Laptop Aman untuk Mata, Teknologi Layar ASUS OLED Minimalisir Efek Radiasi Sinar Biru

Image: ASUS Indonesia

Ketika dulu akan membeli laptop, hal utama yang menjadi pertimbangan utama adalah harga terbaik dan spesifikasi tercepat. Akan tetapi untuk saat ini, faktor kesehatan mata ternyata telah menjadi perhatian utama ketika akan memilih laptop yang akan digunakan sehari-hari. 

Laptop Aman untuk Mata

Tahun 2021 sudah menyisakan waktu beberapa hari lagi, tentu saja bagi sebagian orang sudah mengatur rencana apa saja yang akan diwujudkan di tahun selanjutnya.

Sama halnya dengan Blogger Borneo sendiri, ketika hari demi hari menuju tahun 2022 semakin dekat, sudah ada beberapa rencana akan dilakukan dimana salah satu diantaranya adalah mengganti laptop yang akan digunakan.

Memang jika dilihat untuk saat ini sebenarnya Blogger Borneo telah menggunakan laptop ASUS VivoBook keluaran tahun 2020, akan tetapi atas dasar pertimbangan kesehatan mata sepertinya proses upgrade laptop aman untuk mata harus dilakukan.

Sepertinya apa yang Blogger Borneo alami dan rasakan juga dirasakan oleh sebagian besar penduduk di Indonesia yang hampir setiap harinya beraktivitas di depan  laptop.

Baca Juga: Laptop Bisnis Terbaik ASUS ExpertBook

Ternyata berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Detik Network bekerjasama dengan ASUS, dari 500-an responden dengan latar belakang profesi, jenis kelamin, dan usia berbeda, sekitar 47,3 persen menghabiskan waktu antara 5-10 jam di depan laptop.

Dan menariknya lagi, sebanyak 68,10% masyarakat Indonesia ternyata telah mengetahui bahwa pancaran radiasi sinar biru dapat merusak kesehatan mata.

Dari besaran angka persentase ini sebenarnya telah dapat menunjukkan fakta bahwa hampir sebagian besar masyarakat Indonesia semakin sadar akan faktor kesehatan di berbagai aspek kehidupannya.

Efek Radiasi Sinar Biru

Sebelum bicara lebih lanjut mengenai kelebihan apa saja yang dimiliki oleh ASUS OLED, Anda harus mengetahui terlebih dahulu pengertian dari radiasi sinar biru yang dipancarkan oleh hampir semua layar laptop selama ini.

Radiasi sinar biru yang dipancarkan disebutkan dapat membentuk reaksi partikel oksigen yang berbahaya serta dapat mengganggu proses fotokimia pada retina mata yang pada akhirnya merusak sel retina dan menyebabkan gangguan penglihatan.

Efek Sinar Biru bagi Mata
Image: iristech.co/why-is-blue-light-bad-for-you/

Mata manusia memiliki “filter” khusus yang dapat menyaring berbagai spektrum berbahaya seperti beberapa sketrum sinar ultra-violet (UV). Namun tidak semua dapat disaring dan aman untuk mata dimana spektrum sinar biru salah satu diantaranya.

Meskipun dianggap sangat berbahaya bagi kesehatan mata, keberadaan spektrum sinar biru tetap dibutuhkan untuk dapat menghasilkan warna yang kaya dan akurat. Rata-rata layar komputer, gadget, dan televisi menggunakan spektrum sinar biru.

Menurut hasil laporan penelitian bertajuk “Blue Light Hazard: New Knowledge, New Approaches to Maintaining Ocular Health” oleh Essilor America pada tahun 2013, paparan sinar biru dalam jangka waktu panjang dapat merusak mata.

Dari gambar diagram dibawah ini dapat dilihat bagaimana pancaran sinar biru memberikan efek radiasi bagi mata manusia. Akan tetapi jika diperhatikan, pada diagram tersebut memperlihatkan bahwa tidak semua spektrum sinar biru memiliki efek rusak yang sama.

Efek Radiasi Sinar Biru
Diagram yang menggambarkan tingkat kerusakan pada sel retina mata di berbagai spektrum cahaya pada laporan penelitian “Blue Light Hazard: New Knowledge, New Approaches to Maintaining Ocular Health” oleh Essilor America pada tahun 2013.

