat, membentuk tim survei dan turun ke lapangan mencari tahu harga sejumlah kebutuhan yang dibutuhkan oleh pegawai, karyawan dan buruh.

Setelah survei di sejumlah kota dalam provinsi tersebut yang dianggap representatif, diperoleh angka Kebutuhan Hidup Layak (KHL), dulu disebut Kebutuhan Hidup Minimum (KHM). Berdasarkan KHL, DPD mengusulkan upah minimum regional (UMR) kepada Gubernur untuk disahkan. Komponen kebutuhan hidup layak digunakan sebagai dasar penentuan upah minimum berdasarkan kebutuhan hidup pekerja lajang (belum menikah).

Sesuai dengan Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, pengusaha yang tidak membayarkan upah sesuai ketentuan UMP dianggap sebagai pelaku kejahatan dengan ancaman sanksi penjara dari satu hingga empat tahun dan denda minimal 100 juta rupiah dan maksimal 400 juta rupiah.

UMP KALBAR 2018

UMP yang ditetapkan merupakan gaji pokok bagi pekerja yang masih belum menikah dan punya masa kerja 0-12 bulan. Dalam hal komponen upah terdiri dari upah pokok dan tunjangan tetap maka besarnya upah pokok sedikit-dikitnya 75 % (tujuh puluh lima perseratus) dari jumlah upah pokok dan tunjangan tetap

Melalui surat keputusan yang dikeluarkan pada tanggal 23 Oktober 2013 dengan nomor 677/DISNAKERTRANS/2017, Gubernur Kalimantan Barat menetapkan aturan mengenai Upah Minimum Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2018, sebagai berikut:

  1. Provinsi Kalimantan Barat: Rp. 2.046.900,-
  2. Kota Pontianak: Rp. 2.145.000,-
  3. Kabupaten Mempawah: Rp. 2.066.600,-
  4. Kabupaten Landak: Rp. 2.175.200,- *)
  5. Kabupaten Sintang: Rp. 2.215.000,-
  6. Kabupaten Sambas: Rp. 2.200.000,- *)
  7. Kabupaten Ketapang: Rp. 2.439.300,- *)
  8. Kabupaten Kapuas Hulu: Rp. 2.204.650,- *)
  9. Kota Singkawang: Rp. 2.164.991,-
  10. Kabupaten Sanggau: Rp. 2.145.310,-
  11. Kabupaten Kubu Raya: Rp. 2.075.000,-
  12. Kabupaten Sekadau: Rp. 2.099.386,-
  13. Kabupaten Bengkayang: Rp. 2.189.000,- *)
  14. Kabupaten Melawi: Rp. 2.118.214,-
  15. Kabupaten Kayong Utara: Rp. 2.315.850,- *)

*) Terdapat Upah Minimum Sektoral (UMS). Untuk lebih jelasnya silahkan unduh Keputusan Gubernur tentang UMK Tahun 2018.

Untuk Keputusan Gubernur tentang UMP dan UMK di Provinsi Kalimantan Barat tahun 2017 dapat diunduh disini dan untuk tahun 2018 dapat diunduh disini.

Sumber: Bidang HIPK Disnakertrans Provinsi Kalbar

Menerawang Pertempuran Politik Kalbar 2018

0

BloggerBorneo.com – Saya meyakini sebuah kaidah bahwa setiap peristiwa tidak pernah berdiri sendiri. Selalu ada rentet kejadian sebelumnya yang saling terkait, bersifat sebab akibat dan dialektis.

Segala peristiwa yang pernah terjadi tentu berpengaruh terhadap fenomena yang hari ini menggeliat, demikian halnya dalam politik.

Politik Kalbar 2018

Maka ketika membaca fenomena politik dan peralihan kekuasaan, kita bisa memahami utuh jika melibatkan nalar sejarah.

