TPFx Pontianak
Liputan

Mie Sagu Khas Pontianak, Salah Satu Menu Istimewa Ayam Pak Usu

×

Mie Sagu Khas Pontianak, Salah Satu Menu Istimewa Ayam Pak Usu

Sebarkan artikel ini
Mie Sagu Khas Pontianak
Image: Dok. Pribadi
LKP Cerdas Berdaya

Tampaknya sekilas mirip bakmi, hanya saja warnanya tidak kuning melainkan putih agak bening. Mie Sagu, demikian nama salah satu menu kuliner khas Pontianak ini lebih dikenal. Jika ingin mencari dimana Mie Sagu Khas Pontianak berada, langsung saja datang ke Rumah Makan Ayam Pak Usu Pontianak.

Sesuai namanya, Mie Sagu merupakan salah satu kuliner khas Pontianak yang berbahan dasar sagu. Sebenarnya, mie sagu ini dapat dianggap sebagai makanan khas Indonesia karena dapat dengan mudah ditemukan di daerah-daerah yang banyak ditumbuhi banyak pohon sagu, seperti: Riau, Maluku, Makassar, Irian Jaya dan Papua.

Mie Sagu Khas Pontianak

Untuk Pontianak sendiri, meskipun jumlah pohon sagu yang tumbuh tidak sebanyak di daerah-daerah baru saja disebutkan diatas, namun jenis kuliner berbentuk mie ini termasuk paling banyak digemari masyarakat setempat terutama sebagai pengganti sarapan. Jadi jangan heran ketika Ayam Pak Usu menjadikan kuliner khas Pontianak ini sebagai salah satu hidangan menu utama.

Pada satu kesempatan, Blogger Borneo datang berkunjung ke Rumah Makan Ayam Pak Usu Pontianak yang terletak di Jalan Putri Candramidi atau juga dikenal sebagai Jalan Podomoro untuk mencicipi dua menu istimewa yang disediakan yaitu Mie Sagu Khas Pontianak dan Bakmie Kepiting Halal Khas Pontianak.

Baca Juga:  Review Pelaksanaan Seminar Technopreneur 2011 di Pontianak

Untuk membuat sajian Mie Sagu sebenarnya caranya cukup mudah. Pertama-tama yang harus dibeli adalah bahan baku dasar pembuatannya yaitu Mie Sagu mentah. Setelah itu rendam kedalam air dingin, biarkan hingga lembut. Selang beberapa lama kemudian, tiriskan dan salin ke dalam mangkok.

Cara Membuat

Mie Sagu Khas Pontianak dapat dibuat menjadi 2 (dua) jenis panganan tergantung dari cara pengolahannya, bisa dalam bentuk mie sagu rebus atau mie sagu goreng. Cara pembuatannya juga cukup mudah, siapkan bumbu-bumbu yang digunakan, seperti: Bawang Merah, Bawang Putih, Cabai Merah, Cabe Rawit, Daun Bawang, dan Garam.

Masukkan semua bumbu-bumbu yang digunakan dalam wadah penumisan, setelah aroma wanginya mulai keluar, masukkan mie sagu dan beri air secukupnya. Meskipun termasuk dalam kategori menu kuliner berbentuk mie, namun tekstur dan kekenyalannya tidak sama seperti mie kuning karena tepung yang digunakan berbeda jenisnya.

Tempat Kuliner Halal Pontianak
Image: Dok. Pribadi

Selain itu, biasanya mie sagu memiliki ukuran lebih besar jika dibandingkan dengan mie kuning biasa. Bagi sebagian besar pecinta kuliner Mie Sagu Khas Pontianak, mereka menjadikan menu pilihan ini dimakan ketika sarapan. Ada juga yang menyantapnya ketika makan siang dan atau makan malam.

