21.2 C
New York
Senin, September 29, 2025

Buy now

spot_img
Beranda blog Halaman 157

Gathering Relawan TIK Kalbar, Silaturahim Sekaligus Evaluasi Kegiatan Menutup Tahun 2021

0

BloggerBorneo.com – Meskipun masih memiliki beberapa agenda kegiatan di penghujung tahun 2021 ini, para pengurus Relawan TIK Kalimantan  Barat telah melaksanakan gathering pada hari ini, Sabtu (04/12/2021) di lokasi Wisata Religi Darul Fikri Kubu Raya.

Alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan lancar dimulai dari jam 10 pagi hingga menjelang siang. Tepat jam 08.45 WIB Blogger Borneo turun dari rumah dengan tujuan mengantar anak berangkat sekolah terlebih dahulu.

Gathering Relawan TIK Kalbar

Setelah itu baru langsung meluncur ke lokasi pelaksanaan kegiatan gathering RTIK Kalbar ini. Dibutuhkan waktu sekitar 40 menit untuk mencapai lokasi ini dari titik keberangkatan Sungai Raya Dalam.

Setibanya di lokasi, tampak beberapa pengurus telah hadir dan menempati area yang telah dipersiapkan yaitu di Workspace Anti Galau Darul Fikri Kubu Raya.

Oh iya, bagi kawan-kawan yang ingin menjadikan lokasi ini sebagai tempat briefing, meeting, arisan, virtual office, dan sejenisnya bisa langsung menghubungi Ustadz Nur Kholik.

Sekedar memberikan pengenalan bahwa Wisata Religi Darul Fikri Kubu Raya merupakan salah satu obyek wisata yang sangat cocok untuk dikunjungi bersama keluarga karena suasana lingkungannya adalah lingkungan pondok pesantren.

Disini tersedia beberapa fasilitas seperti tempat untuk bersantai, tempat pertemuan, mini zoo, kebun percontohan anggur, dan beberapa lagi lainnya.

Evaluasi Tahun Berakhir

Setelah dibuka oleh Rahmad Widyo mewakili Ketua RTIK Kalbar yang pada saat bersamaan berhalangan hadir dikarenakan situasi dan kondisi, agenda kegiatan langsung dimulai dengan pembahasan mengenai evaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Relawan TIK Kalimantan Barat di sepanjang tahun 2021.

Alhamdulillah meskipun secara kepengurusan, RTIK Kalimantan Barat baru diisi oleh para punggawa baru di triwulan kedua tahun 2021, namun dalam perjalanannya hingga menjelang tutup tahun bisa dianggap pencapaiannya sungguh luar biasa.

Blogger Borneo sendiri memberikan empat jempol atas segala upaya dan kerja keras yang telah dilakukan selama ini.

Diawali dengan kegiatan RTIK Berkreasi yang menjadi salah satu program unggulan dari Relawan TIK Indonesia, RTIK Kalbar sukses beberapa kali menyelenggarakan dengan jumlah peserta yang mengikuti secara daring mencapai sekitar 2000-an orang. Diikuti dengan kegiatan Pemberdayaan Desa yang secara luring diikuti oleh 150-an orang.

Khusus untuk program Gerakan Literasi Digital Nasional (GLDN) yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) dan Siberkreasi, beberapa pengurus Relawan TIK Kalimantan Barat juga masuk dalam database narasumber nasional dan lokal untuk kegiatan Webinar Nasional Literasi Digital yang dilaksanakan sejak triwulan kedua tahun ini.

Workspace Cafe Anti Galau Darul Fikri Kubu Raya
Image: Dok. Pribadi

Aktivitas Akhir Tahun

Meskipun kegiatan gathering RTIK Kalbar akhir tahun ini telah dilaksanakan, masih ada 2 (dua) kegiatan lagi yang akan diselenggarakan yaitu terkait dengan RTIK Goes to School yang Insya Allah akan diselenggarakan pada tanggal 20 Desember 2021 di SMA Kapuas Pontianak dan Peringatan Hari Ibu yang Insya Allah akan diselenggarakan pada tanggal 22 Desember 2021.

Sebenarnya jika masih memungkinkan untuk waktu dan kesempatannya, Insya Allah akan dilaksanakan kegiatan kunjungan ke Kampung Wisata Tanjak yang berada di kawasan Tanjung Raya 2 Pontianak.

Selain kunjungan, sedang direncanakan untuk menyisipkan kegiatan dalam bentuk Literasi Digital ke masyarakat lingkungan sekitar. Semoga bisa terlaksana, Amin Ya Allah…

Secara umum Relawan TIK Kalimantan Barat dalam aktivitasnya selama ini menjadi salah satu organisasi kerelawanan yang berupaya secara rutin dan optimal memberikan edukasi ke masyarakat dengan latar belakang pendidikan maupun pekerjaan beraneka macam.

Dalam menjalankan misinya, RTIK Kalbar selalu membuka kesempatan berkolaborasi dengan berbagai pihak.

Program Tahun 2022

Masuk ke sesi pembahasan mengenai rencana program apa saja yang akan dilaksanakan oleh Relawan TIK Kalimantan Barat, para pengurus yang hadir diminta untuk memberikan saran dan masukan.

Dari pendapat tersebut, diambil beberapa yang mungkin untuk dilakukan, antara lain: RTIK Goes to School, RTIK Goes to Campus, RTIK Berdedikasi, RTIK Masuk Desa, RTIK UKM Berdaya, dan ERTIK Mart.

RTIK Kalbar Makan Siang di Wisata Religi Darul Fikri Kubu Raya
Image: Dok. Pribadi

Alhamdulillah kegiatan Gathering Relawan TIK Kalbar telah selesai dilaksanakan. Melihat dua buah meja di pojok ruangan, diatasnya telah tersaji beberapa jenis hidangan makan siang. Sayur Keladi, Bihun Goreng, Tempe Goreng, Paceri Nanas, dan tidak ketinggalan Sambal Belacan menjadi menu utama siang ini.

Blogger Borneo atas nama pribadi mengucapkan terima kasih banyak kepada Ustadz Nur Kholik atas layanan istimewa yang diberikan siang hari ini.

Menjadi keputusan tepat menjadikan Wisata Religi Darul Fikri Kubu Raya sebagai salah satu lokasi gathering rekomendasi bernuansa sejuk, nyaman, dan jaraknya tidak begitu jauh dari Kota Pontianak.

Sedangkan untuk para pengurus, terima kasih telah berkenan untuk menyempatkan diri hadir dalam Gathering Relawan TIK Kalbar ini.

Tetap semangat untuk berinisiatif dan berkreasi memberikan edukasi demi mewujudkan satu misi yaitu membuat masyarakat Kalimantan Barat #MakinCakapDigital. Sehat dan istiqomah selalu untuk semua. Amin… (DW)

Hukum Membeli Emas dengan Sistem Cicilan di Bank Syariah

0

Pernah mendapat tawaran cicilan emas di bank-bank syariah? Bagaimana sebanarnya hukum cicilan emas? Anggota Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia DSN-MUI, Dr Oni Syahroni, menjelaskan hukum cicilan tersebut.

Hukum Membeli Emas dengan Sistem Cicilan

Menurut dia, produk cicilan emas adalah fasilitas pembiayaan yang diberikan untuk membeli emas logam mulia dalam bentuk batangan yang diangsur setiap bulannya dengan akad murabahah (jual beli).

Produk cicilan emas tersebut diperkenankan sebagaimana fatwa DSN MUI Nomor 77/DSN-MUI/VI/2010 tentang Jual-Beli Emas Secara Tidak Tunai.

Dia menjelaskan jika emas tersebut dititipkan nasabah ke bank syariah, itu diperkenankan selama disepakati, emasnya wujud (tidak fiktif), dan dimiliki, minimal secara prinsip, sebelum dijual kepada nasabah.

Oni membeberkan beberapa perbedaan argumentasi.

Persepsi 1: Emas sebagai Alat Pembayaran

Pertama, menurut Imam Malik dan Imam Syafi’i, bahwa emas yang dimaksud dalam hadis Ubadah adalah alat pembayaran, sehingga emas (baik logam mulia ataupun perhiasan) bukan bagian dari emas dalam hadis karena emas dipandang sebagai komoditas (bukan alat pembayaran).

Dalam hadis Ubadah bin ash- Shamit, Rasulullah SAW bersabda, “(Jual beli) emas dengan emas, perak dengan perak, gandum dengan gandum, syair dengan syair, kurma dengan kurma, dan garam dengan garam (dengan syarat) sama dan sejenis serta secara tunai.

Jika jenisnya berbeda, juallah sekehendak mu jika dilakukan secara tunai.” (HR Muslim). Dan hadis dari Umar bin Khatthab, Rasulullah SAW bersabda, “(Jual beli) emas dengan perak adalah riba kecuali secara tunai.” (HR Muslim).

Menurut Imam Malik dan Imam Syafi’i, illat emas dalam hadis Ubadah tersebut adalah keberadaannya sebagai alat tukar/alat pembayaran (atsman li al-asy-ya’) (Bidayah al-Muj tahid, Ibnu Rusyd, bab Riba al-Buyu).

Dengan demikian, pertukaran antara mata uang dan emas sebagai mana dijalankan pada produk cicilan emas tersebut tidak diharuskan tunai, tetapi boleh tidak tunai dan tidak termasuk riba jual beli (riba nasa’) karena pertemuan (tukar menukar) antara uang dan barang.

Persepsi 2: Emas sebagai Komoditas

Kedua, tradisi (urf) masyarakat dan otoritas yang menyimpulkan bahwa emas itu komoditas bukan alat pembayaran. Sebagaimana kaidah, “Sesuatu yang menjadi kebiasaan dihukumi sama dengan sesuatu yang dipersyaratkan.” (al-Asybah wan- Nazhair, as-Suyuthi, 92).

Alat pembayaran harus diterbitkan oleh otoritas dan menjadi alat tukar dalam sirkulasi barang dan jasa. Kedua karakteristik tersebut tidak tersedia pada emas yang saat ini.

Sulaiman Mani’ berkata, “Uang adalah sesuatu yang dijadikan harga oleh masyarakat baik terdiri atas logam atau kertas yang dicetak maupun dari bahan lainnya yang diterbitkan oleh lembaga keuangan pemegang otoritas.” (Buhuts fi al- Iqtishad al-Islami).

“Bahwa uang adalah suatu benda yang pada dasarnya dapat berfungsi sebagai alat tukar, alat penyimpan nilai, satuan hitung, dan ukuran pembayaran yang tertunda. Uang kartal adalah uang kertas dan uang logam yang beredar di masyarakat yang dikeluarkan dan diedarkan oleh Bank Indonesia yang berfungsi sebagai otoritas moneter.” (Bank Indonesia, uang, Jakarta, 2002).

“Pembiayaan kepemilikan emas (PKE) adalah pembiayaan untuk kepemilikan emas dengan menggunakan akad murabahah. Objek PKE adalah emas dalam bentuk lantakan (batangan) dan/atau perhiasan.” (Surat Edaran Bank Indonesia No.14/16/DPbS).

Persepsi 3: Emas Boleh Diperjualbelikan

Ketiga, karena emas adalah komoditas, maka boleh diperjualbelikan dengan angsuran dan margin, termasuk dengan skema murabahah.

Jual beli secara kredit diperkenankan sebagai mana keputusan lembaga Fiqih Islam Organisasi Konferensi Islam Nomor 51 (2/6)[1] dalam pertemuan VI pada 20 Maret 1990 di Jeddah tentang jual beli kredit.

Harga dalam jual tidak tunai itu boleh lebih besar dari harga jual tunai (majalah lembaga Fiqih Islam edisi VI, juz 1, hlm 193).

Persepsi 4: Emas Dapat Disimpan atau Dititipkan

Keempat, jika emas yang diperjual belikan dalam produk cicilan emas ter sebut disimpan atau dititipkan di bank syariah oleh nasabah, maka harus dipastikan emas tersebut itu ada (wujud) dan bisa diambil atau dikuasai oleh nasabah berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak.

Jika akad jual beli murabahah menjadi pilihan, maka dipastikan penjual telah memiliki secara prinsip emas tersebut sebelum dilakukan jual kepada nasabah. (ADV)

Referensi:

Relawan TIK Kota Pontianak Ajarkan Peserta Membuat Website Menggunakan WordPress

0

BloggerBorneo.com – Bertempat di Start Up Hub Diskominfo Kota Pontianak, Relawan TIK Kota Pontianak selenggarakan kegiatan pertama pelatihan Membuat Website Menggunakan WordPress.

Dikarenakan keterbatasan tempat karena pelatihan membuat website menggunakan WordPress ini dilakukan secara praktek langsung, maka di kegiatan pertama Relawan TIK Kota Pontianak ini jumlah peserta yang akan dilatih hanya sekitar 15 orang saja.

Relawan TIK Kota Pontianak

Insya Allah untuk para calon peserta yang belum kebagian tempat akan dimasukkan dalam agenda selanjutnya. Waktu menunjukkan angka 10 tepat, Blogger Borneo langsung bergegas menuju lokasi pelaksanaan kegiatan Pelatihan Membuat Website Menggunakan WordPress.

Kegiatan pelatihan ini sendiri diselenggarakan oleh RTIK Pontianak bekerjasa dengan Diskominfo Kota Pontianak sesaat setelah mengantar anak berangkat sekolah.

Sempat bingung mencari dimana ruangan Start Up Hub Kota Pontianak, akhirnya Blogger Borneo diarahkan oleh salah seorang staf di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Pontianak. Ternyata untuk menuju ke ruangan ini harus melewati jalur dan ruangan khusus. Btw, terima kasih atas petunjuk arahnya ya Bang.

Co Working Space Start Up Hub Kota Pontianak
Image: Dok. Pribadi

Langsung terkesima begitu masuk ke dalam ruangan tempat diselenggarakannya pelatihan ini. Baru tahu ternyata Dinas Kominfo Kota Pontianak memiliki ruangan sekeren ini. Jadi langsung terbersit ide untuk mengajak kolaborasi dengan pemilik ruangan tersebut untuk rencana menyusun agenda pelatihan yang akan diinisiasi oleh Relawan TIK Kota Pontianak kedepannya.

Cara Menentukan Sub Domain

Karena pelatihan ini sifatnya gratis dengan tema membuat website menggunakan WordPress, maka mekanismenya dibuat menggunakan sub domain yang menginduk pada domain dari Relawan TIK Kalimantan Barat. Setidaknya para peserta bisa tahu dan paham mengenai langkah awal membuat website itu seperti apa.

Sengaja pada pelatihan ini digunakan WordPress sebagai platform websitenya karena sifatnya lebih mudah untuk dipelajari dan dipahami oleh para pengguna pemula, selain itu dalam implementasinya juga lebih fleksibel dibandingkan dengan blogspot karena WordPress bersifat CMS (Content Management System).

Dalam penyelenggaraan pelatihan pertama oleh RTIK Kota Pontianak ini, tampak beberapa wajah dari para peserta yang hadir sudah dikenal dengan baik oleh Blogger Borneo. Salah seorang diantaranya adalah Kak Ropini yang dalam kesehariannya dikenal sebagai pengusaha wanita dari Kota Pontianak sekaligus pengurus DPW Dewan UKM Kalimantan Barat.

Cara Menggunakan Fitur 

Setelah website masing-masing peserta sudah terinstal WordPress dengan baik, langkah selanjutnya adalah bagaimana menggunakan fitur-fitur standar yang tersedia. Disini diperkenalkan mengenai cara mengganti template gratis sesuai keinginan, bagaimana membuat menu utama, memasang plugin dan widget yang dibutuhkan.

Peserta Pelatihan Pembuatan Website Berbasis WordPress
Image: Dok. Pribadi

Memang jika diperhatikan para peserta masih banyak terlihat bingung, ya harap dimaklumi saja karena inilah bagian dari proses pembelajaran karena di era digital saat sekarang ini kemampuan yang sifatnya softskills sangat dibutuhkan. Salah satu diantaranya adalah membuat website menggunakan WordPress.

Rencananya untuk kedepannya dari Relawan TIK Kota Pontianak akan membuat kegiatan berkelanjutan seputar kemampuan dibidang Teknologi Informasi dan Komunikasi dimana dalam pelaksanaannya akan berkolaborasi dan bersinergi dengan para stakeholder dimana salah satu diantaranya adalah Diskominfo Kota Pontianak.

Cara Membuat Tulisan

Nah, setelah website yang dibuat dengan menggunakan WordPress telah dirasa siap dan sesuai keinginan, langkah selanjutnya adalah latihan membuat tulisan. Dan karena sesi pelatihan ini membutuhkan fokus khusus maka materinya disampaikan setelah istirahat, sholat, dan makan siang.

Oh iya, sebelum lanjut ke pembahasan membuat tulisan di website yang baru saja dibuat, ada beberapa pernyataan akan disampaikan terkait dengan penyelenggaraan kegiatan Pelatihan Website Menggunakan WordPress ini, yaitu:

  • Kegiatan ini diinisiasi oleh Relawan TIK Kota Pontianak dan mendapat dukungan dari Diskominfo Kota Pontianak dalam bentuk penggunaan tempat pelatihan di Start Up Hub Pontianak;
  • Kegiatan ini sifatnya GRATIS bagi para peserta dengan jumlah terbatas;
  • Kegiatan ini menyediakan SNACK bagi para peserta yang hadir dimana dananya berasal dari swadaya para anggota RTIK Pontianak;
  • Kegiatan ini sifatnya umum dan terbuka bagi siapa saja yang berminat untuk belajar.
Sudut Pandang dari Start Up Hub Diskominfo Kota Pontianak
Image: Dok. Pribadi

Ketika memiliki website, langkah yang paling penting selanjutnya adalah membuat tulisan. Dari pengalaman Blogger Borneo mengelola blog selama ini, tidak banyak bisa bertahan untuk tetap terus untuk melakukannya. Membuat website tidak semudah mempertahankannya, dan faktor uang biasanya menjadi alasan utama kenapa website tersebut pada akhirnya ditinggalkan.

Kesimpulan

Tidak terasa kegiatan Pelatihan Membuat Website Menggunakan WordPress ini terlaksana hampir seharian dari pagi hingga menjelang sore. Alhamdulillah para peserta yang hadir merasa antusias mengikuti kegiatan pertama RTIK Pontianak ini dari awal hingga akhir.

Dan beberapa diantaranya ingin mengikuti pelatihan selanjutnya khusus mengenai bagaimana mengelola website dengan baik dan profesional.

Secara keseluruhan, penyelenggaraan kegiatan kali ini cukup lancar tanpa ada kendala apapun. Untuk para peserta yang hadir, terima kasih atas partisipasi dan ketertarikannya untuk turut serta. Semoga bisa memberikan manfaat dalam penerapannya di aktivitas sehari-hari.

Dan khusus untuk Dinas Kominfo Kota Pontianak, terima kasih banyak atas dukungan dalam bentuk lokasi penyelenggaraan kegiatan. Insya Allah untuk selanjutnya kegiatan-kegiatan seperti ini akan dapat terus dilakukan.

Demi mewujudkan misi utama dari program pemerintah yang sekarang sedang digaungkan menjadikan masyarakat Indonesia umumnya dan masyarakat Kalimantan Barat khususnya menjadi #MakinCakapDigital. (DW)

How Much Cost Does it Involve to Develop an AngularJS App and Website?

0

The market’s transition is heading towards the digital era, while innovative smartphone applications and websites are facing exponential growth. Industries like healthcare, education, lifestyle, shopping, food, entertainment, sports, commercial business, and more contain a plethora of web applications.

Consider the Following Essential Factors Before Starting AngularJS Website and App Development.

While developing an AngularJS app, customization and innovation is what we expect from it. However, to guide the business goals, many AngularJS development companies support the ventures to develop an AngularJS app.

Quantification of Functions and Features:

For effective binding, applications developed on Angular require robust code and formulation. Or we can say that the code length is directly proportional to the number of features you want in your AngularJS app or website.

At that stage, AngularJS development companies come as a savior with required features and functions. So, keep in mind that the cost to make an app will increase with that.

Operational Storage

It is necessary and required for every Angular website to store the appropriate amount of data. Minimum one data section is needed to display or host your Angular web application to make interaction possible.

Obviously, data will require space in the storage. So, you should also consider this while creating a budget for your angular development. If you need more data, you have to put more money on the table.

But… hold your horses. The Angular framework does something phenomenal for its users. You hit two targets with one bullet, i.e., achieving optimum quality output at a relatively low cost.

Three Ways to Develop Angular Web Application

Do it on Your Own

You can develop an AngularJS app if you understand the development concept and are well-versed with the Angular advanced level.

However, learning technologies like Angular, HTML, CSS, PHP, Java, Node.js, Laravel, and others will be challenging if you lack and don’t have adequate technical knowledge.

Learning things from base requires significant time, along with hard work and effort. But as we mentioned above, it is a highly cost-effective solution.

On the coin’s other side, it may lack performance compared to a digital product developed by experienced and professional AngularJS developers.

Hire AngularJS Programmer

Having hands-on Angular development, assistance further extends to frontend designer, backend developer, full-stack expert, UI designer, UX expert, QA engineer, etc.

Having all this expertise in one person or handling it all alone is not even feasible for the brain to think of. You need to put more dollars in your budget because a single person cannot work on the entire project.

It requires a dedicated team to build an app or website in a given timeline.

In these scenarios, manage the development team if you are a programmer, which might save you some dollars on a budget.

Contact with AngularJS Development Company

You can develop an AngularJS app professionally in less time with the help of an Angular web development company.

They can assist you by dedicating an experienced team of designers, developers, managers, and testers to build a product, reflecting your requirements and goals effectively.

Depending on contract terms and conditions, you can hire a team on a fixed cost or hourly basis. Keep in mind; cost primarily depends on the number of resources assigned to the project and its features.

Top 5 Reasons to Hire AngularJS Developers

Reading about AngularJS clearly implies you want experts to develop an AngularJS app. Right? And for that, you want to get knowledge about it before going forward in the process of hiring developers and initiating app development.

So, let’s scroll down to see the top 5 benefits you can get with AngularJS development.

Achieve Optimal Performance

When you consider AngularJS for your app development, you are selecting a framework focused on a customer-centric approach to deliver highly-functional apps in actual means. Speedy performance, rich features, and rapid development are a few aspects that make AngularJS a top choice.

Moreover, adding more in good, data binding, routing, flexibility, scalability, filters, form validation, and many more highlight the AngularJS in the industry.

