Menikmati Dua Malam Menginap di Swift Inn Aeropolis Tangerang
Sebuah tawaran dari salah seorang blogger traveller yang sudah cukup femes yaitu Mbak Katerine untuk menginap bareng di Swift Inn Aeropolis Tangerang beberapa hari sebelum keberangkatan ke Jakarta langsung Blogger Borneo terima tanpa perlawanan.
Memang sudah menjadi kebiasaan, setiap datang ke Jakarta dalam rangka mengikuti acara peluncuran laptop dari salah satu merek produsen terkenal Indonesia di Hotel Pullman Central Park Jakarta, Blogger Borneo selalu memundurkan jadwal kepulangan karena sekalian ingin bersilaturahim dengan beberapa relasi yang ada di Ibukota.
TOPIK UTAMA
Swift Inn Aeropolis Tangerang
Alhamdulillah dengan adanya ajakan menginap bareng maka Blogger Borneo tidak perlu lagi mencari tempat menginap pada saat extend.
Setelah menginap dua malam di salah satu hotel bintang 5 di kawasan Jakarta Pusat ini, tepatnya dari tanggal 16-18 Januari 2019.
Di hari ketiga, sekitar jam 12.30 siang, Blogger Borneo dan beberapa rekan blogger lain yang turut serta langsung bergegas menuju Swift Inn Aeropolis Tangerang menggunakan Grab Car.
Dibutuhkan waktu kurang lebih 60 menit untuk mencapai lokasi hotel yang dibangun diatas kawasan milik perusahaan pengembang PT Intiland Development Tbk.
Sedikit penjelasan mengenai perusahaan yang sering disebut dengan nama Intiland ini, merupakan salah satu pengembang properti di Indonesia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Perusahaan Intiland sudah ada sejak tahun 1970-an, pada saat itu hanya bermain di dua kota besar yaitu Jakarta dan Surabaya.
Setelah kurang lebih 40 tahun terjun di industri properti, Intiland dikenal karena pengalamannya dalam mengembangkan beberapa properti dengan nuansa yang khas dan ikonik.
Untuk saat ini, beberapa properti yang sudah dibangun adalah PT Intiland Development Tbk adalah Intiland Tower yang didesain oleh almarhum Paul Rudolph, Regatta yang didesain oleh Tom Wright dari Atkins dan Graha Famili, kawasan permukiman golf mewah.
Khusus Graha Famili masuk dalam kategori kawasan elit di Surabaya.
Profil Singkat
Swift Inn merupakan salah satu produk dari jaringan IntiWhiz Internasional yang dikelola langsung oleh PT Intiland Development Tbk.
Diantara semua produk hotel miliknya IntiWhiz Internasional, Swift Inn masuk dalam kategori paling murah yang memang diperuntukkan bagi para traveller.
Meskipun begitu, pada umumnya Swift Inn berada di lokasi cukup strategis. Lihat saja lokasi Swift Inn Aeropolis Tangerang berada, jaraknya cukup dekat dengan Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Diatasnya Swift Inn, IntiWhiz Internasional memiliki Whiz Hotel (Bintang 2), Whiz Prime Hotel (Bintang 3), dan Grand Whiz Hotel (Bintang 4). Jaringan hotel Intiwhiz tersebar di beberapa kota besar di Indonesia, seperti: Jakarta, Semarang, Bali, dan Yogyakarta.
Semua hotel yang dikembangkan dibawah jaringan Intiwhiz dioperasikan dengan standar kualitas layanan internasional dan didirikan di lokasi yang sangat strategis.
Tarif Menginap
Swift Inn Tangerang memiliki 140 kamar dengan dua kategori yaitu Standar sebanyak 84 kamar dan Transit sebanyak 56 kamar. Seluruh kamar hotel berada di lantai dasar, sedangkan lantai 1 dan setelahnya merupakan unit residence yang bisa dibeli atau disewa secara bulanan.
Mengenai harga kamar, Swift Inn Hotel Tangerang mematok harga yang cukup bersahabat yaitu mulai dari Rp. 223.000 (Standar Hollywood 8 jam) hingga Rp. 280.000 (Standar Twin).
Memang jika dibandingkan dengan beberapa penginapan yang ada di sekitarnya, masih ada tarif kamarnya lebih murah. Namun jika dilihat fasilitas yang dimiliki, sepertinya harga diatas cukup pantas.
