TPFx Pontianak
Opini

Wakil Kalimantan Barat Gagal Menjadi Putri Indonesia 2011, Salah Siapa?

×

Wakil Kalimantan Barat Gagal Menjadi Putri Indonesia 2011, Salah Siapa?

Sebarkan artikel ini
LKP Cerdas Berdaya

Setelah melalui proses pemilihan yang cukup  panjang, akhirnya wakil dari Jawa Tengah yaitu Maria Selena berhasil terpilih menjadi Putri Indonesia 2011. Gadis berusia 21 tahun ini telah berhasil memukau para dewan juri hingga mampu menyisihkan 37 finalis lainnya. Hal ini membuat mahkota Putri Indonesia yang sebelumnya dipakai oleh Nadine Alexandra Dewi Ames harus berpindah ke mahasiswa semester akhir School of Business and Management Institut Teknologi Bandung ini.

Untuk wakil dari Kalimantan Barat sendiri, pada malam nominasi tersebut tidak berhasil masuk dalam 10 besar calon Putri Indonesia 2011. Mungkin kurangnya dukungan dari berbagai pihak khususnya di daerah menyebabkan Miranda Surya tidak mampu bersaing dengan para finalis lain. Akan tetapi, terlepas dari itu semua kita tetap harus menunjukkan apresiasi positif yang sebesar-besarnya kepada wakil Kalimantan Barat ini karena telah berupaya maksimal membawa nama harum Kalimantan Barat di tingkat dunia.

Saya kira, sudah cukup perjuangan dan pengorbanan yang dilakukannya untuk mencapai tahap nominasi, selebihnya tinggal bergantung pada hasil keputusan juri dan hasil pooling yang dilakukan sebelumnya. Saya sendiri memberikan dukungan dengan membuat tulisan di blog ini dengan judul Mari Dukung Wakil Kalimantan Barat di Ajang Pemilihan Putri Indonesia 2011. Meskipun yang menjadi obyek tulisan tidak terpilih, namun setidaknya link tulisan blog saya sempat beberapa hari menempati halaman pertama hasil pencarian Google.Com untuk kata kunci Pemilihan Putri Indonesia 2011 dan Putri Indonesia Kalimantan Barat 2011.

Baca Juga:  Menanti Fenomena Super Blue Blood Moon di Langit Khatulistiwa

Mungkin disini saya tidak akan banyak bercerita mengenai kisah keberhasilan Maria Selena dalam menyabet mahkota Putri Indonesia 2011 karena menurut saya tolok ukur penilaian yang ditentukan pastilah akan sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Yang perlu kita lihat sekarang adalah kenapa perwakilan dari Kalimantan Barat sangat sulit sekali untuk dapat menembus ke level yang lebih tinggi. Jangankan untuk skala Putri Indonesia 2011, wong untuk skala Putri Pariwisata Indonesia 2011 saja tidak tahu lagi cerita perwakilan dari Kalimantan Barat sekarang sudah sampai dimana. Begitu cek en ricek di Mbah Google, ternyata sudah terpilih pemenangnya yaitu perwakilan dari Maluku yang bernama Melisa Putri Latar.

Saya kira talenta-talenta Kalimantan Barat tidak kalah kok dengan daerah lain, untuk gadis-gadisnya saja banyak yang cantik, pintar, memiliki skill istimewa, dan lain-lain. Sedangkan untuk pariwisata, siapa sih yang tidak kenal dengan kawasan Borneo yang sangat terkenal dengan hutan hujan tropisnya. Setidaknya dari sini bisa dikembangkan potensi eco-tourism yang akan menjadi nilai unik Kalimantan di mata para turis mancanegara. Nah, pertanyaannya sekarang adalah bagaimana pihak-pihak yang merasa terkait dapat mengembangkan semua potensi tersebut.

Baca Juga:  Kembali ke Titik Nol, Blogger Borneo Kembali Lahir

Jangan malah hanya terkesan formalitas saja, yang penting dari Kalimantan Barat ada yang mewakili. Masalah menang tidak menang itu urusan nomor kesekian ratuslah. Kalau begitu kasihan dong yang menjalaninya, sudah capek-capek berusaha untuk masuk nominasi eh dukungannya malah kurang maksimal. Kalau begitu terus keadaannya, bagaimana bisa menjadi maju Kalimantan Barat. Bener ngga??? (DW)