Applications build in the AngularJS framework possess high speed. Further, the framework is intelligent enough to track bugs, highlight syntax, and logical errors, and ease developers’ work for fixing mistakes and deployment.

Also, CLI (command-line interface) helps to do code faster and enables rapid app development, along with required component integration in a short time.

User Interface with Rich Interaction

AngularJS framework enables developers to build an interactive user interface that engages customers for a long and enhances their user experience.

A central objective of any business is to attract customers and retain them, which AngularJS fulfill effectively and efficiently.

The framework offers and supports high customization that brings convenience on the developer side to design UI according to the client’s requirement with no hassle.

Programmers can keep the market trends and intended audience in mind and adjust and tweak mobile application UI for better engagement.

Apps built with AngularJS are lightweight and do not require much storage on a user’s device.

Besides, a developer can also extend the feature scope to develop an AngularJS app as they are not heavy in terms of the app’s size. HTML is the base of AngularJS, so coding is not difficult for a programmer compared with the JavaScript environment.

Hiring the AngularJS developer is ideal for building a user-friendly and interactive mobile app.

Re-usability of Code

Code re-usability is essential and one of the prime reasons to hire AngularJS programmers for app development. It saves prestigious time and effort for developers.

Depending on the need, they can reuse the code chunk or save it for future use. It significantly saves future effort and optimizes the development lifecycle. Minimizing development time and reducing build costs are two essential benefits code re-usability brings.

The minimal modification will take place to tailor the app layout and features according to the customer’s requirement. Re-usability simply prevents a programmer from coding the same thing.

So, considering AngularJS development for your business can save you hefty costs while ensuring faster development time.

Two-way Data Binding

Two-way data binding is the luring feature that makes you hire AngularJS developers for app development. Developers, with this feature, save enormous time on programming because of the automatic reflection of changes of UI in the app interface.

That is how two-way data binding works; if the programmer modifies any element in the user interface, the app interface will automatically detect the modification. But, of course, things also work the other way around; the user interface reflects app interface changes in no time.

Rendering at a faster pace is the other benefit of two-way data binding. As changes get deployed quickly and directly to the UI, developers get more time in hand for different tasks.

So, all in all, AngularJS, charged with two-way data binding, offers an enhanced user experience and has come as one of the best programming languages in the development industry.

Dependency Injection

Dependency injection comes in handy to make the development process straightforward and increase testing speed and efficiency. Primarily for SPA features, AngularJS utilize dependency injections.

Developers are fond of this feature because it reduces their coding issues with dependency injections. Also, integration is necessary for app development if you want feature-driven development.

How Much Cost is Involved in Building a Mobile App or Website in AngularJS?

It is always the best idea to choose the best development company for your project if you are intended to give your audience the best. Meanwhile, you have to be flexible on the budget because the best things are not always cheap or do not come at a low price.

To get a rough cost estimation against your product features and requirements, consult an AngularJS development company to know how much it cost to make an app.

Not to mention, we all understand that the cost of any project typically depends on the size, type, niche, functionalities, complexity, technology, platform, and region.

The region is the crucial aspect often neglected by the ventures when analyzing project development costs. If you go with the outsourcing solution, the average price to hire AngularJS developers is somewhere around $16-$30 per hour.

Indeed, with time changes, web-based applications have now gained dominance in the development industry and have become the need of every niche. Besides, it is not alone. AI engines, Node.JS, smart algorithms, intelligent chatbots are also inclusive, but Angular dominates.

Summing Up

The most effective way to build websites and applications is to use the AngularJS framework. Every other web development company embraces this platform’s potential to ignite its development process.

Adhering to the fast advancement rate in the tech sector, hiring an AngularJS development company with proven industry experience is crucial.

Lastly, analyzing project needs and segmenting the budget accordingly always pay off and avoid uncertainty. Follow a simple path if you seek cost-effective solutions. If budget is not your problem, going with a customized app structure and feature brings the best to the table.

Author Bio:

Hamza Iqbal did his major in Entrepreneurship and he is a Market Research by profession with having international content creation experience currently working with Mobile App Development Company.

He generally like to write about Mobile App Development, Startups, Digital Marketing and SEO. (ATH)

Melihat dari Dekat Pondok Pesantren di Kubu Raya dengan Konsep Alam Terbuka

0

BloggerBorneo.com – Sudah menjadi kebiasaan ketika menemukan lokasi baru, Blogger Borneo akan melakukan proses survei lokasi tersebut untuk memastikan suasana dan kondisinya memang benar-benar layak untuk mengajak serta keluarga tercinta.

Secara kebetulan, begitu melihat secara keseluruhan kawasan Pondok Pesantren Darul Fikri Kubu Raya yang telah berhasil mengemas areal lahannya menjadi sebuah kawasan wisata membuat Blogger Borneo tertarik dan berminat menjadi bagian dari pengembangannya.

Darul Fikri Kubu Raya

Alhamdulillah Blogger Borneo memiliki beberapa calon investor yang telah bersedia untuk mengembangkan usaha bersama yang akan mulai dijalankan di awal tahun 2022 nanti, dan salah seorang diantaranya Blogger Borneo ajak untuk berkunjung ke lokasi pondok pesantren ini.

“Yud, lu mau bawa gua kemana nih?” tanyanya penuh kebingungan ketika mobil Innova Reborn hitam miliknya kubawa meluncur diantara hamparan sawah dan kebun kelapa yang berada di sisi kanan dan kiri jalan.

“Tenang aja Bos, ntar kalau udah sampai Bos lihat aja sendiri ya.” jawabku singkat dan Beliaupun hanya terdiam dan menurut saja.

Kesan Pertama

Kurang lebih 30 menit kami melakukan perjalanan mulai awal mula turun dari salah satu hotel bintang 3 di kawasan Jalan Gajah Mada tempat dirinya menginap. Melihat ke jam tangan waktu hampir menunjukan jam 10 pagi.

Begitu sampai di lokasi, ternyata telah sampai duluan sepasang suami istri yang nantinya akan turut bergabung juga dalam rencana pembangunan infrastruktur sebagai bagian dari pengembangan kawasan Wisata Religi pertama di Kalimantan Barat ini nantinya.

Tanpa menunggu waktu lama, kami langsung disambut hangat oleh Ustadz Nur Kholik, SHi yang merupakan pendiri sekaligus pengelola Pondok Pesantren Darul Fikri Sungai Belidak, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya.

Kamipun diajak untuk duduk lesehan di salah satu sudut ruangan terbuka dimana sambil berdiskusi serius tapi santai, suguhan kopi dan teh panas serta gorengan pisang Pontianak satu demi satu telah tampak di hadapan mata.

Memang ketika pertama kali berkunjung beberapa waktu lalu, Blogger Borneo sudah sempat bercerita mengenai rencana pengembangan apa yang bisa dilakukan melihat potensi yang dimiliki oleh Ponpes Darul Fikri Kubu Raya dan pada saat itu Beliau langsung merespon positif.

Survei Keliling

Begitu selesai berdiskusi dan menyantap suguhan pisang goreng, Blogger Borneo meminta kepada Ustadz Nur Kholik untuk mengantarkan rombongan kami untuk berkeliling kawasan dan melihat fasilitas apa saja yang telah dimiliki oleh Pondok Pesantren Darul Fikri Kubu Raya.

Memang pada saat itu Blogger Borneo tidak sempat mengambil dokumentasi pada saat berkunjung dengan alasan rencana pengembangan ini masih bersifat survei awal, oleh karena itu yang datang adalah calon investor dan kepala tim teknis lapangannya.

