TPFx Pontianak
Liputan

Satu Catatan dari Pelaksanaan Lomba Desain Blog Kubu Raya 2012

×

Satu Catatan dari Pelaksanaan Lomba Desain Blog Kubu Raya 2012

Sebarkan artikel ini
LKP Cerdas Berdaya

xTerkait dengan kegiatan expo ini, ada beberapa lomba yang digelar dan salah satu diantaranya adalah Lomba Desain Blog. Sebagai seorang blogger borneo, tentu saja saya tidak melewatkan kesempatan ini. Setelah sebelumnya “hanya” dapat jatah menjadi juri di even Makumpala Blog Design Competition tahun lalu, pada kali ini akhirnya atmosfer lomba dapat saya rasakan. Setidaknya disini saya bisa mencoba kemampuan menulis saya setelah tiga tahun menjadi seorang blogger.

Sesuai agenda yang telah ditentukan oleh pihak panitia penyelenggara, kegiatan Lomba Desain Blog Kubu Raya Tahun 2012 akan dilaksanakan pada tanggal 6 Juni 2012 dari jam 09.00 – selesai. Untuk batas akhir pendaftarannya sendiri telah ditetapkan jatuh pada tanggal 1 Juni 2012, jadi tanpa basa basi lagi saya langsung meluncur ke Media Center KOMINFO yang terletak di Kantor Bupati Kabupaten Kubu Raya untuk memastikan keikutsertaan saya dalam lomba tersebut.

Sebenarnya pada lomba ini saya tidak menargetkan menang karena yang menjadi fokus penilaian disini adalah desain blognya, jadi sepertinya lomba seperti ini kurang cocok diikuti oleh seorang blogger murni seperti saya yang lebih mementingkan kualitas tulisan. Hanya sekedar ingin meramaikan lomba sekaligus “show off” baju kaos hasil kreasi sendiri dari desainnya Bung Ben Pontianak. Gimana, keren kan bajunya?. Hehehehe…

Tepat pada tanggal 6 Juni 2012 jam 08.50 WIB saya menginjakkan kaki di halaman parkir Gardenia Resort and Spa yang lokasinya tepat bersebelahan dengan kantor Bupati Kabupaten Kubu Raya. Sempat berkeliling sejenak untuk melihat suasana stand-stand pameran yang disediakan selama kegiatan berlangsung. Iseng juga mengambil beberapa dokumentasi berupa foto dan video pendek menggunakan handphone Nokia E63 yang selama ini telah menemani perjalanan blog (blogwalking) saya.

Ada satu pemandangan menarik diantara para peserta yang telah hadir disitu, tampak dua anak berseragam Sekolah Menengah Pertama (SMP) sedang duduk berdampingan sambil mengutak-atik laptop dihadapannya. Karena merasa penasaran, saya berusaha mendekati kedua anak tersebut dan meminta izin untuk mengambil foto mereka berdua. Ternyata setelah difoto tampang kedua anak ini lucu juga ya, lihat aja hasil dokumentasinya dibawah ini. Cheerrrssss….

Baca Juga:  Parit Baru Jadi Desa Pertama Gunakan Transaksi Non Tunai di Indonesia

Setelah bertemu dengan dua peserta termuda dan mengambil beberapa dokumentasi, perhatian saya langsung tertuju pada sebuah kendaraan minibus berwarna biru langit dengan antena kecil diatasnya. Minibus tersebut adalah Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan atau lebih dikenal sebagai MPLIK. Untuk Kabupaten Kubu Raya sendiri, mendapat “jatah pembagian” beberapa unit dimana salah satunya sedang berada dihadapan saya saat ini. Kalau dilihat dari spanduk yang dipasang, MPLIK tersebut dikelola oleh SMP Negeri 1 Sungai Raya.

Melihat jam tangan, waktu sudah menunjukkan jam 09.45 WIB. Tampak dihadapan mata Bupati Kabupaten Kubu Raya, Bapak Muda Mahendrawan sudah datang. Dengan pakaian serba putih, bupati kabupaten termuda di Kalimantan Barat ini tampak gagah berjalan beriringan dengan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (KOMINFO) Kubu Raya, Bapak Yusran Anizam. Tapi tidak tahu kenapa setelah melakukan wawancara dengan pihak media yang pada saat itu telah menunggu, beliau langsung meninggalkan lokasi pelaksanaan kegiatan.

Satu setengah jam kemudian, tepatnya jam 11.30 WIB, mobil dinas Nissan Terrano Hitam berplat KB 1 M tampak memasuki lokasi. Sepertinya pada saat bersamaan, beliau harus menghadiri agenda kegiatan lain ditempat yang berbeda sehingga mau tidak mau rencana awal untuk membuka acara Gebyar KOMINFO Kubu Raya 2012 ditunda dulu.

Ya sebagai salah seorang peserta terpaksa maklumlah dengan kondisi ini, namanya juga pemerintahan. Dan setelah sesi laporan pertanggungjawaban dari ketua panitia penyelenggara kegiatan, acara dilanjutkan dengan pembacaan do’a dan pemberian kata sambutan oleh Bapak Muda Mahendrawan yang diakhiri dengan pembukaan secara simbolis kegiatan ini.