Dengan sejarah pembicaraan politik menjadi lebih luas dan dalam karena kita berbicara tentang tiga orang: orang yang sudah mati, orang yang hari ini hidup dan orang yang ada di masa depan. Ketiga orang inilah yang menjadi subjek peradaban dengan gagasan, ruang dan waktu yang berbeda-beda.

Tugas kita membaca setiap pola, ide yang khas dan berbeda-beda itu untuk mengerti arah zaman, peluang serta tantangannya agar kita bisa merumuskan sikap politik yang ideal.

Saya ingin mengajak pembaca untuk memahami konstelasi politik Kalimantan Barat hari ini dengan nalar sejarah, dengan memulai pembahasan yang menarik garis waktu ke era transisi reformasi.

Salah satu warisan dari design politik orde baru ketika transisi reformasi adalah terjadinya polarisasi kekuatan politik Kalbar ke dalam tiga wajah : nasionalis-religius yang diwakili oleh Golkar, nasionalis-sekuler yang diwakili oleh PDI dan islamis-nasionalis yang diwakili oleh PPP.

Ketiganya menjelma sebagai identitas politik beserta tokohnya masing-masing yang mempengaruhi dinamika politik Kalbar.

Tanpa menafikan tokoh yang lain, ijinkan saya menyebut dua tokoh yang menjadi ikon dari polarisasi tersebut. Mereka adalah Gusti Samsumin (Golkar) dan Alm. Uray Faisal Hamid (PPP), keduanya memiliki banyak persamaan dan pengaruh karena perannya sebagai ideolog sekaligus mentor politik dari beberapa tokoh politik Kalbar hari ini.

Khusus PDI di Kalbar dulu sempat mencuat nama Ilham Sanusi sebagai ikon PDI tapi karena dukungannya kepada PDI versi Suryadi mengakibatkan sosoknya meredup ketika PDIP versi Mega mencuat dengan konsolidasi kekuatan baru bersama rezim Cornelis di Kalimantan Barat.

PILKADA KALBAR 2018

Jika kita amati dengan seksama sejak reformasi bergulir dalam empat kali periode kepemimpinan, ketiga identitas politik ini telah berkuasa secara bergantian memimpin Kalbar dengan pola berikut : Golkar (Militer) => PPP (Pengusaha) => PDIP (Birokrat). Saya ingin menguraikan isu dominan dan tantangan kepemimpinan di tiga masa tersebut dalam tiga dimensi : politik, ekonomi dan sosial.

Di fase kepemimpinan pertama, awal reformasi dalam rentang tahun 1998 hingga 2003, Kalbar dipimpin oleh Gubernur Aspar Aswin yang berlatar belakang militer dari Partai Golkar. Dalam politik, isu utama yang dihadapi adalah transisi birokrasi dari sentralistik menjadi otonom. Proses ini membuat stabilitas negara terganggu hingga berkurangnya kendali pemerintah terhadap gejolak sipil khususnya di wilayah yang secara demografi tersekat perbedaan etnis mencolok.

Dalam bidang sosial, isu konflik suku mencuat. Kalbar bersama Maluku, Kalteng dan Sulteng menjadi empat wilayah yang terbakar konflik suku berujung ribuan nyawa melayang. Tak berhenti di situ, dalam aspek ekonomi saat duka dan upaya rekonsiliasi konflik berlangsung, Kalbar dihantam krisis ekonomi dengan rontoknya industri pengolahan kayu yang menjadi tulang punggung perekonomian selama puluhan tahun. Puluhan ribu orang kehilangan pekerjaan dan angka kemiskinan meningkat drastis. Transisi birokrasi ke otonomi daerah, konflik suku dan tumbangnya indusri kayu menjadi tiga isu utama yang dominan di periode Aspar Aswin.