Menurut peneliti dari Essilor Paris dan Paris Vision, pancaran sinar biru dengan spektrum antara 415nm hingga 455nm sifatnya paling berbahaya. Sedangkan untuk spektrum 420nm hingga 430nm memiliki efek rusak paling tinggi.

Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan salah satu solusi yang ditawarkan adalah membuat mata hanya menerima spektrum sinar biru yang aman sehingga efek terhadap kesehatan mata dalam jangka waktu panjang dapat diminimalisir.

Pandemi Memberi Dampak

Melihat kondisi penjualan laptop dari beberapa toko komputer Pontianak khususnya ternyata mengalami peningkatan sekitar 20-30 persen. Sepertinya ini merupakan dampak dari tren Work From Home (WHF) dan Hybrid Work yang semakin populer.

Tentu saja dengan adanya peningkatan akan kebutuhan laptop dalam kurun waktu setahun terakhir akan memberikan dampak sebanding dengan tingkat paparan radiasi sinar biru yang semakin tinggi dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Dan sampai pada kondisi ini, sebenarnya tingkat kesadaran masyarakat atas pentingnya menjaga kesehatan mata dari paparan radiasi sinar biru juga harus semakin ditingkatkan karena sumbernya berasal dari laptop yang digunakan sehari-hari.

Sebagai perusahaan teknologi terbesar di dunia yang telah berdiri sejak tahun 1989, ASUS terus melakukan inovasi dalam bentuk terobosan terbaru ASUS OLED demi memberikan pengalaman terbaik dan menyenangkan bagi para penggunanya.

Teknologi layar laptop aman untuk mata ini sudah digunakan ASUS pada seri keluaran terbarunya, mulai dari seri VivoBook dan ZenBook. Mengenai harga jualnya juga bervariasi berdasarkan spesifikasi teknis dari masing-masing tipenya.

Keunggulan ASUS OLED

Sejak pertama kali layar monitor diciptakan, teknologi yang digunakan sudah beberapa kali mengalami perkembangan. Mulai dari kehadiran monitor tabung atau dikenal sebagai CRT, kemudian dilanjutkan dengan LCD, TFT, LED, hingga yang terbaru adalah OLED.

Dibandingkan dengan teknologi sebelumnya, tentu saja layar OLED mengalami banyak penyempurnaan. Dan khusus teknologi laptop aman untuk mata ASUS OLED terdapat lima keunggulan dibandingkan dengan layar laptop pada umumnya, antara lain:

1. Warna Lebih Kaya dan Akurat

Mengikuti standar industri perfilman khususnya di Amerika saat ini dimana akurasi warnanya menggunakan color space DCI-P3, laptop aman untuk mata ini telah dapat melakukannya.

Dengan kemampuan reproduksi warna hingga 100% pada color space DCI-P3 atau setara dengan 133% warna pada color space sRGB, ASUS OLED dapat menampilkan visual dengan warna yang lebih kaya dan detail yang lebih baik.

Dari video diatas dapat dilihat bagaimana perbedaan kualitas warna antara layar LCD biasa dengan ASUS OLED. Akan tetapi, tingkat reproduksi warna yang tinggi akan percuma jika tidak dibarengi dengan tingkat akurasi warna yang tinggi pula.

Oleh karena itu, setiap laptop ASUS OLED layarnya telah dikalibrasi sejak awal sehingga dapat menghasilkan warna yang sangat akurat. Adapun standar kalibrasi warna yang dilakukan telah mendapatkan sertifikasi PANTONE Validated Display.

2. Kesehatan Mata Terjaga

Pada penjelasan diatas dapat diketahui bagaimana efek pancaran sinar biru menjadi penyebab utama kelelahan pada mata bahkan dapat menyebabkan mata rusak jika terjadi secara terus menerus dalam jangka waktu lama.

Di ASUS OLED terdapat fitur Eye Care yang mampu mereduksi pancaran radiasi sinar biru dari layar hingga 70%. Ini membuat laptop aman untuk mata ini akan lebih nyaman dan aman digunakan bagi siapa saja terutama anak-anak.

Biasanya untuk mengurangi pancaran radiasi sinar biru dapat dilakukan dengan mengurangi tingkat reproduksi warna biru di layar, akan tetapi hal ini akan berdampak berkurangnya tingkat akurasi warna sehingga membuat kualitas visual menjadi sangat buruk.

Nah disinilah fitur Eye Care laptop aman untuk mata ini berperan mempertahankan kualitas reproduksi dan akurasi warnanya meskipun pancaran radiasi sinar biru berkurang.

Metode yang digunakan ASUS OLED untuk menekan pancaran radiasi sinar biru tanpa mengurangi kualitas dan akurasi warnanya adalah dengan menggeser spektrum birunya. Metode ini telah mendapatkan sertifikasi Low Blue Light dan Flicker Free dari TÜV Rheinland.

3. Tetap Tampak Jernih Meski Tingkat Kecerahan Rendah

Sudah menjadi hal umum ketika tingkat kecerahan pada layar laptop diturunkan, maka tingkat akurasi warnanya juga akan ikut menurut. Hal ini terjadi karena sebagian besar layar laptop menggunakan 2D color gamut sebagai referensi.

Berbeda halnya dengan ASUS OLED yang menggunakan 3D color gamut sebagai referensi. Referensi warna ini menambahkan faktor iluminasi untuk mengukur color volume secara keseluruhan dan ASUS OLED memiliki color volume 60% lebih besar dibandingkan dengan layar laptop umumnya.

Pada video diatas dapat dilihat bagaimana laptop aman untuk mata ini dapat menghadirkan tingkat reproduksi warna yang sangat tinggi pada rentang tingkat kecerahan yang lebih luas karena memiliki color volume lebih besar.

Tidak hanya sampai disitu, ASUS OLED bahkan tetap mampu menampilkan warna dengan jelas, kaya, serta akurat pada tingkat kecerahan rendah dimana layar laptop pada umumnya hanya mampu mereproduksi warna sebesar 11% saja.

4. Detail Warna dan Visual Terbaik

Berbeda halnya dengan layar laptop yang masih menggunakan panel backlight, laptop aman untuk mata ini telah menggunakan panel yang terdiri dari jutaan lampu LED berukuran sangat kecil.

Setiap lampu LED nya dapat dimatikan sepenuhnya sehingga warna hitam yang dihasilkan cukup sempurna dengan kontras warna sangat tinggi, hingga mencapai rasio perbandingan 1.000.000:1.

Untuk menjamin para penggunanya nanti dapat menikmati beragam konten multimedia yang disajikan dengan format HDR secara sempurna, ASUS OLED membekali teknologi layarnya dengan sertifikasi DisplayHDR 500 True Black dari VESA.

5. Visual Lebih Jelas Tanpa Efek Blur

Menikmati sajian multimedia dengan gerak visual cepat seperti tampak pada film action seringkali memperlihatkan efek blur yang cukup mengganggu mata.

Untuk mengatasi hal ini, ASUS OLED telah melengkapi teknologi layarnya dengan response time hingga 0,2ms, 50 kali lebih kencang dari layar laptop pada umumnya.

Perhatikan video diatas, response time kencang membuat tampilan visual dengan gerak cepat dapat dihadirkan secara lebih tajam dengan detail yang tinggi.

Disini Anda tidak akan lagi melewatkan berbagai detail dari film action serta tidak lagi kesulitan untuk membaca teks berjalan karena ASUS OLED mampu menampilkannya dengan sangat baik tanpa efek blur.

5 Tips Mata Anti Lelah

Setelah membahas mengenai keunggulan dari ASUS OLED, disini Blogger Borneo akan memberikan 5 (lima) tips mata anti lelah bagi kawan-kawan yang setiap harinya memiliki aktivitas didepan laptop lebih dari 5 (lima) jam sehari.

Berikut adalah tips mata anti lelah ala Blogger Borneo yang dikutip dari beberapa sumber referensi, antara lain:

1. Jaga Jarak dan Atur Posisi

Jika dalam prosedur kesehatan Covid-19 ada menggunakan istilah Jaga Jarak, maka sama halnya dengan prosedur tips mata anti lelah ala Blogger Borneo.

Adapun jarak pas antara Anda dengan laptop adalah sekitar 35-60 centimeter dimana posisi layar berada 15-20 derajat dibawah garis pandangan lurus Anda.

Kebanyakan orang termasuk Blogger Borneo sendiri akan merasa lebih nyaman ketika melihat layar laptop dengan posisi mata melihat kebawah, bukan sejajar.

Tips Mata Anti Lelah Depan Laptop
Image: ican-education.com

2. Pastikan Pencahayaan Cukup

Ketika berada dalam ruangan pastikan kondisi cahayanya cukup, jangan terlalu terang atau gelap. Hindari posisi layar laptop terkena cahaya matahari langsung karena akan menjadi silau.

