BLOGGERBORNEO.COM – Ternyata bukan hanya unit seperti prosesor Snapdragon 810 milik Qualcomm saja yang terkena masalah overheat. Beberapa unit lain jga dilaporkan memiliki masalah panas berlebih yang sangat parah, bahkan bisa membahayakan penggunanya. Seperti yang dialami oleh perangkat Nvidia misalnya. Tablet Android milik Nvidia yang dirilis 2014 lalu dikabarkan memiliki masalah yang sangat fatal pada baterai yang digunakannya, karena masalah tersebut Nvidia terpaksa menarik semua unit tablet mereka dan akan menggantinya dengan unit yang baru.
Bagi yang masih bingung, Nvidia selama ini mungkin memang dikenal sebagai sebuah perusahaan yang menyediakan kartu grafis untuk beberapa perangkat komputer, namun ternyata ada tahun 2014 lalu Nvidia sempat meluncurkan tablet pertama mereka bernama Nvidia Tablet Shield. Sayangnya beberapa tablet Nvidia Shield dengan baterai kategori khusus tidak membuat perangkat tersebut memiliki kemampuan seperti namanya. perangkat Nvidia tersebut justru dilaporkan dapat membahayakan penggunanya karena mudah terbakar. Laporan tersebut disampikan sendiri secara langsung oleh pihak Nvidia.
Banyak dari pengguna dan penggemar setia Nvidia yang bertanya-tanya, kenapa itu bisa terjadi? Masalahnya hampir sama dengan masalah yang sempat dialami oleh chip prosesor Qualcomm Snapdragon 810 beberapa waktu, overheating. Qualcomm sendiri kala itu dikabrkan langsung menarik semua chip prosesor Snadragon 810 dan menggantikannya dengan chip yang baru, yaitu Snapdragon 820 yang kini sudah mulai digunakan di beberapa smartphone keluaran terbaru.
Berbeda dengan sumber masalah yang dialami oleh Qualcomm, masalah overheating yang dialami oleh perangkat Nvidia Tablet Shield bersumber dari bateri yang digunakannya. Nvidia sendiri sudah mengambil tindakan untuk mengatasi masalah tersebut. Karena masalah overheating yang dialami oleh perangkatnya dapat menyebabkan kebakaran, maka Nvidia menarik sejumlah perangkat Nvidia Shield baik yang beredar dipasaran maupun yang sudah berada di tangan pengguna. Dari informasi yang berhasil diperoleh, hanya perangkat dengan kategori baterai Y01 yang ditarik oleh Nvidia, sedangkan yang lainnya tidak. Kenapa ya?
Sedikit informasi tambahan, Nvida membuat perangkat tablet mereka itu dengan dua kategori baterai yang berbeda. Kategori Y01 dan B01. Nah, Nvidia Tablet Shield yang menggunakan baterai kategori Y01 itulah yang banyak ditarik oleh Nvidia, sedangkan perangkat dengan baterai kategori B01 dikatakan aman dan tidak perlu untuk ditarik atau dikembalikan pada Nvidia agara dapat diganti dengan unit Nvidia Shield yang baru.
Bagi pengguna Nvidia Tablet Shiled yang ingin mengetahui kategori baterai yang terpasang pada perangkat mereka, Nvidia menganjurkan untuk melakukan update build yang telah dirilis di atas tanggal 1 Juli 2015. Update tersebut dilakukan secara manual. Setelah berhasil melakukannya, pengguna bisa lansung mengecek ketegori bateri melalui menu Settings > About Tablet > Status. Di situ akan tertera kategori baterai yang digunakan. Jika pengguna mendapati perangkat mereka menggunakan baterai kategori Y01, maka mereka harus segera melaporkannya ke Nvidia agar bisa diganti dengan unit baru yang lebih aman. (BAIM)