Di fase kepemimpinan yang kedua selama lima tahun dari 2003 sampai 2008 Kalbar dipimpin oleh Usman Ja’far yang berlatar belakang pengusaha dari PPP. Usman Ja’far duduk sebagai Gubernur lewat pemilihan di legislatif seperti pendahulunya. Di masa kepemimpinan ini pada ranah politik, isu yang mengemuka ada dua : pemekaran dan pemilu. Terkait pemekaran, meski sudah dimulai sejak era Aspar Aswin sebanyak tiga daerah tapi wacana ini menguat di era Usman Ja’far dengan total empat daerah pemekaran baru. Sejak reformasi hingga era Usman Ja’far total ada tujuh pemekaran daerah di Kalbar.

Pemilihan Calon Gubernur Kalbar 2018

Kedua isu tersebut juga erat kaitannya dengan proses demokratisasi yang sedang dijalani Indonesia karena di masa itu untuk pertama kalinya Indonesia akan memilih Presiden dan Wakil Rakyat secara langsung. Partai-partai yang tampil mulai terkonsolidasi dengan baik, jumlahnya pun tak sebanyak ketika awal reformasi bergulir. Dalam masa tersebut di bidang sosial mengemuka kembali isu politik aliran yang membelah masyarakat yang masih trauma pasca konflik. Terlihat basis kekuatan politik dibangun berdasarkan sentimen SARA dan tidak sedikit poltikus yang memanfaatkannya untuk tampil merebut kue kekuasaan dan memperbesar kekuatan partai.

Pada dimensi ekonomi secara berangsur terjadi pemulihan karena adanya subtitusi industri dari pengolahan kayu ke perkebunan sawit. Fakta ini menjadikan sawit sebagai lokomotif baru ekonomi di Kalbar yang juga menyerap banyak tenaga kerja. Pertumbuhan industri perkebunan sawit membawa konsekuensi ekologis berupa bencana asap (jerebu) yang setiap tahun menyelubungi udara Kalbar dan sekitarnya. Termasuk juga problem industrialisasi di daerah : polemik perubahan masyarakat agraris ke masyarakat industri.

Fase Kepemimpinan ketiga adalah era Gubernur yang dipilih langsung oleh rakyat lewat Pilkada, Cornelis mantan birokrat yang diusung PDIP berkuasa selama sepuluh tahun atau dua periode. Dalam bidang politik, basis kekuatan yang dibangun berdasarkan SARA menemukan ruang eksploitasinya dan mendominasi isu politik Kalbar selama sepuluh tahun.

Harus diakui dalam dua kali Pemilihan Gubernur, isu SARA yang mendominasi wacana publik. Pembelahan masyarakat pasca Pilkada terus berlanjut mengikuti polarisasi politik nasional antara kubu konservatif dan liberal. Terjadi beberapa insiden yang menyulut ketegangan yang dipicu oleh sentimen ideologi dan agama. Tidak ada produksi wacana yang fokus mengawasi kinerja pemerintahan, padahal ada banyak isu menarik di era Cornelis yang menarik diulas seperti isu pemekaran Provinsi baru bernama Kapuas Raya, rancangan energi terbarukan, infrastruktur jalan pedesaan dan pembangunan di wilayah perbatasan.

Pemilihan Calon Walikota Pontianak 2018

Dalam aspek sosial, isu bonus demografi atau melonjaknya populasi angkatan kerja menjadi isu utama. Lonjakan populasi yang diikuti dengan industrialisasi perkebunan dan pertambangan di daerah berdampak pada tergerusnya aktivitas pertanian. Isu ini senada dengan dinamika di bidang ekonomi saat euforia sawit belum berakhir, Kalbar menjanjikan peluang baru, pertambangan bauksit di Tayan-Sanggau dan Kendawangan-Ketapang.

Di Sanggau PT. Antam beroperasi dengan anak perusahanannya PT ICA sedangkan di Ketapang sebuah korporasi multinasional asal Cina bagian dari Harita Group , PT. WHW masuk dan menggelontorkan investasi sebesar 10 triliun. Di samping mengemukanya isu tambang bauksit seturut dengan lonjakan demografi populasi muda, industri kreatif muncul dan mempengaruhi lanskap ekonomi Kalbar khususnya di perkotaan dengan penggerak yang utama anak-anak muda.

