BloggerBorneo.com – Menindaklanjuti penyelenggaraan kegiatan Program Adopsi Teknologi Digital 4.0 bagi UMKM beberapa waktu lalu, maka khusus Kalimantan Barat sebagai salah satu kawasan prioritas di tahun ini telah memilih 7 orang fasilitator UMKM Go Online Kalbar yang akan mulai menjalankan misinya mulai bulan Mei 2022.
Seperti yang telah diketahui bersama bahwa sektor UMKM menyumbang kontribusi yang besar pada Produk Domestik Nasional dengan persentase sebesar 60,42% dan juga sektor penyerap tenaga kerja terbanyak dengan persentase 97%. Oleh karena itu berdasarkan fakta tersebut maka UMKM dipilih sebagai representasi ekonomi masyarakat Indonesia.
TOPIK UTAMA
Fasilitator UMKM Go Online Kalbar
Selain itu, berdasarkan data BPS pada April 2020, telah terjadi peningkatan penjualan secara daring sebesar 480% dibandingkan dengan data pada Januari 2020. Adanya pandemi Covid-19 secara tidak langsung mendorong masyarakat dan dunia usaha untuk lebih memanfaatkan e-commerce dalam bertransaksi bisnis.
Nah, guna mendukung usaha ini pada tahun 2021 Kementerian Komunikasi dan Informatika (KEMKOMINFO) memfasilitasi pendampingan terhadap 26.000 UMKM produsen sektor pengolahan di 10 Kawasan Pariwisata Prioritas. Dan selanjutnya di tahun 2022, program ini dilanjutkan dan ditingkatkan dengan melibatkan 165 Fasilitator yang tersebar di 13 Kawasan Prioritas.
Kegiatan ini pun akan dilakukan secara daring maupun luring selama 6 bulan mulai dari bulan Mei hingga November 2022 di 15 lokasi training center pada 13 kawasan prioritas tersebut salah satunya di Kalimantan Barat. Proses seleksi untuk para Fasilitator UMKM Go Online Kalbar langsung dilakukan pada awal Mei 2022.
Perwakilan dari Relawan TIK Kalimantan Barat
Alhamdulillah dari 7 orang fasilitator yang dianggap memenuhi kualifikasi dalam melakukan pendampingan ke para UMKM di Kalimantan Barat nantinya, dua orang diantaranya merupakan perwakilan dari Relawan TIK Kalbar. Kedua orang tersebut antara lain Pak Edi Suprianto yang merupakan Ketua RTIK Kota Pontianak dan Bang Ferianto selaku Ketua RTIK Provinsi Kalimantan Barat.
Program pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan serta pemanfaatan teknologi digital dalam dunia usaha. Lama pendampingan adalah 6 (enam) bulan, dilaksanakan secara online dan offline.
Fasilitas Peserta
Bagi pelaku UMKM yang mengikuti kegiatan ini akan mendapatkan fasilitas sebagai berikut:
1. Kuota Internet 8 GB Per Bulan
Sesuai dengan tagline UMKM Go Online maka para peserta program akan diberikan kuota internet sebesar 8 giga setiap bulannya selama 6 bulan masa pendampingan. Memang untuk saat sekarang ini dimana kebutuhan akan paket data telah menjadi sebuah keharusan, para pelaku UMKM harus dapat memanfaatkannya secara optimal.
2. Aplikasi Manajemen Omnichannel
Yang dimaksud dengan omnichannel adalah layanan dengan menggunakan berbagai channel yang dijadikan strategi perusahaan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, penjualan perusahaan, dan kebutuhan perusahaan lainnya. Menurut Muliadi W. Jeo (PT Inovasi Informasi Indonesia), omnichannel adalah model bisnis lintas channel yang mengutamakan pengalaman pelanggan mereka.
3. Pembelajaran Daring
Mekanisme pembelajaran selama masa pendampingan akan dilakukan secara daring, ada kemungkinan juga dilakukan secara luring melihat situasi dan kondisinya nanti. Dalam prosesnya nanti para Fasilitator UMKM Go Online Kalbar akan melakukan kunjungan langsung ke lokasi usaha para peserta program.
4. Sistem Points of Sales
Demi memberikan kemudahan dalam proses pencatatan penjualan harian dan pengeluaran operasional yang dikeluarkan, para peserta program pendampingan akan mendapatkan sistem Points of Sales (POS) yang sederhana dan mudah untuk digunakan. Dengan adanya sistem ini maka dalam satu bulan akan dapat diketahui dengan mudah berapa total keuntungan yang diperoleh.
5. Virtual Expo
Ini merupakan hasil akhir yang ingin dicapai dimana pemerintah berharap dari peserta UMKM di Kalimantan Barat, beberapa atau bahkan jika memungkinkan semuanya bisa mengikuti virtual expo yang akan diselenggarakan dengan target pengunjung dari dalam maupun luar negeri.
Kesimpulan
Aktivitas memberikan pendampingan secara langsung ke para pelaku UMKM terutama di Kalimantan Barat oleh para Fasilitator UMKM Go Online Kalbar akan mulai dijalankan pada pertengahan bulan Mei 2022. Proses pendaftaran calon peserta program akan terus dibuka sampai memenuhi kuota yang telah ditentukan.
Untuk saat ini proses pendaftaran calon peserta pendampingan sedang dibuka, oleh karena itu bagi para pelaku UMKM di Kalimantan Barat yang ingin mengembangkan usahanya dapat langsung menghubungi kedua orang ini dengan nomor kontak masing-masing Pak Edi Suprianto 0896-2381-7678 dan Bang Ferianto 0896-9395-0127. (DW)