Kedua orang ini harus melihat langsung apakah lokasi wisata religi pertama di Kalimantan Barat ini juga sesuai ekspektasi pengembangan bisnis mereka, meskipun di awal mula Blogger Borneo datang berkunjung kesini sebenarnya sudah bisa melihat potensi pengembangannya.

Nah, bagi kawan-kawan yang ingin mendapatkan gambaran seperti apa lokasi Wisata Religi Darul Fikri Kubu Raya bisa melihatnya melalui video yang Blogger Borneo ambil dari channel miliknya Ichanide dibawah ini:

Respon Positif

Alhamdulillah setelah berkeliling untuk survei dan melihat fasilitas apa saja yang telah dimiliki, calon investor mengatakan lokasi tersebut dianggapnya layak dan memenuhi syarat dari sudut pandang pribadinya.

Sedangkan dari kepala teknis lapangannya melihat lokasi tersebut juga masih bisa dilakukan pengembangan karena di lingkungan sekitarnya masih belum tersedia fasilitasnya, sedangkan jumlah penduduknya sudah banyak dan menyebar.

Melihat matahari sudah tampak cukup tinggi dibarengi dengan hawa panas yang mulai terasa menyengat, kamipun diajak Ustadz Nur Kholik untuk duduk bersantai di Cafe Anti Galau sembari menanti makan siang siap disajikan.

Satu per satu lauk pauk pun mulai tampak diatas meja hidangan, mulai dari Sayur Keladi, Ikan Asin, Tempe Goreng, Ayam Goreng, Sambal Belacan, dan tentu saja tidak ketinggalan kerupuk ikan belida. Tampak sederhana namun sungguh menggugah selera.

Penutup

Sambil menikmati hidangan makan siang, kami masih sesekali saling menjalin cerita mengenai rencana pengembangan kawasan Wisata Religi Darul Fikri Kubu Raya dimana intinya ketok palu telah dilakukan oleh Ustadz Nur Kholik selaku pengelola lokasi.

Tinggal selanjutnya secara internal Blogger Borneo bersama tim akan mulai membahas mengenai proses persiapan dari awal hingga kapan pekerjaan siap untuk dilaksanakan.

Insya Allah jika rencana pengembangan tersebut telah mulai dilaksanakan, update nya akan diinformasikan lagi melalui blog ini. Dan mohon do’anya agar semua rencana pengembangan ini berjalan sesuai harapan. Amin Ya Allah… (DW)

2 Cara Mudah Download Video Tiktok di Android Maupun iOS

0

BloggerBorneo.com – TikTok, yang didirikan pada September 2016 di Singapura oleh Bytedance, sekarang telah menjadi platform media sosial paling populer di dunia dengan lebih dari 100 juta unduhan di Google Play Store.

Platform jejaring sosial dengan konsep video pendek ini dapat dengan mudah menarik perhatian para pengguna internet.

Download Video Tiktok

Alasannya adalah karena TikTok memungkinkan pengguna untuk bebas berkreasi dan berekspresi sendiri dengan membuat video pendek dengan gerakan dan gaya bebas disertai dengan iringan musik pilihan.

TikTok juga memiliki opsi pengunduhan video. Sayangnya, fitur ini akan menambahkan watermark ke video yang diunduh dengan nama akun TikTok dan logo aplikasi.

Anda mungkin merasa tidak nyaman dengan adanya pembatasan ini. Jika demikian, apakah mungkin untuk menghapus watermark dari Video TikTok?

Tanpa keraguan! Berikut cara menghilangkan watermark saat mendownload Video TikTok di Android dan iPhone.

Cara Mengunduh Video TikTok Tanpa Watermark dengan TikDown untuk Android dan iOS?

Anda dapat menghapus watermark TikTok dengan mengunduh video TikTok melalui TikDown TikTok Downloader.

Tahukah Anda bahwa metode ini dapat digunakan di perangkat apa pun, termasuk ponsel, PC, Android dan iOS?

Berikut cara Download video TikTok untuk menghilangkan watermark:

  • Luncurkan aplikasi TikTok atau buka situs web TikTok.
  • Pilih video yang ingin Anda simpan tanpa tanda air.
  • Pilih opsi Salin tautan setelah mengeklik ikon bagikan.
  • Sekarang navigasikan ke TikDown.org.
  • Salin tautan yang telah disalin sebelumnya dan tempel ke kolom baru yang muncul.
  • Pilih opsi pengunduhan.
  • Gulir ke bawah dan pilih salah satu dari dua opsi untuk menyimpan video TikTok tanpa watermark ke telepon Anda.
  • Selesai.

Cara Menyimpan Video TikTok Tanpa Tanda Air di Ponsel Android Menggunakan Folder Cache

Setiap video TikTok yang Anda tonton akan disimpan ke folder cache Android Anda. Untuk menghapus watermark, kita sekarang dapat menggunakan folder cache untuk menyimpan riwayat tampilan TikTok ini video.

Silakan ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk mengunduh video TikTok tanpa watermark di Android:

  • Luncurkan aplikasi TikTok di perangkat Android Anda.
  • Temukan video TikTok yang tanda airnya ingin Anda hapus.
  • Jika Anda tidak menonton video sepenuhnya, video yang di-cache akan rusak dan tidak dapat dimainkan.
  • Jika demikian, luncurkan Pengelola File.
  • Navigasikan ke Penyimpanan Internal – Android – Data.
  • Temukan file cache dari video TikTok yang Anda tonton sebelumnya di folder Cache > Video > Cache >.
  • Ganti nama file cache dengan ekstensi file .mp4 untuk membuat TikTok ber watermark berkas video.
  • Selesai.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kami telah menjelaskan dua metode sederhana dan mudah yang kompatibel dengan hampir semua perangkat. Perangkat Mac, Windows, iOS & Android Kami akan segera membagikan beberapa lainnya alat dan aplikasi yang dapat membantu Anda menyimpan video Tik Tok.

Selain menggunakan metode diatas, Anda juga dapat mengunduh video TikTok tanpa watermark secara online melalui downloader.bot. Jika Anda menyukai artikel tersebut, tolong bagikan ke teman- temanmu dan orang-orang di sekitarmu agar mereka tetap mengenalnya alat yang sangat berguna.

Terima kasih telah membaca artikel sampai kata-kata ini. Kami berharap Anda hari yang indah dengan salam. (ADV)

Milenial Kreatif Selenggarakan Workshop Digital Skills Pontianak Pertama untuk UMKM Kalimantan Barat

0

BloggerBorneo.com – Workshop Digital Skills 3 Kunci Ampuh Jualan Online, Pertama di Kalimantan Barat Bikin UMKM Naik Kelas. Kalimat ini boleh dianggap membuat flyer ini tampak semakin menarik untuk diikuti.

Meskipun sifatnya berbayar, namun khusus anggota RTIK Kalbar mendapatkan harga khusus. Alhamdulillah Relawan TIK Kalbar menjadi salah satu diantara para sponsor yang mendukung terlaksananya Workshop Digital Skills Pertama di Kalimantan Barat ini.

Workshop Digital Skills Pontianak

Ada satu hal lagi yang membuat Blogger Borneo semakin bersemangat untuk ikut serta adalah karena diantara ketiga pemateri yang akan mengisi workshop, salah seorang diantaranya sudah cukup dikenal baik dan memang berkompeten dibidangnya.

Khusus di Workshop Digital Skills Pontianak ini, sosok yang lebih akrab dipanggil Kang Arul ini akan membawakan materi mengenai Digital Branding. Hanya sebagai prolog, Beliau merupakan Konsultan Media Digital Nasional yang telah mendapatkan sertifikasi dari pemerintah.

Milenial Kreatif

Sebelum bercerita lebih lanjut mengenai aktivitas minggu pertama Workshop Digital Skills Pontianak ini, Blogger Borneo ingin memperkenalkan Milenial Kreatif yang menjadi pihak penyelenggara kegiatan ini.