Secara umum di ketiga masa kepemimpinan yang berbeda dari Aspar Aswin (Golkar – Militer) => Usman Ja’far (PPP – Pengusaha) => Cornelis (PDIP – Birokrat) pemetaaan isu bergerak sebagai berikut :

Dalam politik kita merangkum pola wacana : Transisi pemerintahan dari sentralistik ke otonomi => Pemekaran dan pemilu => Menguatnya polarisasi berdasarkan politik aliran (SARA).

Dalam ranah sosial wacana yang mendominasi : Konflik etnis => Rekonsiliasi pasca konflik & penguatan basis sosial berdasarkan SARA => Pembelahan masyarakat berdasarkan agama dan idelogi konservatif liberal.

Di sektor ekonomi terjadi perubahan lokomitif : Industri pengolahan kayu => Perkebunan sawit => Pertambangan bauksit dan ekonomi kreatif.

Pola di atas selanjutnya menentukan proses terciptanya kekuatan politik dan turut andil menampilkan aktor berpengaruh di Kalimantan Barat. Proses terbentuknya kekuatan itu tak lepas dari apa yang kami sebut sebagai patronase.

Patronase Politik Kalbar

Tak dapat dipungkiri dalam kontestasi politik kita, setiap kubu atau anasir yang bertarung dibentuk oleh kepentingan yang berbasis pada relasi patron-klien atau patronase. Klien atau eksekutor di lapangan bertindak sebagai subordinat dari patron atau elit yang memiliki kekuasaan dan modal.

Istilah patron berasal dari bahasa Spanyol yang berarti kekuasan (power), status, wewenang dan pengaruh. Sedangkan klien adalah bawahan atau orang yang diperintah. Memahami pola patronase ini penting agar kita bisa membaca bagaimana suatu kekuatan politik terbentuk.

Selanjutnya pola hubungan patron-klien merupakan aliansi dari dua kelompok komunitas atau individu yang tidak sederajat. Baik dari segi status, kekuasaan, maupun penghasilan sehingga menempatkan klien dalam kedudukan yang lebih rendah (inferior), dan patron dalam kedudukan yang lebih tinggi (superior). Atau, dapat pula diartikan bahwa patron adalah orang yang berada dalam posisi untuk membantu klien-kliennya (Scott, 1983 dan Jarry, 1991).

Dalam konteks kepemimpinan Kalbar, praktik patronase (patron-klien) yang dominan dapat kita lihat terjadi di tiga sektor yaitu birokrasi, kontraktor dan konsesi.

Di dua masa kepemimpinan Aspar Aswin dan Usman Ja’far terjadi patronase yang nyaris serupa pada bidang birokrasi, kontraktor dan konsesi. Di masa Aspar Aswin dan Usman Ja’far, rezim keduanya bertindak sebagai patron dengan klien yang berasal dari pesisir dengan profil Melayu-Muslim. Hal ini terlihat saat keduanya memimpin birokrasi didominasi oleh pejabat melayu muslim. Begitupula kontraktor yang mendapat akses proyek sebagian besar berasal dari pengusaha melayu-muslim.

Dalam urusan konsesi dinamika mulai terlihat dengan adanya pergeseran pengusaha yang menjadi patron dari rezim yang berkuasa. Awalnya didominasi oleh pengusaha di sektor perkayuan dan perdagangan bergeser ke sektor perkebunan dan pertambangan. Pergeseran ini sangat mempengaruhi konstelasi politik dalam urusan transaksi “supply demand” logistik. Dan tentu yang memanennya adalah penguasa rezim berikutnya yaitu rezim Cornelis.

