Dewan UKM Kalimantan Barat, Mengemban Misi UMKM Kalbar Go Digital

BloggerBorneo.com – UMKM Go Digital, sepertinya kalimat ini sekarang sedang ramai digaungkan oleh pihak-pihak yang terkait dengan urusan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.

Mulai dari komunitas pengusaha, lembaga sosial, organisasi kemasyarakatan, hingga pemerintah sebagai pemangku kebijakan menjadikan slogan ini sebagai tagline dalam proses recovery kondisi ekonomi yang terdampak pandemi.

TOPIK UTAMA

Dewan UKM Kalimantan Barat

Tidak dapat dipungkiri, sejak krisis moneter ekonomi terjadi di tahun 1995 lalu hingga saat ini dimana hantaman virus Covid-19 kembali membuat kondisi tersebut terulang kembali, sektor UMKM masih mampu bertahan dengan segala keterbatasan.

Tanpa disadari, perkembangan teknologi informasi khususnya dibidang internet dan media sosial yang sebelum kondisi pandemi masih tidak dianggap justru untuk saat ini telah dijadikan “senjata” oleh para pemilik UMKM di Indonesia.

Disinilah kita melihat bagaimana efek pandemi memberikan “berkah” tersendiri bagi sebagian pemilik usaha yang mau belajar dan berusaha menjadikan ruang digital sebagai “media pemasaran” mereka sekarang ini.

UMKM Kalbar Go Digital

Diantara lembaga atau organisasi di Kalimantan Barat yang concern dengan pengembangan UMKM, Dewan UKM Kalimantan Barat merupakan salah satu organisasi yang memiliki misi meningkatkan produktivitas, kreativitas, inovasi dan daya saing UMKM Kalbar.

Dan seperti apa yang telah disampaikan sebelumnya bahwa di era serba digital saat sekarang ini, para pelaku UMKM Kalimantan Barat mau tidak mau, suka tidak suka, harus memanfaatkan segala fasilitas yang tersedia.

Berbagai aspek pendukung usaha, seperti: aspek manajemen, keuangan, permodalan, sumber daya manusia, hingga pemasaran sekarang semuanya sudah serba digital dan berada dalam satu genggaman.

Ruang digital membuat dunia serba tanpa batas dan langsung dapat terhubung tanpa harus bertatap muka, melalui aplikasi dan website antara pihak penjual dan calon pelanggan dapat saling berkomunikasi, negosiasi, hingga akhirnya bertransaksi.

Bahkan di beberapa kondisi, tidak menutup kemungkinan penjualan produk UMKM khas lokal khususnya Kalimantan Barat bisa menembus pasar ekspor dengan tujuan pengiriman ke beberapa negara di kawasan Amerika dan Eropa.

Pelantikan Pengurus

Melihat kondisi ini, Dewan UKM Kalimantan Barat mulai bergerak untuk mengambil peran dengan melantik kepengurusan baru yang dilaksanakan di Hotel iBis Pontianak, Jum’at (12/11/2021).

Dilansir dari laman kalbar.antaranews.com, Sabtu (13/11/2021), pelantikan pengurus Dewan UKM Kalbar ini turut dihadiri oleh Ketua Umum Pusat Dewan UKM Indonesia Bapak Irwan Wijaya dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat Bapak Ria Norsan.

Dalam sesi kata sambutannya, Irwan menerangkan bahwa permasalahan yang umumnya dialami oleh para pelaku UMKM di Indonesia adalah pemasaran karena pelaku usaha yang baru merintis usaha pasti akan menemukan kesulitan saat memasarkan produknya agar dikenal orang.

Memberikan Solusi

Irwan juga menambahkan bahwa Dewan UKM memang dibentuk untuk menjadi solusi bagi semua permasalahan yang selama ini dialami UMKM Indonesia umumnya dan UMKM Kalimantan Barat khususnya.

“Seperti yang biasa terjadi masalah pemasaran, tetapi pihak UMKM saat ini sedang membangun akses pasar global dan pasar regional,” demikian jelasnya.

Saat ini Dewan UKM akan membuat pasar global dan regional agar produk-produk lokal dapat berkembang tidak hanya daerah asalnya tetapi dapat dikenal oleh daerah lain.

UMKM Naik Kelas

Sementara itu, Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan dalam sesi pemaparannya juga mendukung Dewan UKM Indonesia agar membantu UMKM Kalbar lebih maju. Menurutnya peran semua pihak sangat dibutuhkan, sehingga pelaku usaha di daerah dapat berkembang dan naik kelas.

“Nantinya saya berharap Dewan UKM dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat terutama pengusaha UMKM, agar dapat berkolaborasi dengan UMKM luar juga,” demikian ungkapnya.

Sedangkan secara pribadi Blogger Borneo melihat semoga dengan hadirnya Dewan UKM Kalimantan Barat dapat menjadi tempat bagi para pelaku UMKM Kalimantan Barat untuk berdiskusi dan berkonsultasi mengenai banyak hal yang terkait dengan pengembangan usaha mereka.

Dan diharapkan dalam menjalankan visi dan misi organisasinya, dapat saling berkolaborasi dengan pihak-pihak lainnya yang memiliki program kerja bidang pengembangan UMKM juga. Selamat bekerja dan berkontribusi bagi para pengurus baru Dewan UKM Kalimantan Barat. (DW)

Referensi: