4 Tipe Mobil Anti Peluru dan Anti Bom Ini Diproduksi Massal di Dunia

Jika diperhatikan pada saat ini para pabrikan mobil di dunia sudah saling berlomba-lomba untuk berusaha memberikan jaminan keselamatan bagi para pengendaranya melalui fitur-fitur yang disediakan. Selain fitur-fitur keselamatan, seperti: airbag, sabuk pengaman, sistem pengereman ABS, sensor anti tabrak dan lainnya, ternyata ada juga pabrikan yang menawarkan fitur lain dengan kemampuan melindungi penumpang dan pengemudi dari tembakan peluru dan serangan bom.

Khusus untuk fitur yang terakhir disebutkan, memang tidak banyak pabrikan yang menyediakannya. Hal ini dapat disebabkan permintaannya sangat terbatas dan biasanya hanya digunakan untuk tujuan tertentu, seperti: Mobil Kepresidenan, Mobil Duta Besar, Mobil Dinas Kemiliteran, dan lain sebagainya. Diantara semua pabrikan yang ada di dunia, hanya beberapa diantaranya yang memproduksi mobil dengan fitur anti bom dan peluru ini.

4 TIPE MOBIL ANTI BOM DAN PELURU

Berdasarkan informasi yang dilansir dari laman carmudi.co.id, Senin (14/05/2018), terdapat empat tipe mobil anti bom dan peluru yang telah diproduksi oleh beberapa produsen terkenal dan dijual kepada para pembelinya. Dari ke-4 tipe tersebut, ada yang memiliki bentuk body besar seperti Sport Utility Vehicles (SUV), ada juga yang berbentuk sedan dan juga limousine.

1. SKODA SUPERB

Tipe Skoda Superb dapat dilihat pada gambar di awal tulisan. Meskipun bentuk mobilnya tampak seperti station wagon pada umumnya, namun fitur yang dimiliki hampir sama seperti kendaraan lapis baja yang dapat menahan bodi dari tembakan senjata, ledakan bom, serta bahan peledak lainnya seperti TNT. Hal ini dikarenakan seluruh bodi mobil telah diberi lapisan baja berkualitas tinggi.

Selain lapisan bodi yang dibuat anti bom dan peluru, pabrikan yang bermarkas di Republik Ceko ini telah memasangkan ban flat yang masih bisa digunakan setelah terjadi serangan. Skoda Superb juga memiliki lampu darurat, sirine, rem dan suspensi khusus untuk mengatasi berat tubuh mobil karena diberi lapisan baja. Satu hal lagi, Skoda Superb dibekali dengan ventilasi udara khusus jika terjadi serangan dari senjata kimia.

Mobil anti bom dan peluru ini telah diuji secara independen dengan peluru dan bahan peledak aktif dan disertifikasi dengan standar internasional. Sumber tenaga Skoda Superb berasal dari mesin diesel 2 liter yang mampu menghasilkan tenaga sekuat 190 hp.

2. RANGE ROVER SENTINEL

Sebagai salah satu pabrikan yang dikenal telah memproduksi mobil berjenis SUV, Land Rover memiliki Divisi Kendaraan Khusus dimana salah satu tugasnya adalah merancang dan membuat kendaraan anti bom dan peluru. Baru-baru ini, tipe Range Rover Sentinel diperkenalkan oleh John Edwards, Managing Director Jaguar Land Rover Special Operation. Ini adalah mobil mewah yang struktur bodi-nya telah diberi lapisan baja khusus sehingga mampu menahan dari serangan peluru dan ledakan granat.

Bentuk bodi Range Rover Sentinel mengadopsi tipe sebelumnya yaitu Range Rover Autobiography. Mobil anti bom dan peluru ini telah mendapat sertifikasi standar Vehicle Resistance (VR8). Meskipun dilengkapi dengan fitur luar biasa ini, Land Rover tetap memberikan tingkat kemewahan dan kesempurnaan yang tak tertandingi dari SUV lainnya.

Range Rover Sentinel didukung mesin supercharged V6 3.0 liter bertenaga 340 hp yang didukung oleh transmisi otomatis ZF8 percepatan sehingga tenaga yang dihasilkan mesin tersebut akan langsung disalurkan ke empat roda.

3. AUDI A8 L SECURITY

Dalam ajang Frankfurt Motor Show tahun 2015 lalu, AUDI memperkenalkan tipe Audi A8 L Security. Sesuai namanya, mobil ini memiliki kemampuan melindungi penumpangnya dari serangan senapan mesin dan ledakan granat. Oleh pabrikan, mobil ini telah dijuluki sebagai Audi teraman yang pernah dibuat.

Selain menggunakan lapisan baja berkualitas tinggi pada bodinya, Audi telah melengkapi A8 L Security dengan material kain aramide, alumunium khusus, ban run flat dan lempengan baja tahan panas. Mobil yang mulai dipasarkan pada tahun 2016 ini diproduksi secara khusus dan mendapat pengawasan ketat dari pabrikan. Bahkan beberapa komponen diantaranya dibuat di pabrik yang aman dan rahasia.

Demi menambah ketenangan penumpang, Audi menyematkan kotak komunikasi berlapis baja di kompartemen bagasi, sistem interkom yang dipasang membuat para penumpang masih bisa berkomunikasi dengan orang di luar kendaraan dan lainnya. Ada juga fitur unggulan lain seperti pintu keluar darurat, sistem pemadam kebakaran dan ventilasi udara darurat.

AUDI memberikan dua mesin untuk tipe ini, mencakup mesin biturbo V8 4.0 liter dengan tenaga 435 hp dan torsi 442 pound-feet serta mesin W12 6.3 liter yang memiliki daya sekuat 500 hp dan torsi 461 lb-ft.

4. MERCEDES-BENZ GUARD

Siapa yang tidak kenal dengan pabrikan yang telah memproduksi mobil-mobil mewah dan selalu menjadi pilihan utama para pejabat maupun pemimpin negara ini. Sudah menjadi kewajiban bagi Mercedes-Benz untuk memproduksi tipe mobil anti bom dan peluru.

Tidak tanggung-tanggung, demi memenuhi kebutuhan konsumen spesialnya ini, Mercy telah memproduksi sembilan model yang masuk dalam program khusus karena memiliki kemampuan memberikan perlindungan tinggi, antara lain: E 350 BlueTEC Guard, E 250 Guard, E 350 Guard, E 500 Guard, ML 350 BlueTEC Guard, ML 500 Guard, S 600 Guard, S 600 Pullman Guard dan G 500 Guard.

Sama seperti semua kendaraan yang memberikan perlindungan tinggi, setiap mobil Mercedes-Benz Guard sudah diberi lapisan baja dengan ketebalan tertentu. Lapisan baja ini tidak hanya mampu menahan serangan ekstrem dari luar kendaraan tapi juga memperkuat kompartemen penumpang. Dan seluruh pemasangan komponen sudah sesuai dengan persyaratan balistik yang ditentukan dan sudah bersertifikasi.

Nah, diantara ke empat tipe ini mana yang paling menarik perhatian Anda untuk diimpikan? Kalau soal harga, sengaja tidak disebutkan dalam tulisan ini karena yang pasti suangat muahal. Nantikan tulisan terbaru Blogger Borneo untuk kategori baru ini dengan cara berlangganan melalui form dibawah ini. (DW)

Sumber:

• https://www.carmudi.co.id/journal/lima-mobil-anti-bom-diproduksi-massal/