Ketika Gubernur Cornelis naik, ia melakukan antitesa dari dua rezim sebelumnya dalam birokrasi dan kontraktor. Sepuluh tahun Cornelis berkuasa birokrasi Kalbar didominasi oleh pejabat dari hulu (Dayak-Non Muslim). Dominasi ini juga melahirkan kontraktor/rekanan baru di sektor pengadaan barang dan jasa Pemprov Kalbar. Dominasi kontraktor melayu-muslim tergeser oleh kontraktor dayak-non muslim.

Dengan bekal berkuasa selama sepuluh tahun, Cornelis mampu mengkapitalisasi sumberdaya politiknya. Ia terampil mengkonsolidasikan patron dan kliennya di birokrasi, kontraktor dan konsesi khususnya perkebunan dan pertambangan sehingga rezim Cornelis bersama PDIP menjadi sangat kuat. Hal ini membuat Cornelis tampak dominan bahkan melampaui struktur PDIP sebagai tempatnya bernaung. PDIP Kalbar lebih terlihat seperti kerajaan Cornelis yang mendorong lahirnya politik dinasti.

Kita bisa menyimpukan ini dari dinamika pencalonan Gubernur yang diusung oleh PDIP. Terjadi tarik menarik yang alot antara restu pusat dengan kehendak Cornelis. PDIP Pusat disinyalir mendukung Lasarus, kader PDIP Kalbar di DPR RI untuk maju, sedangkan Cornelis menghendaki anaknnya Karoline diusung PDIP.

Menarik menunggu klimaks dari dinamika ini, ujung dari negosiasi antara PDIP Pusat dengan Cornelis. Siapakah yang mengalah mengingat nyaris di seluruh wilayah Indonesia khususnya Sulsel, Banten dan Kaltim PDIP menjadi terdepan melawan tradisi politik dinasti.

Politisi Pendidik

Tugas utama seorang politisi adalah mendidik dan memberi arah kehidupan masyarakat. Politisi dengan kapasitas pendidik tidak hanya menaruh obsesi pada kekuasaan tapi juga pada pendidikan dan pencerdasan masyarakatnya. Hal ini yang tidak terlihat di dua periode kepemimpinan rezim Cornelis. Wajah politisi hanya muncul untuk urusan kekuasaan tapi absen dalam hal pendidikan dan kaderisasi tokoh. Justru sebaliknya, terjadi pembelahan masyarakat berbasis SARA yang kian meruncing sekaligus membuka peluang lahirnya tradisi usang bernama politik dinasti.

Di masa sebelum Cornelis seperti yang sempat saya sebutkan di atas. Tampil dua tokoh yang bertindak sebagai politisi pendidik. Keduanya adalah Gusti Samsumin dari Golkar dan Alm. Uray Faisal Hamid (Om Cha) dari PPP. Keduannya adalah tokoh sipil yang mengawal reformasi kekuasaan yang didominasi militer. Sama-sama berkiprah di legislatif, dicintai dan dihormati oleh semua kalangan. Kalbar beruntung memiliki keduanya di masa-masa genting pasca reformasi karena keduanya mampu memberi arah bagi masyarakat Kalbar melewati krisis sosial akibat konflik etnis sekaligus krisis ekonomi yang terjadi nyaris bersamaan.

Kedua tokoh inilah yang menjadi God Father politik Kalbar saat itu. Ada dua hal penting yang menjadikan keduanya layak dikenang, Pertama kontribusinya pada pendidikan Kalbar. Kedua kaderisasi politisi pengganti berdasarkan kompetensi.

