Kerajaan Sarawak, Negeri Jiran Satu Daratan dengan Kalimantan
Kuching merupakan ibukota dari Sarawak. Kuching awalnya merupakan bagian dari Kesultanan Brunei, sebelum diserahkan kepada James Brooke atas jasa beliau dalam menyelesaikan persengkataan di dalam negeri Brunei.
TOPIK UTAMA
Sarawak
Kerajaan Sarawak merupakan negara bagian terbesar di antara 13 negara bagian di Malaysia. Sesuai Konstitusi, Sarawak dipimpin oleh State Governor atau Yang di-Pertua Negeri Tuan Yang Terutama Tun Pehin Sri Abdul Taib Mahmud yang ditunjuk oleh Yang Di-Pertuan Agong.
Sarawak’s State Legislative Assembly merupakan badan legislatif tertua di Malaysia yang dibentuk di Bintulu pada 1867. Pada tahun 1976 badan ini dinamakan Dewan Undangan Negeri (DUN). DUN terdiri dari 71 anggota yang dipimpin oleh Yang di-Pertua Negeri.
Namun, pada Pilihan Raya Sarawak tahun 2016 yang berlangsung pada 7 Mei 2016 anggota DUN diperluas menjadi 82. Dari 82 kursi yang tersedia, Gabungan Parti Sarawak (GPS) menguasai 76 kursi sedangkan 6 kursi sisanya dikuasai oleh PSB (4 kursi) dan Pakatan Harapan (PH) sebanyak 2 kursi.
Pilihan Raya Negeri ke-12 tahun 2021 di Sarawak diikuti oleh 1,252,014 pemilih terdaftar dan pada PRN ke12 tersebut sejumlah 60.67 persen atau 759,62760 pemilih yang menggunakan hak suaranya.
Badan Legislatif dan Eksekutif
Secara administrasi, tugas-tugas Yang di-Pertua Negeri dilaksanakan oleh State Civil Service yang dipimpin oleh State Secretary. Badan legislatif ini diberikan kekuasaan untuk membuat undang-undang yang di luar ruang lingkup parlemen federal.
Badan legislatif ini merupakan simbol kedaulatan negara bagian Sarawak di dalam Federasi Malaysia dan menjunjung nilai-nilai dan prinsip-prinsip demokrasi dan konstitusi.
Badan eksekutif Sarawak dipimpin oleh Premier of Sarawak yang ditunjuk oleh Yang di-Pertua Negeri, Governor of Sarawak. Saat ini dijabat oleh Datuk Patinggi Tan Sri (Dr) Abang Haji Abdul Rahman Zohari bin Tun Datuk Abang Haji Openg yang menjabat sejak 13 Januari 2017 menggantikan Kutua Menteri sebelumnya karena meninggal dunia.
Premier dibantu oleh kabinet yang memiliki 11 kementerian. Abang Johari dipilih untuk kedua kalinya setelah GPS memenangi Pilihan Raya Negeri pada 18 Desember 2021. Setelah hasil pilihan raya diumumkan, pada malam hari itu juga Abang Johari langsung dilantik sebagai Premiar yang baru hasil Pemilu tersebut.
Badan yudisial Kerajaan Sarawak dipimpin oleh Chief Judge of Sabah and Sarawak dan terdiri dari Mahkamah Tinggi, Mahkamah Sesyen, Mahkamah Majistret, Mahkamah Syariah dan Native Court.
Politik di Sarawak pada umumnya didominasi oleh GPS yang terdiri dari empat komponen partai, yaitu, Parti Pesaka Bumiputera Bersatu (PBB), Parti Demokratik Progresif (PDP), Parti Rakyat Bersatu Sarawak (SUPP) dan Parti Rakyat Sarawak (PRS), sedangkan partai oposisi adalah Parti Rakyat Bersatu (PSB) dan Pakatan Harapan (PH).
Fakta Umum
Kerajaan Sarawak beribukota di Kuching, merupakan Negara Bagian dalam Federasi Malaysia. Dengan luas wilayah 124.449,5 km2 (40% wilayah Malaysia adalah Negeri Sarawak), jumlah penduduknya adalah 2,907,500 jiwa yang terdiri atas beberapa suku bangsa, antara lain:
- Iban (30%)
- Chinese (28%)
- Melayu (25%)
- Bidayuh (10%)
- Melanau (5,5%)
- Lainnya (1,5%)
Mayoritas penduduk Kuching adalah orang Chinese dan orang Melayu. Bangsa Iban dan India memiliki persentase yang sangat kecil, sekitar 5% dari total penduduk Kuching. Penduduk bersuku Chinese mayoritas tinggal di wilayah Kuching Selatan, sedangkan penduduk Melayu mayoritas tinggal di daerah Kuching Utara.
Hari Kemerdekaan Sarawak
Hari Kemerdekaan Sarawak (juga disebut sebagai Hari Sarawak) adalah sebuah hari libur nasional yang dirayakan pada 22 Juli setiap tahun oleh Sarawak memperingati pembentukan pemerintahan sendiri dan secara de facto merdeka pada 22 Juli 1963.
Hari libur tersebut baru dirayakan oleh masyarakat dan pemerintah negara Sarawak sejak 2012, setelah ketidaksetujuan publik terhadap Hari Kemerdekaan Malaysia yang dipandang terlalu mengunggulkan suku Melayu yang merasa superior di Malaysia.
Meskipun secara de facto wilayah Kerajaan Sarawak adalah negara berdaulat, namun secara de jure wilayah ini masih didefinisikan sebagai negeri bagian (atau provinsi) Malaysia oleh Persekutuan Malaysia.
Kerajaan Sarawak merupakan satu dari dua Negara Bagian dalam Federasi Malaysia di Pulau Borneo, bersama dengan Sabah. Sarawak terletak di wilayah barat daya Pulau Borneo, dan merupakan Negara Bagian dengan wilayah terluas di Malaysia (hampir seluas Pulau Jawa).
Kota Kuching yang merupakan ibukota dari Sarawak, merupakan kota dengan penduduk terpadat di Sarawak. Selain Kuching, kota-kota besar lain di Sarawak adalah Miri, Sibu dan Bintulu. (ADV)