Pondok Pesantren di Kubu Raya Ini Gratiskan Biaya untuk Seluruh Santrinya

Image: Dok. Pribadi

BloggerBorneo.com – Membaca informasi terbaru di status media sosial miliknya Pondok Pesantren Darul Fikri membuat Blogger Borneo langsung tertarik ikut serta. Ternyata di Pondok Pesantren tidak hanya ilmu agama saja yang bisa didapatkan, melainkan ilmu digital marketing juga tersedia.

Sebenarnya memang sudah cukup lama Blogger Borneo memiliki keinginan untuk datang berkunjung ke lokasi cukup istimewa ini, berawal dari beberapa kali sharing statusnya Bro Ichan (demikian dirinya akrab dipanggil) beberapa waktu lalu di akun Facebook miliknya.

Pondok Pesantren di Kubu Raya

Jika selama ini Blogger Borneo melihat Pondok Pesantren sebagai satu tempat yang terkesan cukup eksklusif dan tertutup, maka tidak demikan dengan Ponpes Darul Fikri Kubu Raya. Ada beberapa hal yang membuat Blogger Borneo melihat tempat ini berbeda, antara lain:

Pondok Pesantren Darul Fikri Kubu Raya untuk saat ini memiliki sekitar 20-an santri akhwat dan 30-an santri ikhwan, Kesemua santri tinggal dan belajar tanpa dikenakan biaya sepeserpun.

Menurut pemiliknya Ustadz Nur Kholik, sejak Ponpes Darul Fikri Kubu Raya berdiri 8 (delapan) tahun lalu tidak pernah membebankan biaya pendidikan ke para santrinya, semua biaya operasional dan pendidikannya ditanggung mandiri oleh Beliau.

“Alhamdulillah di awal mendirikan pondok pesantren ini, biaya operasional dan pendidikan para santrinya bisa saya peroleh dari hasil menanam padi dan sayuran di lahan miliknya yang masih berada dalam kawasan ponpesnya,” demikian jelasnya.

Baca Juga:  Workshop Blog Pontianak Session #1 di BLC Telkom Pontianak

Sistem Donasi Produktif

Menjadi ponpes yang mandiri dan berkembang menyesuaikan zaman merupakan salah satu cita-cita dari sosok pria jebolan Pondok Pesantren Al Amin Jepara Jawa Tengah ini.

Oleh karena itu sejak awal Pondok Pesantren Darul Fikri Kubu Raya didirikan, Beliau menerapkan sistem donasi produktif dimana semua dana dari para donatur sebagian besar dijadikan usaha produktif sehingga bisa menghasilkan dan bertambah jumlahnya.

Ada beberapa usaha yang pernah dijalankan, antara lain: Pertanian dan Peternakan. Jika pertanian bentuknya adalah menanam padi dan sayuran, sedangkan peternakan adalah mengembangbiakkan kambing.

Melakukan Inovasi Usaha

Seiring perjalanan waktu, di pertengahan tahun 202o Ustadz Nur Kholik mulai berpikir untuk melakukan inovasi usaha karena menurutnya bidang pertanian dan peternakan yang telah dilakukan sebelumnya dirasa kurang optimal.

“Agak susah jika harus menanam padi dan sayuran serta beternak kambing Bang, butuh sumber daya manusia banyak tapi hasilnya tidak maksimal. Makanya sejak pertengahan lalu saya mencoba untuk mulai mengembangkan konsep wisata religi”, demikian jelasnya.

Wisata Religi Darul Fikri, nama ini pun dipilih sebagai brand name dari sistem usaha baru miliknya Pondok Pesantren yang beralamat di Jalan Karya Jaya Benteng Laut Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya ini.

Menjadi Ponpes Pertama

Workshop Digital Marketing untuk Lembaga Pendidikan 2024

Ustadz Nur Kholik bercerita bagaimana awalnya dirinya sempat bingung akan mengalihkan ke jenis usaha produktif apa yang bisa menopang biaya operasional dan pendidikan para santri Pondok. Oleh karena itu Beliau sempat berdiskusi dengan beberapa orang dimana salah seorang diantaranya adalah Bapak Dosen (demikian Beliau memanggil Bro Ichan).