Hal pertama yang patut ditiru oleh politikus masa kini dari keduanya adalah kepedulian terhadap pendidikan. Tercatat keduanya baik secara langsung dan tidak langsung turut membidani lahirnya dua kampus besar swasta di Kalbar. Jika Universitas Panca Bakti (UPB) berdiri atas inisasi dan dorongan para politisi Golkar senior dimana Gusti Samsumin termasuk di dalamnya. Maka berdirinya Universitas Muhammadiyah Pontianak (UMP) juga tak lepas dari andil Alm. Uray Faisal Hamid. Ketika proses pembangunan UMP, salah seorang tokoh PPP bernama Ishaq Shaleh menjabat sekretaris wilayah PW Muhammadiyah Kalbar. Dari Pak Ishaq Shaleh inilah keran dukungan dari politisi PPP khususunya Om Cha mengalir saat proses pendirian UMP berlangsung.

Dalam urusan kaderisasi tokoh, Gusti Samsumin adalah mentor dari para politisi beken Kalbar seperti anggota DPR RI Zulfadhli dan Bupati Mempawah Ria Norsan. Uray Faisal Hamid juga memiliki kader bernama Ali Akbar anggota DPRD dan Sutamidji Walikota Pontianak dua periode yang kaya prestasi. Dua kader Gusti Samsumin dan Uray Faisal Hamid kini berhimpun dan berkoalisi untuk maju sebagai Calon Gubernur Kalbar. Koalisi Sutamidji dan Ria Norsan adalah bertemunya dua murid dari dua politisi pendidik itu.

Hakekat Pertarungan Pilgub Kalbar

Jika kita asumsikan PDIP jadi mengusung Karolin sebagai calon Gubernur. Maka dapat kita simpulkan pertarungan nanti hanya melibatkan dua kubu : Sutamidji – Norsan mewakili wajah kaderisasi pemimpin berdasarkan kompetensi dari dua tokoh politisi pendidik, Gusti Samsumin dan Uray Faisal Hamid melawan Karolin yang mewakili wajah politik dinasti yang merupakan kehendak rezim Cornelis.

Dalam tataran isu, Pilgub Kalbar nanti juga merupakan pertempuran antar wacana Gubernur berdasarkan kompetensi melawan Gubernur yang menjabat karena isu politik aliran (SARA). Karolin yang belum bisa menjual rekam jejak sebagai eksekutif handal telah memilih untuk mengandalkan isu SARA dalam proses pemenangannya (Disampaikan dalam diskusi kamisan bertema perempuan dan politik di DPP Taruna Merah Putih Jakarta) .

Adapun Midji-Norsan sedari awal telah mulai menggulirkan isu pembangunan untuk semua dengan jargon bersama membangun Kalbar. Keduanya punya rekam jejak yang mudah ditelusuri prestasinya. Kemampuan keduanya mengelola anggaran untuk pembangunan yang tepat sasaran juga sudah teruji.

Selanjutnya tinggal masyarakat Kalbar yang memilih, apakah bergerak mundur dengan melanggengkan tradisi politik dinasti berbasis isu SARA atau bergerak maju dengan Gubernur yang dipilih karena kompetensinya dalam memimpin.

Jika melihat tren demokratisasi, peningkatan pendidikan, bonus demografi, industrialisasi pedesaan dan menggeliatnya ekonomi kreatif di Kalbar, maka kemungkinan untuk terjadinya dinasti politik makin kecil. Wajah politik dinasti rontok nyaris di seluruh wilayah di Indonesia, tren masyarakat menolak. Arah perubahan sudah berhembus dan semoga Kalbar bisa segendang sepernarian dengan ritme kemajuan itu.

Penulis: Abdul Qodir Jaelani aka Qodja Galata

(Departemen Politik dan Hukum KAHMI Kota Pontianak)

Alhamdulillah!!! AS Kalah Telak, 128 Negara Anggota PBB Tolak Keputusan AS dan PBB Batalkan Yerusalem sebagai Ibukota Israel

0

Dengan hasil ini, pengakuan Presiden Donald Trump terhadap Yerusalem sebagai Ibukota Israel batal dan tidak berlaku lagi seperti dikutip dari USA Today, Kamis (21/12/2017).

