Museum Negeri Pontianak, Bukti Sejarah Peradaban Kalimantan Barat

Museum Negeri Pontianak merupakan salah satu obyek wisata yang bisa dikunjungi ketika Anda sedang berada di Kota Pontianak. Lokasinya berada di poros utama Jalan Jenderal Ahmad Yani, tepatnye berseberangan dengan Rumah Dinas Gubernur Kalimantan Barat.

Image: Dok. Pribadi

Museum Negeri Pontianak

Disini Anda bisa melihat peninggalan-peninggalan sejarah dari peradaban beberapa jenis suku bangsa yang ada di Kalimantan Barat, yaitu: Suku Melayu, Suku Dayak, dan Suku Tionghoa. Obyek Wisata di Pontianak ini menjadi salah satu lokasi kunjungan dari program Visit Kalbar 2014.

Blogger Borneo mendapat kesempatan untuk berkunjung ke salah satu obyek wisata Kota Pontianak ini ketika membawa dua orang tamu dari Kota Bandung. Dan obyek wisata di Pontianak ini menjadi tujuan pertama perjalanan dari Paket Wisata City Tour yang dibuat oleh agen paket wisata Pontianak.

Museum yang juga dikenal sebagai Museum Provinsi Kalimantan Barat ini dirintis pertama kali oleh Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat pada tahun 1974 melalui Proyek Rehabilitasi dan Perluasan Permuseuman Kalimantan Barat. Secara resmi difungsikan dan dibuka untuk umum pada tanggal 4 Oktober 1983 oleh Direktur Jenderal Kebudayaan Depdikbud.

Museum Negeri Pontianak berada atas tanah bangunan seluas ± 3905 meter persegi dan memiliki luas lahan keseluruhan ± 28.167 meter persegi. Terletak di kawasan jalan protokol kota Pontianak yaitu Jalan Ahmad Yani, tepat berseberangan dengan Rumah Dinas Gubernur Kalimantan Barat. Lokasinya cukup strategis karena bisa dijangkau dari mana saja.

Obyek Wisata di Pontianak
Image: Dok. Pribadi

Ruang Koleksi

Museum Negeri Pontianak terdiri atas 3 (tiga) jenis ruangan, yaitu:

1. Ruang Pengenalan

Di ruang pengenalan ini, terdapat 7 (tujuh) jenis koleksi, antara lain:

  • Koleksi Geografika/Geologika, memperlihatkan koleksi benda bersejarah berupa peta dan jenis batu-batuan.
  • Koleksi Biologika, memperlihatkan koleksi benda bersejarah berupa tengkorak atau rangka manusia, tumbuhan, dan binatang.
  • Koleksi Arkeologika, memperlihatkan koleksi benda bersejarah berupa benda yang merupakan hasil peninggalan budaya sejak masuknya budaya Barat seperti kapak perimbas (masa paleolitik), serpih dan mata panah (masa mesolitik), beliung, kapak persegi dan gerabah (masa neolitik), manik-manik, nekara (masa perundagian).
  • Koleksi Historika, memperlihatkan koleksi benda bersejarah yang pernah digunakan untuk hal-hal yang berhubungan dengan sebuah peristiwa sejarah seperti negara, tokoh, dan kelompok.
  • Koleksi Numismatika, memperlihatkan koleksi benda bersejarah berupa mata uang.
  • Koleksi Heraldika, memperlihatkan koleksi benda bersejarah berupa tanda jasa, mata uang, pangkat resmi, dan cap/stempel.

2. Ruang Budaya

Di ruang budaya ini terdapat berbagai jenis koleksi meliputi tujuh unsur kebudayaan, antara lain: Religi dan Upacara Kebudayaan, Mata Pencaharian Hidup, Organisasi Kemasyarakatan, Teknologi dan Peralatan, Pengetahuan, Kesenian, dan Bahasa.

3. Ruang Keramik

Di ruang keramik ini terdapat jenis koleksi keramologika berupa tempayan, piring, mangkuk, sendok, dll. yang berasal dari China, Vietnam, Jepang, Eropa, dan keramik lokal Singkawang.

Selain tiga ruangan utama ini, di bagian belakang Museum Negeri Pontianak juga terdapat beberapa benda koleksi bersejarah seperti: Jangkar Kapal Dagang VOC, Miniatur Rumah Lanting, Miniatur Lumbung Padi/Dangau, Miniatur Perahu Lancang Kuning, Miniatur Tungku Naga, Miniatur Rumah Kopra, Alat Press Karet, Replika Batu Pahit, Gazebo, dan lain sebagainya.

LinkCollider - Free Social Media Advertising

Free Social Media Advertising

Dokumentasi Museum

Obyek Wisata di Pontianak
Museum Negeri Pontianak – Guide
Obyek Wisata di Pontianak
Museum Negeri Pontianak – Replika Ruang Tamu Rumah Melayu
Obyek Wisata di Pontianak
Museum Negeri Pontianak – Pakaian Tradisional Suku Dayak
Obyek Wisata di Pontianak
Perlengkapan Rumah Tangga Suku Melayu
Obyek Wisata di Pontianak
Alat Tenun Suku Dayak
Obyek Wisata di Pontianak
Perkawinan Suku Melayu
bloggerborneo.com
Hantaran Perkawinan Suku Melayu
bloggerborneo.com
Ruang Keramik Gerabah
bloggerborneo.com
Relief

Untuk dapat masuk ke Museum Negeri Pontianak, para pengunjung akan dikenakan biaya pembelian tiket masuk sebesar Rp. 1.000,- saja. Masih sangat murah sekali jika dibandingkan tiket masuk XXI ataupun wahana permainan yang ada di kota Pontianak.

Jika dipikir-pikir, nilai nominal tersebut tidak berbanding jumlahnya dengan nilai sejarah yang terkandung di dalam Museum Negeri Pontianak tersebut.

Lokasi Museum Negeri Pontianak

Sebenarnya masih banyak lagi hasil dokumentasi yang diambil, cuma hanya sedikit ditampilkan disini karena Blogger Borneo ingin membuat para pembaca merasa penasaran untuk berkunjung ke Museum Negeri Pontianak.

Jadi bagi yang berada di Kota Pontianak sendiri, silelah berkunjung ke tempat bersejarah ini. Sedangkan bagi yang berada di luar Kota Pontianak dapat langsung menghubungi 0811-56-1982 (Telp/WA). (DW)

Referensi:

  • https://id.wikipedia.org/wiki/Museum_Provinsi_Kalimantan_Barat

 

 

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Don`t copy text!