Tak lama berselang, tampak para panitia sedang berkeliling memberikan alamat email sekaligus password aksesnya kepada masing-masing peserta. Nah, sampai disini muncul kendala yaitu beberapa laptop peserta tidak dapat mengakses jaringan internet yang disediakan. Bisa jadi karena saking banyaknya peserta yang menggunakan jaringan internet tersebut pada saat bersamaan maka koneksi mengalami overload connection.

Baca Juga:  Kopdar Komunitas Blogger Pontianak, Mempertahankan Tradisi Menjaga Eksistensi

Pada saat yang bersamaan, giliran aliran listrik di kawasan tersebut mengalami pemadaman. Tentu saja ini akan berdampak pada terhambatnya perangkat-perangkat yang digunakan karena tidak adanya pasokan listrik, kalau sudah begini pilihannya hanya dua yaitu menunggu listrik hidup atau terpaksa menggunakan genset tambahan.

Rasa lapar yang mendera membuat diri saya merasa tidak nyaman, yang pasti saya sudah sejak pagi berada dilokasi tersebut dan bagaimanapun juga logika tanpa logistik is bullshit. Sekarang gimana mau membuat tulisan bagus, wong waktu sudah menunjukkan jam 12.30 WIB.

Mana dari panitia hanya menyediakan snack dan segelas air mineral, jadi tanpa ragu lagi setelah memohon ijin ke Ketua Panitia Penyelenggara untuk keluar makan siang sebentar. Tidak lupa saya mengajak Kang Asep Haryono untuk dapat turut serta dalam misi berbahaya yang berkode sandi LUNCH OPERATION alias OPERASI MAKAN SIANG. Wakakakaka…

Tampak diatas langit mulai tertutup oleh awan hitam yang pekat, sepertinya tidak lama lagi tetes-tetes air hujan akan mengguyur lokasi dimana kami berada. Saya bersama Kang Acep semakin mempercepat laju kendaraan menuju tempat makan terdekat, dan setelah 5 menit kami menginjakkan kaki di rumah makan yang dituju hujan pun turun dengan sangat lebatnya. Sepintas saya berpikir bagaimana nasib orang-orang yang sedang berada di lokasi kegiatan ya, saya hanya bisa berdo’a  hujan lebat yang sedang mengguyur tidak membuat situasi jadi berantakan. Aminnn…

Sambil menunggu hujan reda, dengan ditemani segelas kopi hitam manis saya mulai membuat tulisan sebagai salah satu syarat utama sebagai peserta Lomba Desain Blog Kubu Raya 2012. Banyak timbulnya kendala teknis pada saat penyelenggaraan lomba, disertai lagi dengan kondisi cuaca yang kurang bersahabat membuat panitia penyelenggara terpaksa harus memberikan kelonggaran bagi para peserta.

Baca Juga:  Mencicipi Bakmi Kepiting Pontianak Halal Nomor 1 di Kalimantan Barat

Sedianya lomba tersebut akan dilaksanakan dalam 2 jam, akan tetapi karena timbul kendala teknis diatas maka batas akhir pengiriman link tulisan diperpanjang sampai jam 16.00 WIB. Alhamdulillah, setidaknya masih ada waktu tambahan untuk membuat tulisan lomba.

Melihat keluar sepertinya hujan sudah agak reda, setelah membereskan semua peralatan dan memenuhi kewajiban untuk membayar apa yang sudah dimakan, saya bersama Kang Asep Haryono langsung meluncur kembali ke Gardenia Resort and Spa. Melihat kondisi lokasi yang agak berantakan setelah hujan lebat tadi, sudah hampir dapat dipastikan penyelenggaraan Lomba Desain Blog Kubu Raya 2012 akan ditunda.

Setelah melakukan konfirmasi kepada pihak panitia, ternyata perkiraan saya benar, pelaksanaan lomba diundur sampai ada pemberitahuan dari pihak panitia. Mengenai waktunya, masih belum dapat dipastikan karena kegiatan GEBYAR KOMINFO KUBU RAYA 2012 sendiri baru akan berakhir pada tanggal 9 Juni 2012. Jadi mungkin dalam beberapa hari kedepan, informasi terbaru mengenai pelaksanaan lomba lanjutan akan diberitahukan. Sebenarnya penundaan ini menjadi anugerah bagi saya karena masih diberi waktu untuk menyempurnakan tulisan yang sedang dibuat. Alhamdulillah…

Oke friends, demikian sedikit tulisan dari saya mengenai penyelenggaraan acara pembukaan kegiatan GEBYAR KOMINFO KUBU RAYA 2012 sekaligus pelaksanaan LOMBA DESAIN BLOG KUBU RAYA 2012. Jika dilihat pada kali ini, mungkin masih banyak hal yang harus dimatangkan terkait dengan tahap perencanaan dan pelaksanaan lomba.

Namun terlepas dari itu semua, saya tetap memberikan apresiasi positif kepada pihak Dinas KOMINFO Kabupaten Kubu Raya karena telah “berani” menyelenggarakan kegiatan ini untuk pertama kalinya. Diharapkan untuk kedepannya, kendala-kendala yang terjadi kali ini dapat menjadi bahan evaluasi bagi semua pihak terkait sehingga untuk penyelenggaraan even berikutnya dapat lebih disempurnakan. Aminnnn……