Gunakan tirai jendela untuk mengurangi pancaran cahaya matahari secara langsung dan gunakan bola lampu dengan kapasitas watt menyesuaikan ruangan tempat dimana Anda beraktivitas di depan laptop.

Jika memungkinkan bikin ruangan “kerja” sendiri dan seting sesuai kebutuhan, suasana ruangan akan berpengaruh terhadap rasa nyaman dan itu akan mempengaruhi kondisi mata Anda.

3. Jeda Sejenak dan Berkedip

Jangan paksakan mata Anda untuk terus menatap layar laptop dalam jangka waktu lama karena itu akan membuat mata menjadi lelah.

Menurut informasi dari dr. Asrorudin Zoechni, salah seorang dokter mata sahabat Blogger Borneo di Pontianak, Beliau menjelaskan bahwa istirahatkan mata selama 20 detik setelah menghadap 20 menit menghadap layar laptop.

Oh iya, satu hal lagi yaitu biasakan untuk mengedipkan mata karena berkedip merupakan proses normal untuk menghasilkan air mata sehingga kondisi mata akan basah dan lebih segar.

4. Gunakan Kacamata Anti Radiasi

Ada kalanya Blogger Borneo menggunakan kacamata anti radiasi dari salah satu brand yang cukup terkenal (jika ingin mengetahui mengenai brand produknya apa bisa langsung kirim pesan via whatsapp aja ya).

Lapisan anti radiasi yang dimiliki bisa mengurangi tingkat radiasi sinar biru yang dipancarkan dari layar laptop yang Anda gunakan.

Blogger Borneo Menggunakan Kacamata Anti Radiasi
Image: Dok. Pribadi

Jadi meskipun sebenarnya mata Blogger Borneo masih dalam kondisi normal. tindakan mencegah itu lebih baik daripada mengobati.

Lagipula ketika melihat penampilan ketika menggunakan kacamata anti radiasi sepertinya Blogger Borneo tampak lebih keren ya. #NoOffense

5. Ganti Laptop Anda dengan ASUS OLED

Nah, diantara 5 (lima) tips mata anti lelah ala Blogger Borneo, poin ke-5 atau poin terakhir ini sangat direkomendasikan karena ASUS OLED adalah laptop aman untuk mata.

Sedangkan dari sisi spesifikasi teknisnya, laptop modern ASUS OLED sudah diperkuat dengan prosesor Intel Core Generasi ke-11 terbaru (Tiger Lake) yang menghadirkan keseimbangan performa dan responsivitas dalam platform berdaya rendah ini karena menggunakan teknologi proses 10nm generasi ketiga.

Kesimpulan

Melihat berbagai kelebihan yang dimiliki ASUS OLED terutama pada teknologi layarnya membuat laptop aman untuk mata ini layak masuk dalam pilihan utama ketika Anda akan membeli laptop baru atau melakukan upgrade ke level yang lebih tinggi.

ASUS OLED Ultra K513

Terdapat beberapa tipe laptop ASUS OLED yang bisa dipilih menyesuaikan aktivitas Anda, antara lain:

  • VivoBook Ultra 15 OLED K513
  • VivoBook Ultra 15 OLED M513
  • ZenBook Pro Duo 15 OLED UX582
  • ZenBook Pro 15 OLED UX535
  • ZenBook 13 OLED UX325
  • ZenBook 13 OLED UM325
  • ZenBook Flip S OLED UX371
  • ZenBook Flip 13 OLED UX363

Secara lengkap, spesifikasi teknis beserta harga laptop aman untuk mata ASUS OLED untuk semua seri diatas bisa dibaca DISINI.

Referensi:

  • https://id.wikipedia.org/wiki/Asus
  • https://www.tamasyaku.com/2021/12/asus-oled-writing-competition.html
  • https://bit.ly/ASUSOLED-ID
  • https://www.pantone.com/license/about-pantone-validated
  • https://www.tuv.com/indonesia/en/
  • https://vesa.org/about-vesa/
  • https://infosolution.biz/2021/03/12/perkembangan-monitor-dan-jenis-jenisnya/
  • https://hellosehat.com/mata/mata-lainnya/mencegah-mata-lelah-karena-kerja-di-depan-komputer/

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More