BloggerBorneo.com – Setelah sempat mengalami perubahan rencana satu hari sebelumnya, akhirnya acara Grand Opening Outlet Sang Pisang by Kaesang dilaksanakan pada hari Minggu, 29 Juli 2018 di Jalan Gusti Hamzah No.7B Pontianak.
Satu brand produk kuliner miliknya putra bungsu Presiden Jokowi yaitu Sang Pisang Kaesang Pontianak by Kaesang baru saja diresmikan dalam acara Grand Opening.
TOPIK UTAMA
Sang Pisang Kaesang
Acara peresmian itu sendiri dilakukan pada sore hari ini, Minggu (29/07/2018) di outletnya Jalan Gusti Hamzah No.7B Pontianak. Tampak sekitar 200-an orang hadir dalam acara yang dihadiri langsung oleh jajaran pejabat daerah di Kalimantan Barat.
Selain dihadiri oleh Pj Gubernur Kalbar Drs. Dodi Riyadmadji. MM, acara Grand Opening Outlet Sang Pisang by Kaesang juga turut dihadiri oleh Pangdam XII/ Tpr Mayjend TNI Ahmad Supriadi, Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono SH MH, Danrem 102/Abw Brigjen TNI Bambang Ismawan, Bupati Landak Carolin Margaret Natasha, dan Kapolres Kota Pontianak Kombes Pol Wawan K.
Sang Pisang Kaesang merupakan salah satu bisnis anak Presiden Jokowi yang cukup maju. Dalam mengembangkan usahanya ini, Kaesang terus berinovasi dengan menghadirkan tampilan dan menu-menu baru terhadap usahanya tersebut.
Menu terbaru Sang Pisang Kaesang Pontianak yang diluncurkan awal Desember 2020 adalah Banana Bread. Kehadiran menu ini merupakan hasil kerja sama Sanga Pisang dengan juara Master Chef Indonesia season 2 Chef Desi Trisnawati.
Dihadiri PJ Gubernur Kalbar
Dalam kesempatan yang diberikan, Pj Gubernur Kalimantan Barat mengatakan bahwa untuk saat sekarang ini kita butuh motivator dan inovator yang banyak dalam menciptakan lapangan kerja baru sehingga perekonomian daerah Kalimantan Barat semakin maju dan berkembang terkhusus melalui serapan tenaga kerjanya.
Oleh karena itu, segala bentuk kreativitas anak muda disektor informal semacam ini patut kita beri acung jempol terutama dalam menciptakan lapangan kerja di kalangan anak-anak muda itu sendiri.
Sebagaimana diketahui, Sang Pisang Kaesang Pontianak ini merupakan outlet ke-27 yang mengangkat cita rasa nugget pisang dengan beraneka ragam rasa, seperti: Chocolate, Green Tea, Vanilla, Tiramisu, Strawberry, Avocado dan Taro.
Ada juga beberapa pilihan topping yang bisa ditambahkan Cheese, Almond, Koko Krunch, Milo, dan Oreo.
“Jika setiap daerah ada citarasa baru maka outlet Sang Pisang ditempat itu akan menyesuaikan diri, seperti pisang goreng srikaya yang sudah sangat terkenal di Kota Pontianak ini,” ujar Kaesang.
Kedepannya, ditargetkan Sang Pisang by Kaesang bisa mencapai 300 outlet di seluruh Indonesia.
Diharapkan dengan semakin banyak jumlah outlet maka lapangan pekerjaan yang tersedia akan semakin banyak dan tingkat kesejahteraan petani pisang di Indonesia juga akan semakin meningkat.
Mengenai rencana ekspansi bisnis lebih luas ke luar negeri, putra bungsu Presiden Jokowi ini menjelaskan bahwa untuk sekarang sedang dalam tahap penjajakan dan pembahasan yang serius. Perlahan namun pasti Sang Pisang by Kaesang akan tetap ikut terjun langsung dalam pasar bebas.
Saat ini Sang Pisang merupakan bagian dari PT Harapan Bangsa Kita. Selain Sang Pisang, bisnis Kaesang yang termasuk di bawah naungan perseroan tersebut adalah Yang Ayam, Ternakopi, Let’s Toast, dan perusahaan teknologi Enigma.
Bahan Baku Melimpah
Ketika ditanya mengenai ketersediaan bahan baku olahan kuliner Sang Pisang Kaesang Pontianak yang cukup melimpah di Pontianak, Kaesang menuturkan bahwa timnya tetap akan mengedepankan produksi petani pisang dari Kalimantan Barat sendiri.
“Kalau perlu bahan baku ini kita pasok dari Pontianak untuk memenuhi kebutuhan outlet-outlet lainnya yang berkeinginan membuka usaha ini ditempat lain yang kekurangan bahan bakunya,” ujar Kaesang berharap agar petani pisang juga semakin bergairah.
Ditemui di tempat terpisah, Suherman SE, selaku Koordinator Konsultan Pendamping PLUT-KUMKM Provinsi Kalimantan Barat mengaku senang ternyata ada inovator dan motivator muda seperti Kaesang di Kota Pontianak.
“Disatu sisi Kaesang berbisnis diusia muda, namun disisi lain memberi motivasi kepada generasi muda yang lain untuk berani mengambil keputusan untuk berwirausaha mandiri,” ujar Suherman.
Apalagi, tambahnya, dengan adanya kemitraan dengan Gojek Pontianak yang diundang secara khusus dalam acara Grand Opening Outlet Sang Pisang Kaesang Pontianak ini, maka perekonomian sektor informal diharapkan semakin bergairah karena Kota Pontianak adalah barometer perekonomian Kalimantan Barat.
Update Terbaru
Dalam menjalani bisnis ini, Kaesang mengungkapkan bahwa tidaklah mudah. Saat pandemi Covid-19 dia harus menutup 40 outlet agar bisa bertahan dan fokus kepada outlet yang masih tersisa.
Termasuk salah satu diantaranya outlet Sang Pisang Pontianak yang belum mencapai 2 (dua) tahun sudah harus menutup usahanya.
Menurut Kaesang, dari 100 outlet yang ada, kami harus menutup 40 outlet dan fokus pada outlet yang tersisa.
Bahkan kami terpaksa memilih antara menyelamatkan Ternakopi atau fokus pada Sang Pisang Kaesang, dan kami memilih menutup Ternakopi dan fokus pada Sang Pisang. (DW)
Referensi:
- http://cis-nasional.id/2018/07/29/kaesang-sang-pisang-mengangkat-citarasa-buah-lokal-kalbar/