Swift Inn Tangerang berada dalam kawasan Aeropolis Residence sehingga tidak perlu kuatir dengan keamanannya. Selain memiliki area parkir cukup luas, layanan informasi dan penjagaan dilakukan selama 24 jam.
Fasilitas Hotel
Ada rupa ada harga, melihat kondisi kamar ketika pertama kali masuk, ukurannya tidak terlalu luas. Tapi untuk ukuran Blogger Borneo yang terbiasa melakukan perjalanan solo ketika keluar kota, luas kamar ini sudah cukup pas.
Di dalam kamar sudah tersedia jaringan internet wi-fi, AC, televisi, lemari, dan meja kerja kecil yang terdapat dua botol mineral 600 ml diatasnya.
Sedangkan di dalam kamar mandinya dilengkapi dengan dua buah sikat gigi beserta pastanya, shower gantung air panas dan dingin, wastafel beserta cermin, dan closet yang digunakan adalah jenis jongkok.
Nah, ketika waktu sholat tiba, Blogger Borneo agak bingung untuk memposisikan diri karena tidak ada ruang yang cukup leluasa.
Menurut pihak hotel, bisa menggunakan mushola yang ada di lantai 1. Swift Inn Aeropolis Tangerang berada di dalam komplek area Aeropolis Residence yang dekat dengan masjid, rumah makan, mesin ATM, minimarket, salon, sport club, kolam renang, dan lain-lain.
Secara terpisah, Blogger Borneo akan membuat tulisan mengenai kawasan Aeropolis.
Lokasi Strategis
Setelah puas diajak berkeliling ke beberapa obyek wisata kota Tangerang oleh pihak hotel, Blogger Borneo dan beberapa rekan lainnya menyempatkan diri untuk melihat live music yang lokasinya tepat berada di seberang hotel.
Melihat jam tangan, waktu sudah mendekati tengah malam. Alhamdulillah malam pertama Blogger Borneo menginap di Swift Inn Aeropolis Tangerang cukup nyaman dan nyenyak.
Keesokan paginya, Blogger Borneo dan rekan blogger lainnya diajak sarapan bersama di Restoran Oryx. Restoran ini termasuk dalam salah satu fasilitas miliknya PT Intiland Development Tbk.
Bagi para tamu yang menginap di Swift Inn Aeropolis Tangerang akan mendapatkan breakfast voucher untuk nantinya ditukarkan di Restoran Oryx. Siang harinya, Blogger Borneo berencana untuk melakukan perjalanan ke Jakarta untuk silaturahim.
Sudah menjadi kebiasaan, ketika berada di Ibukota, jenis transportasi yang paling sering digunakan adalah Gojek dan Kereta. Jadi sebelum turun, Blogger Borneo langsung mapping jarak dan lokasi melalui aplikasi Google Maps.
Ternyata selain dekat dengan Bandara Internasional Soekarno Hatta, Swift Inn Aeropolis Tangerang juga cukup dekat dengan Stasiun Tangerang.
Jika ke bandara membutuhkan waktu perjalanan sekitar 30 menit, maka untuk mencapai stasiun kereta ini waktu yang dibutuhkan hanya 15 menit saja menggunakan Gojek.
Oh iya, hampir lupa menginformasikan bahwa Swift Inn Aeropolis Tangerang menyediakan transportasi khusus dalam bentuk Shuttle Bus dengan rute Aeropolis ke Bandara Soetta (PP) yang memiliki jadwal keberangkatan setiap dua jam sekali.
Untuk dapat menggunakan jasa layanan ini, para penumpang hanya dikenakan biaya sebesar Rp. 15.000 saja. Cukup murah bukan???
Oke, demikian tulisan Blogger Borneo mengenai pengalaman menginap di hotel dekat Bandara Soetta ini.
Nantikan tulisan berikutnya mengenai pengalaman berkeliling ke beberapa obyek wisata yang ada di kota Tangerang dan juga tulisan khusus mengenai kawasan Aeropolis secara umum. (DW)
DENAH LOKASI
[…] sembilan hotel yang menyediakan lebih dari 480 kamar. Hotel atau penginapan tersebut seperti Swiff Inn, De Green, Nunia Inn, Smart Homm, Green Stay Inn, Travelio, Mediapura, Oyo, atau […]