Sebanyak 193 negara anggota Majelis Umum PBB melakukan pungutan suara atas resolusi yan menolak atas keputusan Presiden AS Donald Trump untuk mengakui Yerusalem sebagai ibukota lsrael pada 6 Desember lalu.

Sebelumnya, langkah mundur Presiden Trump telah mengundang kecaman dari seluruh dunia dan Muslim bahkan sekutu AS pun mulai menentang tindakan atau klaim sepihak AS tersebut.

Dari 193 anggota, sembilan negara yang menolak resolusi tersebut yaitu: Israel, Honduras, Togo, AS, Palau, Kepulauan Mashall, Mikronesia, Nauru, dan Guatemala.

Sementara dua pertiga negara anggota PBB termasuk Jerman, Perancis, ltalia, Belanda, Belgia, Portugal, Swiss, Swedia, Norwegia, Spanyol dan Yunani memilih untuk mendukung resolusi tersebut. Kali ini, berbeda dengan di Dewan Keamanan PBB, Amerika Serikat tidak memiliki hak Veto di Majelis Umum ini.

Hukum internasional memandang Tebing Barat termasuk Yerusalem Timur sebagai “Wilayah yang diduduki” dan menganggap semua pemukiman Yahudi yang dibangun di wilayah tersebut sebagai ilegal.

Resolusi tersebut juga menegaskan bahwa isu mengenai status akhir Yerusalem harus diselesaikan melalui negosiasi sesuai dengan resolusi PBB yang relevan dan menyatakan bahwa keputusan yang mengubah status kota tersebut batal demi hukum.

AS juga kalah dalam pemugutan suara di Dewan Keamanan PBB terkait draft resolusi soal Yerusalem. Seperti dilaporkan The Guardian, Selasa, dari 15 anggota DK PBB, 14 negara menyatakan setuju pernyataan Donald Trump soal Yerusalem harus ditarik balik.

Merespon hasil voting tersebut, Dubes AS untuk PBB Nikki Haley marah. Dia menggambarkan hasil voting tersebut sebagai sebuah penghinaan. Dia menegaskan bahwa AS punya hak untuk menempatkan kedutaan besarnya dimana pun.

Palestina menyambut gembira resolusi Majelis Umum PBB ini. “(Hasil) pungutan suara ini adalah kemenangan bagi Palestina” Kata Nabil Abu Rdainal, juru bicara Presiden Palestina Mahmud Abbas, seperti dikutip Reuters.

Adapun Duta Besar Palestina untuk PBB, Riyad Mansour, menyebut hasil pemungutan suara 128 berbanding 9 ini merupakan kemunduran besar bagi Amerika Serikat.

Sementara itu, Menteri luar Turki Mevlut Cavusoglu berkata, masyarakat antar bangsa menunjukkan dalam Majelis undian PBB terkait isu Baitulmaqdis “Maruah dan kedaulatan bukan untuk dijual”.

Sumber: Bunda Hilmi

Menangkap Manisnya Peluang Bisnis Reseller Gula Cair Singkong

0

Reseller Gula Hilwa

Semakin bertambahnya jumlah penderita penyakit Diabetes Mellitus (DM) atau lebih sering dikenal sebagai Kencing Manis membuat kita harus ekstra berhati-hati dalam memilih makanan maupun minuman yang akan dikonsumsi.

Sudah cukup banyak referensi yang menyatakan bahwa sebenarnya gula olahan merupakan salah satu bahan makan terburuk dalam program diet modern. Hal ini dikarenakan gula mengandung kalori tanpa adanya tambahan nutrisi sehingga dapat merusak metabolisme tubuh anda dalam jangka panjang. Dengan mengkonsumsi terlalu banyak gula, maka kedepannya akan berhubungan dengan kasus kenaikan berat badan dan berbagai gangguan kesehatan seperti kegemukan, diabetes tipe II, dan penyakit jantung.

Mengapa Harus Gula Singkong?

