TPFx Pontianak
Tekno

Periscope, Aplikasi Live Streaming Baru bagi Pengguna Android

×

Periscope, Aplikasi Live Streaming Baru bagi Pengguna Android

Sebarkan artikel ini
LKP Cerdas Berdaya

BLOGGERBORNEO.COM – Sebagian besar pengguna yang aktif menggunakan Twitter tentu tahu dengan aplikasi Periscope. Beberapa bulan lalu, tepatnya pada Bulan Maret 2015, Twitter membuat layanan live streaming tersebut bisa dinikmati oleh pengguna melalui perangkat mobile, seperti tablet dan smartphone. Dua bulan setelah diluncurkan aplikasi tersebut masih sebatas untuk pengguna iOS, baik yang berjalan pada iPad, iPhone, maupun iTunes. Baru-baru ini aplikasi Periscope juga hadir di perangkat Android dengan nama Android Periscope dan membawa sejumlah fitur baru yang tidak dimiliki oleh pengguna iOS.

Meski sudah tersedia untuk pengguna Android dan dapat diunduh secara gratis melalui Google Play Store, rupanya tidak semua pengguna Android bisa menggunakan dan menikmati aplikasi live streaming yang satu ini. Pengguna Android yang ingin menggunakan Android Periscope setidaknya harus sudah menggunakan sistem operasi Android KitKat (Android 4.4). Akan lebih baik lagi jika menggunakan versi Android yang lebih tinggi, seperti Android Lollipop (Android 5.0).

Android Periscope Google Play Store
Android Periscope Google Play Store (Sumber: AndroidCommunity.Com)

Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, meski Periscope lebih dulu hadir pada perangkat berbasis iOS, tapi Android Periscope justru memiliki lebih banyak fitur untuk para pengguna Android. Beberapa fitur khusus yang bisa digunakan pada Android Periscope adalah control notifikasi, pemberitahuan ketika user Periscope yang kita ikuti (follow) sedang online, dan membagikan sebuah broadcast atau siaran kepada para user yang baru saja mem-follow kita.

Baca Juga:  10 Surprising Advantages of Choosing WordPress Development for Business Sites

Namun sayangnya Periscope mash memiliki kelemahan seperti layanan streaming lainnya. Kelemahan Android Periscope yang langsung berdampak pada pengguna adalah boros kuota. Berbeda dengan layanan populer Youtube yang saat ini memungkinkan penggunanya menonton video secara offline (tanpa koneksi internet). Seorang wartawan dari BBC Click bernama Russel menyebutkan, ia sempat mencoba Android Periscope dengan menyiarkan video streaming selama 11 menit melalui jaringan 4G, dan ia telah menghabiskan kuota sebesar 250 MB.

Berikut merupakan live streaming yang dilakukan Presiden Jokowi menggunakan aplikasi Periscope ketika berkunjung ke Pontianak, Kalimantan Barat guna meresmikan acara Karnaval Khatulistiwa 2015.

httpv://youtu.be/MpWwzRZUf0E

Lebih lanjut Russel mengatakan bahwa jika kita tidak pandai-pandai memilih siaran yang dibagikan oleh orang lain, maka dalam waktu setengah jam saja kita bisa menghabiskan sekitar 400 MB data hanya untuk menonton streaming yang tidak kita inginkan. Ia menyarankan kepada para pengguna yang memiliki paket internet dengan kuota minim untuk tidak terlalu berlama-lama ketika menonton siaran orang lain ketika menggunakan Android Periscope. Kecuali pengguna sedang menggunakan WiFi atau paket internet dengan kuota yang cukup besar.

Baca Juga:  Facebook Akan Tambahkan Tombol Dislike?

Menanggapi hal tersebut seorang teknisi Android Periscope bernama Sara Haider dalam sebuah postingan menyebutkan kalau pengguna Periscope di Android bisa memberhentikan sejenak siaran yang sedang mereka tonton dan pengguna juga bisa kembali menonton siaran yang sempat terputus sebelumnya karena ada SMS atau telepon yang masuk ke ponsel pengguna. Baiknya lagi, pengguna tidak perlu mengunggah video secara berurutan untuk pemutaran ulang, sebab aplikasi tersebut sudah bisa mengaturnya.

Tertarik untuk menggunakan Android Periscope? Dapatkan segera aplikasinya di Google Play Store dan iTunes App Store, nikmati kenyamanan menonton siaran secara live streaming. Tapi ingat, jangan sampai kuotamu terbuang sia-sia ya. (BAIM)