Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa 1444 H Parit Sembin Kubu Raya
BloggerBorneo.com – Di tahun 2023 ini Blogger Borneo mendapat kesempatan untuk meliput ke salah satu lokasi penerima program Tebar Hewan Kurban dari Dompet Dhuafa 1444 Hijriah yang ada di Kalimantan Barat.
Sebuah pesan berisikan file format PDF diterima Blogger Borneo via whatsapp dari nomor asing beberapa hari sebelum peringatan Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah. Dari tampilan cover file PDF tersebut dapat dilihat secara jelas sebuah tulisan “Brief Campaign Tebar Hewan Kurban”.
TOPIK UTAMA
Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa
Merasa penasaran, Blogger Borneo langsung membuka file PDF tersebut. Setelah dibaca secara seksama, baru paham jika pesan tersebut merupakan ajakan kerjasama untuk melakukan liputan ke lokasi-lokasi penerima program Tebar Hewan Kurban dari Dompet Dhuafa di tahun ini.
Adapun pihak yang menjadi mitra Dompet Dhuafa untuk kerjasama ini adalah OVOY, merupakan singkatan dari One Village One YouTuber. Blogger Borneo sendiri sebenarnya lupa lupa ingat apakah pernah mendaftar sebelumnya karena penawaran ini hanya diberikan kepada yang terpilih.
Hhhmmm… Mencoba mencari informasi mengenai One Village One YouTuber (OVOY) ternyata baru ngeh jika beberapa waktu lalu pernah mendaftar meskipun setelah itu jarang untuk update karena kesibukan dan lain hal.
Dompet Dhuafa
Sebelum lanjut ke kisah membuat liputan, mungkin akan lebih baik jika Blogger Borneo menceritakan sedikit mengenai Dompet Dhuafa. Tentu saja informasi mengenai profilnya didapatkan dari sumber website resminya yaitu www.dompetdhuafa.org.
Mengacu pada halaman profilnya, dijelaskan bahwa Dompet Dhuafa merupakan lembaga filantropi Islam sekaligus lembaga kemanusiaan yang bergerak untuk pemberdayaan umat (empowering people) dan kemanusiaan.
Pemberdayaannya bergulir melalui pengelolaan dana zakat, infak, sedekah dan wakaf (Ziswaf) serta dana sosial lainnya yang terkelola secara modern dan amanah.
Dalam pengelolaannya, Dompet Dhuafa mengedepankan konsep welas asih atau kasih sayang sebagai akar gerakan filantropis yang mengedepankan lima pilar program, yaitu Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi, Sosial, serta Dakwah dan Budaya.
Dokumentasi video diatas Blogger Borneo ambil langsung dari channel YouTube Dompet Dhuafa TV, masih sejalan dengan tugas yang diberikan melalui pesan whatsapp yaitu membuat liputan khusus mengenai proses penyembelihan hewan kurban di lokasi penerima program Tebar Hewan Kurban 1444 H.
Proses Liputan Khusus
Meski sempat terjadi miss communication karena ternyata lokasi awal yang diberikan mengalami perubahan, Blogger Borneo tetap berusaha mencari informasi dari sumber-sumber yang bisa diverifikasi. Jadi sebenarnya tugas liputan ini sudah diagendakan dilakukan pada hari Kamis, 29 Juni 2023.
Adapun karena ada perubahan titik lokasi pertama yang diberikan yaitu Jalan Parit Pangeran Gang Permata Sari, Kecamatan Pontianak Utara ke MIS Hidayatul Muslimim I yang terletak di Jalan Parit Sembin, Kabupaten Kubu Raya, membuat hari pelaksanaan proses penyembelihan hewan kurbannya mengalami pergeseran satu hari.
Alhamdulillah setelah sempat melakukan koordinasi dengan beberapa pihak, Blogger Borneo mendapatkan contact person dari salah seorang penerima program Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa 1444 H di Kubu Raya yaitu Bapak Sutamam. Beliau merupakan pengurus MIS Hidayatul Muslimim I Parit Sembin Kubu Raya.
Blogger Borneo langsung menghubungi Bapak Sutamam via whatsapp untuk berkoordinasi mengenai rencana pelaksanaan proses penyembelihan tersebut. Beliau mengatakan Insya Allah akan dilaksanakan esok hari namun belum pasti jamnya. Oleh karena itu update terbaru akan diberikan besok pagi.
Liputan Menggunakan Sepeda
Ada satu kisah menarik ketika Bapak Sutamam menginformasikan bahwa prosesi penyembelihan akan dilaksanakan pada jam 8 pagi. Blogger Borneo menerima update tersebut ketika posisi sedang bersepeda di kawasan Ahmad Yani Pontianak. Melihat waktu di layar hape ASUS ZenFone 5 sudah menunjukkan angka 7 lewat, sepertinya tidak terkejar untuk pulang ke rumah dan berkemas.
Memang sejak pertengahan bulan lalu, Blogger Borneo kembali belajar untuk membiasakan diri bersepeda keliling dari rumah mulai jam setengah 6 pagi hingga selesai.
Hal ini dilakukan demi menjaga stamina dan kesehatan di saat usia sudah memasuki angka 40 tahun. Akhirnya diambil keputusan untuk langsung bergerak ke lokasi yang jaraknya juga tidak terlalu jauh dari komplek rumah tinggal
Sebenarnya untuk kawasan ini sudah tidak cukup asing karena Blogger Borneo sudah pernah beberapa kali berkunjung ke rumah salah seorang relasi tukang besi pada saat ingin membuat atap kanopi untuk teras rumah.
Melihat melalui Google Maps juga jarak MIS Hidayatul Muslimin I tidak terlalu jauh masuk dari jalan utama.
Alhamdulillah meskipun sempat terjadi insiden kecil pada saat mengambil posisi ketika ingin merekam perjalanan masuk menuju lokasinya, akhirnya Blogger Borneo tiba di lokasi pada jam 08.15 WIB. Tampak Bapak Sutamam telah menanti dan sepertinya sudah siap untuk melakukan eksekusi. 😀
Pertama Kali di Kalimantan Barat
Meskipun program Tebar Hewan Kurban sudah berjalan sejak tahun 1994, namun di tahun ini Kalimantan Barat baru mendapatkan kesempatan untuk menerima pertama kalinya.
Menurut informasi yang diperoleh dari perwakilan koordinator program ini di Kalimantan Barat, jumlah kurban yang diterima tahun ini sebanyak 10 ekor.
Selain Kalimantan Barat, beberapa daerah lain yang mendapatkan bantuan program ini antara lain:
Lokasi Penyembelihan Sapi
- Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur;
- Konawe, Sulawesi Tenggara;
- Sorong, Papua Barat;
- Tapin, Kalimantan Selatan;
- Pontianak, Kalimantan Barat.
Lokasi Penyembelihan Kambing dan Domba
- Malang, Jawa Timur;
- Pringsewu, Lampung.
Video diatas merupakan hasil dokumentasi yang Blogger Borneo ambil selama liputan di lokasi penyembelihan kurban di MIS Hidayatul Muslimim I Jalan Parit Sembin, Kabupaten Kubu Raya.
Jika dilihat video dokumentasi tersebut harus diakses melalui YouTube langsung karena kena pembatasan. Ya paham sendiri konten seperti apa yang dimaksud. Oke, sampai bertemu lagi di tulisan liputan khusus Blogger Borneo selanjutnya. (DW)
Comments are closed.