Paket Menu

Meskipun dianggap mudah dalam proses pembuatannya, ada juga diantara kita tidak memiliki waktu luang untuk membuat sajian menu mie sagu di rumahnya. Nah daripada merasa repot, kita bisa langsung memesan salah satu jenis kuliner khas Pontianak ini ke Rumah Makan Ayam Pak Usu, harga seporsinya cukup murah yaitu 10 ribu rupiah saja per porsi.

Baca Juga:  Pengalaman Mengikuti Seminar Adsense Pontianak

Dalam paket menu seporsinya, terdapat beberapa unsur makanan tambahan, seperti: Ikan Teri Goreng, Kacang Tanah, Bawang Goreng, Daun Bawang dan Sop, dan Kecambah. Perpaduan beberapa unsur dalam satu kesatuan ini memberikan cita rasa gurih di lidah.

Aplikasi Android

Demi mempermudah para pelanggannya, Ayam Pak Usu Pontianak membuat sebuah aplikasi android yang bisa diinstal melalui Google Play Store. Melalui aplikasi android Ayam Pak Usu, kita dapat melihat informasi seperti: Berita UMKM Terbaru, Daftar Produk UMKM Kalbar, Menu Makanan dan Minuman, serta Daftar Menu Favorit Pilihan Para Pelanggan.

Aplikasi Android Ayam Pak Usu Pontianak
Image: Google PlayStore

Selain itu, kita dapat mengumpulkan poin demi poin dari hasil transaksi ketika berkunjung ke Ayam Pak Usu Pontianak. Setiap pembelian minimal 50 ribu, maka kita berhak atas 5000 poin.  Ini berlaku kelipatan dan tidak dapat diuangkan. Cukup scan qr code dari aplikasi pada saat proses pembayaran selesai dilakukan.

Kumpulkan poin-poin ini untuk kemudian ditukarkan pada saat datang kembali. Penukaran poin berlaku kelipatan 10.000, 20.000, 30.000, dan seterusnya. Maksimal penukaran untuk satu kali transaksi adalah 200.000 poin. Batas akhir penukaran poin adalah pada tanggal 31 Desember di setiap tahunnya.

Baca Juga:  Warkop Asiang Pontianak, Namanya Cukup Terkenal Sampai Keluar Negeri

Video Liputan

Secara lengkap Blogger Borneo ada membuat video singkat mengenai kunjungan ke salah satu lokasi kuliner halal di Pontianak ini. Silahkan melihat hasil liputannya dibawah ini, semoga bermanfaat.

Pontianak Creative Culinary Festival 2019

Dalam rangka memperingati hari jadi ke-248 Kota Pontianak, Pemerintah Kota Pontianak melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (DISPORAPAR) akan menyelenggarakan beberapa rangkaian kegiatan dimana salah satunya adalah Pontianak Creative Culinary Festival 2019.

Pada pelaksanaan kegiatan kali ini, DISPORAPAR Pontianak menggandeng beberapa pihak kerjasama, antara lain: Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Ayani Mega Mall, dan Ayam Pak Usu. Insya Allah selama 2 (dua) hari mulai dari tanggal 16 sampai 20 Oktober 2019,  kegiatan ini akan mengambil tempat di Halaman Parkir Ayani Mega Mall Pontianak.

Akan banyak stan kuliner akan ambil bagian dalam penyelenggaraan event kuliner besar di Pontianak ini, dan salah satu diantaranya adalah Ayam Pak Usu sendiri. Jadi bagi kawan-kawan yang ingin mencicipi menu Mie Sagu Khas Pontianak dan Bakmie Kepiting Pontianak Halal pertama ini bisa langsung datang ke standnya nanti.

So, bagi masyarakat kota Pontianak khususnya dan Kalimantan Barat umumnya, jangan lewatkan kesempatan untuk berkunjung ke lokasi kuliner khas Pontianak ni ya. Mari bersama kita semarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Pontianak tercinte. I Love Pontianak… (DW)

Denah Lokasi