Jika di rumah atau kantor Anda ada banyak server dan bingung menempatkannya pada lokasi yang aman, maka jawabannya adalah menggunakan rack server. Dimana bentuknya adalah kerangka dari besi yang dapat menyimpan server komputer.
Harga rack server yang Anda bayar juga sudah termasuk rack colocation yang berupa dudukan yang berupa slot untuk mengamankan server. Supaya lebih aman, Anda bisa mengunci slot pada rack colocation memakai sekrup.
Rack server sendiri adalah perkembangan infrastruktur yang sudah sangat lazim ada di perusahaan maupun instansi. Menempatkan server secara aman sangat memudahkan bisnis yang dilakukan secara online. Dimana bisnis online tentu butuh jaringan yang stabil. Dan semua itu bisa didapatkan dengan menempatkan server secara tepat.
Ukuran Standar untuk Rack Server
Sebetulnya, ukuran yang dibutuhkan untuk masing-masing perusahaan tentu berbeda-beda. Semua tergantung pada komponen apa saja yang akan ditaruh pada rack server tersebut. Ukuran akan menentukan harga rack server itu sendiri. Nah, secara umum, ukuran yang dijadikan standar untuk rack server adalah U.
Ukuran U bisa menunjukkan berapa luas ruang vertikal yang dapat dipakai untuk menyimpan server. Ukuran yang paling banyak digunakan oleh perusahaan yakni 19 inch. Biasanya, ukuran ini bisa dipakai untuk memasang beberapa modul alat. Nah, agar lebih mudah, sila Anda pilih rack colocation yang tepat supaya bisa menggunakan dan menyimpan server secara maksimal.
Harga Rack Server
Salah satu rekomendasi rack server 19 inch yang dapat Anda pilih adalah Rack Server Success Rack tipe SR-11542-TG 42U. Harga rack server 42U ini adalah Rp 9.435.000,-. Beberapa perlengkapan pada rack server ini diantaranya steel rear door, tempered front door, serta 2 sisi pintu. Ditambah dengan kunci sidik jari akan semakin mengamankan server yang tersimpan di dalamnya.
Harga rack server 42U ini tentu tidak terlalu mahal untuk dimensi 600mm x 1150 mm (w x d). Nah, rak ini dapat Anda pilih untuk memenuhi kebutuhan penyimpanan server yang maksimal untuk perusahaan berbasis online milik Anda.
Sesuaikan Desain dengan Kebutuhan
Ada beberapa desain rack server yang dapat Anda pilih, diantaranya closed rack, open rack, serta wallmount rack. Ketiganya memiliki spesifikasi dan penggunaan yang berbeda-beda. Nah, selain dari ukurannya, Anda juga bisa menentukan pemilihan rack server berdasarkan desainnya. Untuk mengetahui apa yang Anda butuhkan, maka cek dulu tipe-tipe rack server berikut ini!
- Closed Rack: rack server yang tertutup serta dilengkapi adanya ventilasi double roof fan. Tipe rak ini sangat aman dan kuat. Bahkan, Anda bisa menempatkan server dengan beban maksimal hingga 50 kg. Namun, harga rack server yang satu ini juga cukup mahal.
- Open Rack: harga rack server tipe ini lebih murah. Namun, spesifikasinya juga lebih sederhana. Meski begitu, Anda bisa menggunakannya jika perusahaan masih cukup kecil dan masih dalam tahap berkembang.
- Wallmount Rack: Tipe rack server yang satu ini dapat dipakai untuk menyimpan berbagai peralatan networking seperti modem, switch hub, serta alat lainnya. Tipe rak ini sudah dilengkapi dengan pintu tetapi memiliki desain yang lebih sederhana ketimbang closed rack.
Hal yang perlu Anda perhatikan juga saat memilih rack server adalah komponen cooling system-nya. Dimana sistem ini akan membantu dalam menurunkan suhu server. Sebab, nantinya, rack server akan diisi dengan berbagai perangkat aktif laiknya wifi, router modem, dan juga server. Penggunaan dalam waktu yang lama tentu akan menimbulkan suhu yang cukup tinggi.
Untuk itu, rack server dengan tipe closed sebaiknya ditempatkan pada ruangan yang ber-AC untuk menjaga perangkat dalam rak tetap bekerja dengan stabil serta kinerjanya tetap efisien. Semoga bermanfaat. (ADV)