Sebenarnya tidak begitu banyak informasi yang bisa ditemukan di mesin pencari ketika Blogger Borneo mengetikkan kata kunci Milenial Kreatif, dalam artian diantara konten yang muncul di laman pertama tidak ada yang berhubungan dengan brand dari pihak penyelenggara.

Blogger Borneo baru menemukan informasinya di akun instagram @milenialkreatif.ptk, tertulis profilnya merupakan Creative Content & Digital Campaign Specialist dengan bidang layanan Digital Branding, Website & Mobile Apps, Social Media Optimation, dan 3D Layout.

Selama 3 (tiga) pekan dimulai dari 27-28 November 2021, secara estafet para peserta Workshop Digital Skills 3 Cara Ampuh Jualan Online Pertama di Kalimantan Barat Bikin UMKM Naik Kelas akan diberikan materi mengenai:

  • Digital Branding pada Tanggal 27-28 November 2021 dari Jam 09.00 – 15.00 WIB;
  • Design Content pada Tanggal 4-5 Desember 2021 dari Jam 09.00 – 15.00 WIB;
  • Membuat Toko Online Berbasis Web (Coding) pada Tanggal 11-12 Desember 2021 dari Jam 09.00-15.00 WIB.

Sponsor Utama Kegiatan

Kata Sambutan Kadin Kota Pontianak
Image: Dok. Pribadi

Meskipun sempat molor sekitar setengah jam dari agenda kegiatan yang diberikan sehari sebelumnya, namun jalannya kegiatan workshop selama dua hari ini secara keseluruhan berjalan dengan lancar tanpa kendala apapun.

Tidak lupa sebelum masuk ke agenda inti pemaparan materi, sesi kata sambutan diberikan oleh Bapak Firman Kepala Bidang UMKM Kadin Kota Pontianak yang menjadi sponsor utama dalam kegiatan Workshop Digital Skills Pontianak ini.

Sebagai salah satu organisasi resmi plat merah di Indonesia, Kadin Kota Pontianak pada dasarnya sangat mendukung adanya kegiatan-kegiatan seperti ini karena untuk saat sekarang ini pemerintah memang sedang gencar menargetkan UMKM Naik Kelas dan UMKM Go Digital.

Mindset UMKM Naik Kelas

Masuk ke sesi pemateri, Dr. Rulli Nasrullah, M.Si, demikian nama ini tertulis lengkap dengan gelar jabatan menjelaskan bahwa selama ini yang harus diluruskan adalah mengenai mindset UMKM Naik Kelas.

Selama ini masih banyak pemilik UMKM di Indonesia masih belum paham mengenai istilah UMKM Naik Kelas sehingga sampai sekarang masih dapat dihitung berapa banyak diantara mereka yang sukses mengembangkan bisnisnya.

Kesalahan utama dari para pemilik UMKM adalah mereka belum tahu apa dari Core Value dan Added Value jenis usaha yang mereka sedang jalankan selama ini sehingga mereka sulit untuk mengembangkan usahanya ke tahap lebih tinggi.

Pemateri Workshop DIgital Skills Pontianak
Image: Dok. Pribadi

Dalam pelaksanaannya, kegiatan Workshop Digital Skills Pontianak ini berjalan serius tapi santai. Setiap peserta diminta untuk membuat deskripsi usaha yang mereka miliki.

Adapun Bang Ferianto yang merupakan pemilik dari usaha Lembaga Kursus dan Pelatihan LKP Yale Communication menjadi peserta pertama yang diminta untuk menentukan core value dan added value.

Siapa mengira ternyata setelah kurang lebih 14 tahun berkecimpung di dunia Kursus dan Pelatihan di Kalimantan Barat, Bang Feri baru dapat menemukan core value dan added value usaha yang sedang dijalankannya selama ini ketika mengikuti Workshop Digital Skills Pontianak Pertama di Kalimantan Barat ini.

Antusias Para Peserta

Memang tidak salah Blogger Borneo mengikuti kegiatan Workshop Digital Skills 3 Kunci Ampuh Jualan Online ini meskipun harus membayar dengan nominal yang cukup lumayan sebenarnya.

Namun inilah bagian dari investasi ilmu dan cukup worth it lah dilihat dari materi-materi yang disampaikan. Menurut Kang Arul, untuk sekelas Jawa kelas yang dibawakannya dikenakan biaya minimal 1,5 juta rupiah per orang.

Peserta Workshop Digital Skills Pontianak
Image: Dok. Pribadi

Melihat bahasa tubuh dari para peserta yang fokus selama mengikuti kegiatan ini, dapat dibaca bagaimana mereka sangat antusias dengan adanya kegiatan workshop seperti ini di Pontianak.

Memang selama ini jika diperhatikan sudah beberapa kali kegiatan-kegiatan bertemakan seperti ini diselenggarakan di kota Pontianak, akan tetapi ketika melihat konsep kegiatannya sepertinya belum memenuhi keinginan para pemilik UMKM di Kalimantan Barat.

Konsep Business Coaching

Selama dua hari pelaksanaan, para peserta workshop diajak untuk interaktif dengan menjadikan jenis usaha sebagai bahan praktek workshop.

Dari para peserta yang hadir, beberapa diantaranya bergerak di bidang usaha kuliner, dekorasi pernikahan, tanaman anggrek, dan travel umroh.

Alhamdulillah di pekan pertama Workshop Digital Skills Pontianak pertama ini Blogger Borneo merasa cukup puas dengan materi-materi yang disampaikan oleh Kang Arul, hanya saja waktu yang diberikan masih sangat kurang karena aktivitas dengan konsep business coaching tidak cukup hanya dengan pertemuan 2 hari.

Oleh karena itu untuk selanjutnya, Milenial Kreatif berencana untuk membuat sebuah kegiatan dengan tema Bootcamp UMKM Naik Kelas yang Insya Allah akan dilaksanakan pada awal tahun 2022 nanti.

Dan khusus bagi kawan-kawan Komunitas UMKM Kalbar yang masih berminat untuk ikut sesi pekan ke 2 dan 3 Workshop Digital Skills UMKM Naik Kelas Pertama di Kalimantan Barat ini bisa langsung menghubungi 0822-5318-2516. (DW)

Inisiatif Mandiri, Relawan TIK Kalbar Lakukan Pemberdayaan Pandu Digital di Desa Tae Kabupaten Sanggau

0

BloggerBorneo.com – Mendapat undangan dari pihak Desa Tae Kabupaten Sanggau untuk memberikan pelatihan terkait dengan pemanfaatan teknologi informasi bagi para pemudanya, Relawan TIK Kalbar berinisiatif secara mandiri bergerak menuju lokasi dalam misi Pemberdayaan Pandu Digital.

Karena pada undangan kali ini sifatnya adalah mandiri dimana segala pembiayaan dan operasioal murni ditanggung oleh Relawan TIK Kalbar sendiri, maka sebelum memastikan untuk menerima undangan tersebut dilakukan rapat koordinasi internal antar para pengurus.

Pemberdayaan Pandu Digital di Desa Tae

Mengingat beberapa waktu sebelumnya, Relawan TIK Kalimantan Barat diminta oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) untuk melakukan kegiatan Pemberdayaan Pandu Digital dengan target awal 5 (lima) desa di Kabupaten Kubu Raya.

Alhamdulillah dari kegiatan Pemberdayaan Pandu Digital di 5 (lima) desa tersebut, diperoleh dana operasional dalam pelaksanaannya dari KOMINFO. Nah, setelah dihitung-hitung ternyata masih ada dana yang bisa disisihkan untuk biaya keberangkatan ke Desa Tae Kabupaten Sanggau.

