BloggerBorneo.com – Di tahun sebelumnya, tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Program Studi D3 Teknik Informatika, Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Pontianak bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Pontianak (UMP).
Pada tahun ini tepatnya di bulan Juli 2024, Laboratorium Politeknik Aisyiyah Pontianak menjadi lokasi pelaksanaan PKM. Alhamdulillah kegiatan sukses diselenggarakan pada hari Jum’at (26/07/2024).
Seperti yang telah dilakukan tahun sebelumnya, kegiatan ini kembali mengusung tema Pelatihan dan Sosialisasi Smart Laboratory Berbasis IoT untuk Meningkatkan Keamanan dan Keselamatan di Laboratorium Politeknik Aisyiyah Pontianak.
TOPIK UTAMA
Tim Pelaksana Kegiatan PKM Tahun 2024
Dalam pelaksanaan kegiatan PKM Tahun 2024, adapun yang menjadi tim antara lain:
Ketua Tim: Fitri Wibowo, S.S.T., M.T.
Anggota Tim Pelaksana:
- Ferry Faisal, S.S.T., M.T.
- Yasir Arafat, S.S.T., M.T.
- Suheri, S.T., M.Cs.
- Budianingsih, S.T., M.T.
- Pausta Yugianus, S.Kom., M.T.
- Yohannes Chrysostomos Hendro Yuwono, S.T., M.Eng
- Safri Adam, S.Kom., M.Kom
- Suharsono, S.Kom
- Achmad Marzuki R., ST., MT
Anggota Tim Mahasiswa:
- Nabila
- Ahmad Choirudin
Menurut Ketua Tim Pelaksana PKM, Fitri Wibowo mengatakan bahwa melalui PKM ini kami berupaya untuk memberikan kontribusi IPTEK terapan kepada masyarakat, khususnya civitas akademika Politeknik Aisyiyah Pontianak.
Alasan Memilih Politeknik Aisyiyah Pontianak
“Awalnya kami dari tim mendapatkan info bahwa Laboratorium Politeknik Aisyiyah Pontianak, khususnya di laboratorium jaringan komputer dan multimedia belum memiliki sebuah sistem berbasis IoT untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan pengguna laboratorium,” demikian ujarnya.
Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya terkait keamanan dan keselamatan laboratorium, kepala laboratorium Politeknik Aisyiyah Pontianak saat ini hanya mengandalkan penggunaan CCTV.
Pada pelaksanaan pengabdian pada masyarakat ini, pelaksana kegiatan mengusulkan penerapan sebuah sistem yang saat ini sudah diterapkan di laboratorium Teknik Informatika Politeknik Negeri Pontianak.
Adapun sistem yang dimaksud adalah penggunaan teknologi berbasis Internet of Things (IoT) untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan.
Sistem yang sudah berjalan tersebut merupakan hasil penelitian terapan oleh Fitri Wibowo, dkk. di Politeknik Negeri Pontianak pada tahun 2021.
Dasar Pelaksanaan Kegiatan PKM
Pelaksanaan PKM oleh dosen pada perguruan tinggi merupakan salah satu dari tiga pilar utama perguruan tinggi, yaitu: Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Pengabdian kepada masyarakat adalah bentuk tanggung jawab sosial akademisi untuk berkontribusi langsung kepada masyarakat, menerapkan ilmu pengetahuan dan hasil penelitian dalam kehidupan nyata.
Dengan melaksanakan PKM, dosen dapat memastikan bahwa hasil riset mereka memiliki dampak positif yang nyata dan langsung pada masyarakat. Selain itu, PKM juga membantu membangun hubungan yang lebih erat antara perguruan tinggi dan komunitas, memfasilitasi transfer ilmu pengetahuan, dan meningkatkan relevansi pendidikan tinggi dengan kebutuhan sosial.
Dengan demikian, pengabdian kepada masyarakat bukan hanya sekedar kegiatan sosial tanpa dasar ilmiah yang jelas, tetapi menjadi media untuk menerapkan hasil penelitian dan pendidikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Bowo menjelaskan bahwa tujuan utama PKM ini adalah untuk menyediakan sebuah sistem berbasis Internet of Things yang digunakan untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan di laboratorium Politeknik Aisyiyah Pontianak.
Apresiasi Politeknik Aisyiyah Pontianak
Nurhasanah, M.Kes selaku Kepala Laboratorium mewakili Direktur Politeknik Aisyiyah Pontianak menyampaikan apresiasinya kepada Tim PKM Program Studi D3 Teknik Informatika Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Pontianak.
“Kami berterimakasih bapak ibu berkenan menggelar pengabdian kepada masyarakat di kampus kami. Semoga apa yang disampaikan dapat bermanfaat dan mempermudah pengelola laboratorium dalam mengawasi dan meningkatkan keamanan dan keselamatan di laboratorium kami,” demikian ujarnya.
Ia berharap, kerjasama dalam bidang tri dharma perguruan tinggi antara Politeknik Negeri Pontianak dan Politeknik Aisyiyah Pontianak dapat berkembang dan terjalin ke depannya sehingga membawa manfaat bagi kedua belah pihak. (DW)