Ponpes Darul Fikri Kubu Raya
Image: Dok. Pribadi

Akhirnya setelah melihat dari sudut pandang lokasi dan potensi lingkungan sekitar, dipilihlah bidang usaha pariwisata dan secara khusus tema yang diusung adalah Wisata Religi karena belum ada sama sekali di Kalimantan Barat.

Baca Juga:  5 Manfaat Aplikasi Motor Honda, Resmi Diluncurkan oleh Astra Motor Kalbar

Alhamdulillah setelah kurang lebih setahun dijalankan, nama Wisata Religi Darul Fikri Kubu Raya sudah mulai dikenal banyak pihak baik itu perorangan maupun perusahaan di tingkat lokal maupun luar Kalimantan Barat.

Dukungan Banyak Pihak

Karena dianggap sebagai ponpes pertama di Kalimantan Barat yang memiliki konsep unik dan kreatif dengan menyediakan paket wisata religi, sudah banyak pihak datang berkunjung ke Ponpes Darul Fikri Kubu Raya ini dan salah seorang diantaranya adalah Blogger Borneo sendiri. 😀

Selain itu Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat dan Universitas Tanjungpura Pontianak juga ikut menjadi bagian dari pihak-pihak yang mendukung program wisata religi miliknya pondok pesantren ini.

Kedepannya masih ada beberapa konsep pengembangan yang akan dibangun di kawasan Pondok Pesantren Darul Fikri Kubu Raya ini, tentu saja dalam proses mewujudkannya masih dibutuhkan dukungan dari berbagai pihak.

Ponpes Berbasis Digital

Seperti apa yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa salah satu harapan Ustadz Nur Kholik adalah Darul Fikri dapat menjadi ponpes yang menyesuaikan dengan keadaan zaman, oleh karena usaha untuk menjadi PONPES BERBASIS DIGITAL akan terus diupayakan. Alhamdulillah sudah ada beberapa pihak yang bersedia untuk berbagi ilmu dan pengalamannya di bidang TIK.

Baca Juga:  Jadikan Momen Pilkada 2018 sebagai Momentum Kebangkitan Generasi Muda

“Meskipun kami belum memiliki SDM yang memadai di bidang teknologi informasi dan komunikasi, tapi saya tetap berusaha untuk menjadikan Darul Fikri sebagai pusat edukasi berbasis digital yang selain memberikan manfaat bagi para santri secara internal juga bagi masyarakat sekitar secara eksternal”, ucapnya optimis.

Belajar Digital Marketing

Dibawah ini merupakan dokumentasi dari aktivitas terbaru bekerjasama dengan Dynamic Buzz Indonesia, Ponpes Darul Fikri Kubu Raya menyelenggarakan kegiatan workshop bertemakan “Strategi Campaign yang Efektif di Media Sosial” pada hari ini, Jum’at (19/11/2021) pagi dari jam 09.00 – 11.00 WIB.

Dynamic Buzz Indonesia Berbagi Ilmu Digital Marketing di Ponpes Darul Fikri Kubu Raya
Image: Dok. Pribadi

Di sesi workshop kali ini, Mbak Dayang Melati selaku owner Dynamic Buzz Indonesia membagikan ilmu dan pengalamannya selama ini mengenai strategi apa saja yang bisa dilakukan untuk mengangkat brand sekaligus mempromosikan segala aktivitas di media sosial. Tampak para peserta yang hadir dari Rumah Pintar Punggur dan perwakilan komunitas sosial sangat antusias mendengar pemaparannya.

Insya Allah untuk selanjutnya Blogger Borneo dan kawan-kawan dari Relawan TIK Kalimantan Barat dan Pandu Digital Kalbar akan melakukan silaturahim ke Pondok Pesantren Darul Fikri Kubu Raya dalam misinya ingin mengajak kolaborasi untuk memberikan edukasi mengenai Literasi Digital dan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi ke masyarakat lingkungan sekitar.

Demikian tulisan perdana Blogger Borneo mengenai Ponpes Darul Fikri Kubu Raya, Insya Allah untuk tulisan khusus mengenai Wisata Religi akan dibuat pada saat berkunjung berikutnya bersama keluarga. Jadi stay tune at BloggerBorneo.Com ya…

Dan bagi siapa saja yang ingin datang bersilaturahim bisa langsung ke lokasi bisa mengikuti panduan Google Maps Ponpes Darul Fikri Kubu Raya dibawah ini:

Artikel Lainnya
Leave A Reply

Your email address will not be published.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More