Mempertimbangkan jaraknya yang tidak terlalu jauh (sekitar 2 jam dari kota Pontianak) dengan kondisi medan cukup lancar dan aman sehingga biaya operasional yang dibutuhkan tidak terlalu besar, maka beberapa pengurus Relawan TIK Kalbar memutuskan untuk berangkat.

Profil Desa Tae Kabupaten Sanggau

Karena dalam misi pemberdayaan Pandu Digital oleh RTIK Kalbar di Desa Tae Kabupaten Sanggau ini Blogger Borneo tidak ikut serta, maka tulisan ini dibuat dengan mengambil referensi dari tulisan liputan salah seorang pengurus Relawan TIK Kalbar yaitu Bang Argun.

Sekilas profil mengenai Desa Tae, salah satu dari 31 ribu desa di seluruh Indonesia yang wilayahnya masuk ke dalam kawasan hutan. Sebagian besar lahannya masuk kawasan hutan lindung dan hutan produksi.

Dari total luas wilayah 2.538,55 hektar, lahan yang bisa dimanfaatkan hanya sekitar 16,54 persen saja yaitu 419,97 hektar. Jumlah penduduk Desa Tae untuk saat ini mencapai 1.398 jiwa. Artinya, tiap jiwa hanya bisa memanfaatkan 0,3 hektar lahan yang ada.

Mayoritas warga Desa Tae berasal dari Suku Dayak dimana lokasinya terletak di Ketemenggungan Tae, Desa Tae, Kecamatan Balai, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat, tepatnya di perbukitan Gunung Tiong Kandang.

Diantara seluruh desa yang ada di Kalimantan Barat, Desa Tae termasuk salah satu yang belum memiliki akses jaringan internet.

Keistimewaan Desa Tae

Dalam wilayah Desa Tae ini terdapat beberapa kampung antara lain,  yaitu: Kampung Bangkan, Kampung Padakng, Kampung Peragong, Kampung Mak Ijing, Kampung Maet, Kampung Semangkar, Kampung Teradak, dan Kampung Tae.

Masing-masing kampung tersebut  mempunyai 5 sampai 10 tembawang yang masing-masing memiliki luas hingga berhektar-hektar namun tidak diketahui persis berapa luas areal sebenarnya.

Menurut pihak desa, hal ini memang sengaja tidak diberitahukan dan tidak ada satu orang pun yang diperbolehkan tahu dengan tujuan agar tembawang-tembawang tersebut tidak bisa dijual nantinya.

“Manusia hanya sebatas meminjam dari bumi ini. Sebab itu, manusia tak boleh serakah dalam memanfaatkan sumber daya alam. Petuah inilah yang mengakar dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Dayak. Bahwa alam, adalah pinjaman dari Sang Pencipta.” demikian kata Tumenggung Anuk.

Dan dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 32 Tahun 2015 tentang Hutan Hak membawa harapan bagi suku-suku yang tinggal di desa, khususnya suku Dayak Tae. Beleid ini menyatakan bahwa hutan adat kini bukan lagi bagian dari hutan negara dan bisa dikelola oleh masyarakat adat setempat.

Suasana Pelatihan Literasi Digital RTIK Kalbar di Desa Tae Kabupaten Sanggau
Image: Dok. RTIK Kalbar

Literasi Digital RTIK Kalbar

Tepat pada hari Senin, 13 November 2021, beberapa pengurus Relawan TIK Kalimantan Barat berangkat menuju Desa Tae Kabupaten Sanggau untuk melaksanakan kegiatan Literasi Digital secara luring (offline).

Adapun niat dan tujuan para Relawan TIK Kalbar pergi berkunjung ke Desa Tae selain ingin bersilahturahmi juga ingin berbagi ilmu kepada kepada warga desa terutama para pemuda yang ada di Desa Tae Kabupaten Sanggau.

Sesuai dengan program Gerakan Nasional Literasi Digital (GLDN) yang telah dijalankan sepanjang tahun 2021 ini, materi yang akan diberikan nantinya tetap terbagi dalam 4 (Empat) Pilar, antara lain:

  1. Digital Skill atau Keterampilan Digital, materi akan disampaikan oleh Aldi Tri Wahyudi.
  2. Digital Etics atau Etika Digital, materi akan disampaikan oleh Rahmad Widyo Utomo.
  3. Digital Safety atau Keamanan Digital, materi akan disampaikan oleh Deni Sutrisno.
  4. Digital Culture atau Budaya Digital, materi akan disampaikan oleh yaitu Agun Harani.

Sedangkan untuk materi khusus prakteknya, Relawan TIK Kalbar memberikan materi mengenai Aplikasi Perkantoran berupa Aplikasi Pengolahan Kata dan Aplikasi Pengolahan Data.

Antusias Kepala Desa

Pelatihan Pemberdayaan Pandu Digital yang dilakukan oleh Relawan TIK Kalbar secara mandiri kali pertama di Desa Tae Kabupaten Sanggau ini mendapat sambutan positif dari para perangkat desa.

Begitu tiba di lokasi, para pengurus RTIK Kalbar diminta untuk bertemu dengan Kepala Desa Tae Bapak Melianus Midi terlebih dahulu untuk mengobrol sejenak sembari menunggu para peserta hadir semua.

“Saya sudah tua, harapan saya untuk memajukan desa kita ini yaitu kepada anak-anakku semua” ujar dari Kepala Desa dalam sesi kata sambutannya.

Beliau juga berpesan kepada para pemuda yang hadir untuk tetap berhati-hati dalam menggunakan internet.

Jauhilah hal-hal negatif dari internet, seperti melihat gambar-gambar yang tidak baik, pornografi dan juga hal-hal lainnya yang bisa membuat terjerumus sehingga masuk dalam golongan orang-orang tidak baik yang dapat merugikan orang lain mapung diri sendiri.

Relawan TIK Kalbar Berikan Pelatihan Aplikasi Perkantoran di Desa Tae Sanggau
Image: Dok. RTIK Kalbar

Sambutan Ketua Organisasi

Sementara itu, masih dalam kesempatan yang sama, Ketua Organisasi Lokal RRGRK Bapak Marselus Yopos turut memberikan kata sambutan.

Beliau mengatakan bahwa internet itu seperti pisau bermata dua, ada yang positif dan ada yang negatif. Maka beruntunglah kalian semua, dengan adanya Relawan TIK Kalbar kita bisa belajar dari mereka semua. Tentu saja harus belajar secara bersungguh-sungguh.

Kata sambutan terakhir diberikan oleh Ketua Relawan TIK Kalimantan Barat Ferianto, S.Hut. Beliau mengatakan dengan adanya kami disini, kami siap memberikan ilmu tentang Dunia Digital ini kepada kalian semua.

“Karena memang benar tadi kata kepala desa kita, kalau bukan dari kalian semua, untuk memajukan desa kalian, lalu siapa lagi?“ demikian ujar sosok pria yang kesehariannya aktif di AirNav Indonesia ini.

Menurutnya para pemuda yang hadir disinilah nantinya akan menjadi penerus pemerintahan ini, mulai dari menjadi perangkat desa yang Insya Allah kedepannya bisa menjadi wakil rakyat di dewan terhormat. Amin…

Beliau menambahkan asal ada niat dan kemauan belajar bersungguh-sungguh, maka tidak menutup kemungkinan kalian semua bisa menjadi penerus bangsa ini yang baik lagi. Namun sebelum itu, mari disinilah kita bersama-sama mulai pembelajarannya.

