10 Skill yang Harus Dimiliki Digital Marketer
Agar pemasaran sebuah bisnis bisa berjalan dengan sukses, tentu harus memiliki seorang digital marketer yang andal dalam melakukan pemasaran sebuah produk atau layanan. Namun, apa saja skill khusus yang harus dimiliki oleh digital marketer?
TOPIK UTAMA
Apa Itu Digital Marketer?
Digital Marketer adalah seseorang yang bekerja di bidang marketing atau pemasaran menggunakan saluran digital untuk menjangkau pelanggan, membangun kesadaran merek, dan mempromosikan produk serta layanan.
Oleh karena itu, seorang digital marketer harus menguasai berbagai skill dan tools untuk bisa terus berkembang dalam melakukan pemasarannya.
Skill yang harus dimiliki oleh digital marketer, antara lain:
1. Memiliki Skill di Bidang SEO dan SEM
Search Engine Optimization (SEO) adalah kunci utama dalam melakukan pemasaran digital. Sebagai seorang digital marketer kamu harus mengetahui bagaimana cara kerja SEO dan pengoptimalan ketika menjalankan campaign atau kampanye digital.
Tak hanya sekadar SEO, tetapi juga skill di bidang Search Engine Marketing (SEM) untuk menginformasikan seluruh strategi digital pada tingkat data dan konten.
Namun jika kamu ingin belajar website dari nol, kamu bisa baca ini cara membuat website dengan mudah dan cepat.
2. Analisis Data
Selain itu skill analisis data juga sangat dibutuhkan khususnya cara menggunakan Google Analytics dan tools analisis lainnya.
Kamu harus mengetahui informasi lengkap secara terperinci tentang sumber traffic yang masuk pada sebuah website perusahaan atau bisnis.
Kemudian juga harus mengetahui keyword yang menarik untuk digunakan, waktu paling tepat untuk mengunggah sebuah konten.
Ada juga menganalisis tentang data usia, jenis kelamin, dan perincian lokasi audiens serta minat mereka dan perangkat yang digunakan.
3. Penggunaan Media Sosial
Seperti yang kita ketahui bahwa hampir seluruh kalangan masyarakat telah menggunakan media sosial.
Oleh karena itu, agar bisa membuat strategi yang tepat saat melakukan pemasaran, sebagai digital marketer harus terbiasa dengan penggunaan semua platform media sosial.
Tak hanya untuk memposting konten saja, tetapi juga mengerti bagaimana cara menjangkau audiens dengan baik.
Perlu kamu perhatikan juga bahwa setiap platform umumnya akan memiliki kebiasaannya sendiri.
Jadi, kamu harus tahu apa yang berhasil dan tidak, kapan dan apa yang harus diposting, dan bagaimana menyesuaikan nada posting agar beresonansi dengan segmen audiens yang dituju.
Bahkan dalam bidang pemasaran media sosial, ada berbagai teknik yang dapat diprioritaskan oleh digital marketer, seperti live streaming, direct messaging (DM), and hashtag.
4. Menjalankan Iklan di Media Sosial
Apabila ada biaya atau budget lebih untuk iklan di media sosial, ini bisa menjadi salah satu strategi yang efektif dalam pemasaran.
Namun, kamu harus mengetahui apa dan ke mana target iklan yang dituju. Contohnya penempatan iklan di berbagai situs di seluruh web melalui iklan atau platform seperti Google Ads serta iklan media sosial dan sponsored post.
5. Membuat Email Marketing
Mengirimkan atau memberikan informasi sebuah campaign melalui email juga menjadi salah satu cara pemasaran yang terbilang masih efektif. Jadi, seorang digital marketer juga harus menguasai skill email marketing.
6. Storytelling
Selain itu, kamu juga harus memiliki skill menulis, mengedit, dan storytelling melalui sebuah visual gambar atau video.
Membuat konten artikel yang relevan dengan target audiens menjadi alat utama untuk mengoptimalkan SEO.
Oleh karena itu, akan sangat bagus apabila kamu juga menguasi atau memahami backend WordPress atau CMS serupa.
Bila ingin menggunakan WordPress terbaik untuk website perusahaan, kamu bisa beli hosting murah dan VPS murah di sini.
7. Memiliki Keahlian Basic Design
Biasanya sebuah perusahaan akan memiliki departemen khusus di bidang Desainer Grafis atau bahkan Desainer UI/UX.
Namun, sebagai seorang digital marketer kamu juga memiliki andil untuk melakukan tugas sehari-hari seperti memilih dan mengevaluasi gambar yang akan diunggah di media sosial atau menyusun tata letaknya.
8. Memiliki Skill untuk Berjualan
Selanjutnya, kamu harus memiliki atau menguasai seni menjual dan persuasi yang bagus. Tujuannya agar bisa membangun citra merek yang kuat secara perlahan dari waktu ke waktu, atau bahkan mencoba membawa rekan kerja untuk mendukung ide campaign.
9. Memiliki Sifat Kepemimpinan yang Baik
Mengingat keterlibatan digital marketer dalam seluruh campaign digital, tentu sangat penting bagi kamu untuk tahu bagaimana mengarahkan proyek melalui beberapa fase, di berbagai saluran.
Dalam menjalankan itu semua sangat dibutuhkan sifat kepemimpinan dan organisasi tingkat tinggi. Setidaknya dalam hal efisiensi dan pengorganisasian.
10. Bisa Membuat Perencanaan Strategis
Digital Marketer perlu menjabarkan rencana multi-fase untuk digunakan selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan.
Dan tentu sangat menuntut perencanaan yang intens, serta perhatian khusus erhadap tren yang muncul.
Kesimpulan
Digital marketer yang sukses juga memiliki rasa ingin tahu yang besar terhadap sesuatu hal dan selalu mengikuti serta belajar tentang tren terbaru yang berubah-ubah mengikuti kondisi pasar.
Jadi, menjadi seorang digital marketer tidak hanya membutuhkan keahlian untuk berjualan produk atau layanan saja. Tetapi juga perlu memahami dan menguasi bagaimana pemasaran digital dapat bekerja efektif.
Lebih baik lagi, apabila juga dapat menggunakan berbagai tools untuk mendukung pemasaran. (ADV)