Sebenarnya, buah-buahan dan sayuran adalah termasuk dalam kategori makanan sehat karena banyak mengandung air, serat, dan berbagai macam mikronutrisi. Gula yang terbentuk secara alami tidak masalah untuk dikonsumsi.

Jika diperhatikan, yang dimaksud dengan gula olahan adalah jenis gula yang ditambahkan ke dalam makanan. Gula olahan yang paling umum dan sangat mudah ditemui sejak dulu hingga sekarang dan paling sering dikonsumsi adalah gula pasir (sukrosa). Selain itu, ada juga gula olahan dalam bentuk sirup jagung tinggi fruktosa.

Konsumsi Gula Cair Hilwa Dimana Saja
Image: GulaHilwa.Com

Khusus untuk gula cair Hilwa sendiri, kandungan kalori dan glukosa rendah rendah membuat produk ini aman dikonsumsi oleh siapa saja. Sedangkan unsur fruktosa yang tinggi yaitu 55 persen membuat gula cair ini lebih sehat dikonsumsi oleh sistem pencernaan manusia karena sifatnya lebih lembut. Jadi tidak masalah jika dikonsumsi oleh anak-anak dan orang tua.

4 Alasan Kenapa Memilih Gula Hilwa

Gula Hilwa adalah gula cair yang dihasilkan dari tepung tapioka pilihan, memberikan rasa manis alami dan mudah larut dalam air. Memiliki kandungan fruktosa tinggi 55% dan glukosa lebih rendah 38% sehingga lebih aman dikonsumsi oleh siapa saja terutama penderita diabetes.

Gula Cair Hilwa mengandung kalori hanya 106 kkal/100 gram, lebih rendah dari gula biasa yang mencapai 364 kkal/100 gram.

(Metode HPLC: High Performance Liquid Chromatography)

Sebagai brand premium gula cair di Indonesia, Hilwa hadir ditengah-tengah keluarga Anda. Bisa digunakan sebagai pengganti gula yang dikonsumsi selama ini, juga bisa digunakan untuk pemanis pilihan alami dan sehat minimal dan makanan Anda.

Berikut adalah 4 alasan kenapa harus memilih gula cair singkong:

  1. Gula Hilwa berbentuk cairan, akan lebih cepat larut ketika dicampur dalam makanan atau minuman;
  2. Gula Hilwa dijual dengan harga lebih murah dan jumlah pemakaian lebih sedikit;
  3. Gula Hilwa mengandung kalori lebih rendah sehingga lebih sehat dan aman untuk dikonsumsi;
  4. Gula Hilwa memiliki tingkatan rasa sebanding dengan gula biasa.
Kemasan Dus Gula Cair Hilwa
Image: GulaHilwa.Com

Peluang Bisnis Reseller Gula Hilwa

Insya Allah di awal tahun 2018, gula cair Hilwa akan mulai ada di pasaran kota Pontianak. Untuk awal perkenalan produknya, dibuka kesempatan bagi siapa saja yang berminat untuk menjadi reseller dengan besaran profit margin sebesar 20-25 persen (nett).

Baca Juga: Info Bimtek Pusdiklat Pemendagri

Kedepannya, sesuai hasil penjualan, para reseller akan diberikan kesempatan untuk menjadi agen dengan jangkauan wilayah pemasaran kabupaten, kota, dan kecamatan. Jadi nantinya distribusi gula cair Hilwa akan mencapai ke seluruh penjuru daerah yang ada di Kalimantan Barat.

Peluang Bisnis 2018 Gula Cair Hilwa
Image: GulaHilwa.Com

Secara detail, info mengenai peluang usaha menjadi reseller gula cair singkong ini dapat diperoleh dengan menghubungi:

Jalan Arteri Supadio KM.3 Komp. PIL D11/14

Pontianak, 78391, Kalimantan Barat

Email: gulahilwa[a]gmail.com

error: Content is protected !!