Kegiatan Berjalan Lancar

Tidak terasa waktu berjalan begitu cepatnya sehingga waktu seharian yang disediakan pun terasa sangat kurang. Secara bergantian para narasumber yang merupakan Pandu Digital Kalbar sekaligus Relawan TIK Kalimantan Barat berbagi ilmunya menyesuaikan waktu yang ada.

Menjelang siang, pihak Desa Tae mempersilahkan para narasumber untuk beristirahat sejenak sembari menyantap hidangan makan siang yang telah dipersiapkan. Alhamdulillah menu makanan yang disajikan meskipun sederhana namun cukup menggugah selera.

Selepas istirahat, sholat, dan makan siang, lanjut dengan sesi Pelatihan Aplikasi Perkantoran yang dipandu oleh Ira Dwi Lestari. Melihat respon para peserta yang hadir, tanpa sadar jam telah menunjukkan angka 3. Waktunya mengakhiri sesi pelatihan karena harus bergegas kembali ke Pontianak.

Tidak lupa sebelum pulang, dilakukan sesi foto bersama dengan para peserta dan perangkat desa. Ucapkan banyak terima kasih dari para pengurus Relawan TIK Kalbar kepada pihak Desa Tae Kabupaten Sanggau atas kesempatan yang telah diberikan.

Semoga semua ilmu dan materi yang diberikan dapat memberikan manfaat bagi para warga desa yang hadir pada saat itu. Amin Ya Allah… Sampai bertemu lagi di lain kesempatan. (DW)

Referensi:

Tips Belanja Mudah, Aman dan Cepat Ditengah Kesibukan Ibu Rumah Tangga

0

Menjadi ibu rumah tangga itu pekerjaan yang sangat berat, dimana bangun harus yang paling awal dengan sederet pekerjaan yang tidak pernah ada habisnya.

Bahkan untuk libur atau menghabiskan waktu memanjakan diri saja tidak sempat. Namun bagi Anda yang sudah merasa lelah dengan segala rutinitas setiap harinya bisa coba untuk meluangkan sedikit waktu.

Caranya dengan beralih belanja kebutuhan online meskipun sedang dalam kesibukan. Secara tidak langsung hal itu akan sedikit mengurangi beban pekerjaan Anda, lalu waktu dan tenaga bisa digunakan untuk metime ataupun melakukan yang lainnya.

Bukan saja masalah kebutuhan keluarga saja namun berbagai barang yang diperlukan setiap hari seperti konsumtif sekarang ini juga ditawarkan melalui online. Ini menjadi sebuah angin segar untuk para ibu rumah tangga yang selalu sibuk dan tidak sempat untuk berbelanja.

Untungnya lagi sudah ada banyak pilihan toko online yang menawarkan beragam barang kebutuhan dengan harga yang terjangkau. Namun untuk bisa belanja mudah, aman dan cepat Anda harus memastikan terlebih dahulu jika toko yang digunakan itu tepat. Ciri toko itu tepat bisa Anda lihat dari beberapa poin seperti:

  1. Memiliki marketplace yang memang terpercaya dengan branding bagus.
  2. Menawarkan sejumlah barang dengan kualitas terbaik.
  3. Memiliki harga yang bersaing, tidak terlalu murah atau sebaliknya terlalu mahal.
  4. Melayani setiap kebutuhan konsumen dengan baik sampai dengan pengiriman tanpa masalah.
  5. Metode yang mudah dan tidak merepotkan.

Bagi Anda yang saat ini sedang mencari tempat belanja bulanan online yang terbaik untuk dijadikan langganan seperti apa. Bisa gunakan saja Astro Shop yang hadir dengan beragam kelebihan serta menjadi pembeda dari pada lainnya.

Mulai dari pilihan produk yang sangat beragam, harga yang cukup kompetitif, pengiriman yang cepat dan paling utama memberikan pelayanan 7 hari 24 jam.

Jadi Astro bisa menjadi solusi atas berbagai kebutuhan Anda kapan saja dan saat seperti apa saja tanpa perlu harus menunggu lama. Yuk percayakan segala kebutuhan Anda di Astro Shop. (ADV)

Peresmian ASUS ROG Store Terbesar di Indonesia Pantai Indah Kapuk Jakarta

0

ROG Store Terbesar di Indonesia

ASUS baru saja meresmikan ROG Store di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta, tepatnya di Ruko Beach Boulevard Blok D No.1 Golf Island, Kawasan Pantai Maju – PIK.

Tidak hanya tampil sebagai titik lokasi cabang ke-7, ROG Store PIK juga menjadi ASUS ROG Store Terbesar di Indonesia hingga saat ini. Disini para gamer dapat membeli, menjajal, serta mendapatkan informasi mengenai semua produk terbaru ROG.

Sebagai ROG Store Terbesar di Indonesia, selain menawarkan jajaran produk laptop gaming yang sangat lengkap, disini juga dihadirkan beraneka beragam jenis laptop consumer dari ASUS.

Menurut Jimmy Lin, Country Manager ASUS Indonesia, sejak awal ROG Store dibangun bertujuan agar para gamer dapat melihat dan merasakan langsung pengalaman menggunakan laptop gaming ROG.

Jimmy menjelaskan bahwa ROG Store juga berperan penting dalam menyampaikan informasi terkait teknologi terkini yang diusung oleh laptop gaming ROG.

“Hadirnya ROG Store PIK sebagai ROG Store terbesar di Indonesia merupakan momen bersejarah sekaligus bukti komitmen ASUS dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, khususnya gamers di Indonesia.” demikian ucapnya.

Terbesar dan Terlengkap

Mendapatkan predikat sebagai ROG Store Terbesar di Indonesia tentu saja membuat ASUS harus dapat menghadirkan jajaran laptop gaming ROG yang sangat lengkap.

Mulai dari laptop gaming khusus untuk para pecinta eSports seperti seri ROG Strix G dan Strix SCAR, hingga laptop gaming dengan desain ringkas dan stylish seperti seri ROG Zephyrus G14, Zephyrus G15, dan Zephyrus M16.

Jika Anda adalah seorang gamer sekaligus content creator atau live streamer, ROG Zephyrus Duo 15 SE yang hadir dengan dua layar atau ROG Zephyrus S17 yang sangat powerful juga tersedia di ROG Store PIK.

Sementara itu bagi para gamer “hybrid” yang mencari laptop gaming fleksibel, ringkas, ringan, inovatif sekaligus powerful, ROG Flow X13 yang dapat dipasangkan dengan solusi GPU eksternal terbaik saat ini yaitu ROG XG Mobile, juga tersedia di ROG Store Terbesar di Indonesia ini.

Beli Laptop Gratis Laptop

Untuk meramaikan grand opening ROG Store Terbesar di Indonesia ini, ASUS menghadirkan banyak promo istimewa untuk para pelanggannya mulai dari tanggal 24 November sampai 31 Januari 2021.

Promo Grand Opening ASUS ROG Store Terbesar di Indonesia
Image: ASUS.Com

Setiap pelanggan yang membeli laptop ASUS di ROG Store PIK akan mendapatkan berbagai merchandise ekslusif.

Selain itu, setiap pelanggan yang melakukan transaksi pembelian (terkecuali aksesoris) di ROG Store PIK berhak mendapatkan kesempatan untuk memenangkan grand prize yang akan diundi pada bulan Februari 2022 mendatang.

Tidak tanggung-tanggung, pelanggan berkesempatan mendapatkan grand prize berupa empat laptop ASUS untuk tiga pemenang. Laptop yang menjadi grand prize kali ini adalah dua unit ASUS VivoBook E410, satu unit ASUS VivoBook S433, dan satu unit ROG Zephyrus G14. (ADV)

error: Content is protected !!